Golden Kamuy adalah anime yang patut mendapat perhatian dari para penggemar anime, terutama mereka yang ingin mengetahui lebih jauh tentang kebudayaan dan sejarah Jepang yang jarang dieksplorasi. Anime ini mengisahkan petualangan Sugimoto, sesorang prajurit yang berusaha mencari harta karun bersama seorang gadis Ainu bernama Asirpa di Hokkaido, selatan Jepang pada masa Restorasi Meiji.
Uniknya, anime ini tidak hanya menghibur penonton dengan cerita petualangan yang menarik namun juga memperkenalkan kebudayaan suku Ainu. Kebudayaan Ainu sendiri adalah sebuah etnis minoritas asli di Hokkaido yang masih mempertahankan tradisinya hingga saat ini.
Golden Kamuy memasukkan banyak aspek kebudayaan Ainu di dalamnya, seperti bahasa, makanan khas, upacara adat, tato, dan musik tradisional. Bahasa Ainu dijelaskan dalam sejumlah kosakata seperti “kap”, “nukker”, dan “unpa” serta makanan khas seperti “anko” dan “yukariga”.
Penggambaran tentang bagaimana suku Ainu hidup seiring dengan alam pun terlihat dengan jelas. Detail-detail ini membuat anime ini menjadi sangat informatif dan dapat membuka pandangan orang pada keberagaman budaya di Hokkaido.
Penggambaran tentang kebudayaan Ainu di dalam anime ini juga dapat menjadi alat yang efektif untuk mempelajari sejarah dan budaya Jepang. Golden Kamuy menunjukkan bagaimana hubungan antara orang Jepang dan Ainu pada masa Restorasi Meiji. Penggambaran ini bermuara pada nuansa kegelapan yang meliputi “pembukaan” Jepang pada masa itu, di mana terjadi upaya untuk mendominasi etnis minoritas Ainu.
Selain mengupas tentang kebudayaan Ainu, anime ini juga penuh aksi menegangkan dan kejutan misteri yang disajikan dalam alur cerita. Sugimoto dan Asirpa harus berurusan dengan berbagai gangguan dari orang-orang dengan tujuan untuk mencari harta karun tersebut.
Tak hanya itu, anime ini juga memiliki berbagai misteri terkait dengan harta karun emas, memacu pemirsa untuk terus mengikuti alur ceritanya yang penuh teka-teki.
Perpaduan antara nuansa sejarah dan aksi yang menegangkan dengan kebudayaan suku Ainu yang terlihat jelas, membuat anime ini sangat khusus dan difavoritkan banyak orang. Walaupun pada sebagian episodenya terdapat unsur yang kurang sopan, namun penggambaran secara rinci tentang budaya Ainu dalam anime ini seharusnya dapat diapresiasi oleh para penonton.
Golden Kamuy dapat direkomendasikan bagi mereka yang ingin mengetahui lebih jauh tentang kebudayaan dan sejarah Hokkaido serta budaya suku Ainu. Anime ini membuka wawasan kepada penontonnya tentang pentingnya mengenal keberagaman kultural yang ada di Jepang melalui media hiburan.
Golden Kamuy juga hadir sebagai anime yang unik karena tidak hanya memanjakan mata namun juga memperindah hati penontonnya melalui pengenalan kebudayaan suku Ainu. Maka, jangan heran jika banyak orang yang menyukai anime ini dan menjadikannya sebagai salah satu anime yang sangat spesial.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Review Anime Nihon e Youkoso Elf-san: Elf yang Beradaptasi di Jepang Modern
-
Review Anime Bungou Stray Dogs Season 2, Masa Lalu Kelam Dazai Terungkap
-
Review Anime Akuyaku Reijou Tensei Ojisan, Definisi Baru Villain Isekai
-
Review Anime Yuru Camp Season 2, Relaksasi Tingkat Tinggi yang Bikin Nagih
-
Review Anime Jibaku Shounen Hanako-kun, Misteri Tujuh Mitos di Sekolah
Artikel Terkait
-
Han So Hee Dituding Anti Jepang Gegara Unggah Foto Aktivis Kemerdekaan Korea Selatan
-
'Tokyo Godfathers', Anime yang Menggelitik Perut namun Penuh Makna
-
Anime 'NieR Automata', Perjuangan Hidup dalam Dunia Rusak
-
Review Anime 'Haikyuu!!', Pertandingan Para Atlet Voli yang Menegangkan
-
4 Rekomendasi Anime Berlatar Pedesaan yang Bisa Bikin Kamu Rileks
Ulasan
-
Review Toko Jajanan Ajaib Zenitendo: Atasi Reading Slump dalam Sekali Duduk
-
Ulasan Buku Anak-Anak Kota Lama: Potret Sosial dalam Latar Budaya yang Beragam
-
Ulasan Buku Maneki Neko: Rahasia Besar Orang Jepang Mencapai Keberuntungan
-
Ulasan Novel Miss Wanda: Duka dan Cinta Bisa Hidup Bersamaan
-
Ulasan Novel Sonnenblume: Bunga Matahari yang Tak Pernah Minta Melupakan
Terkini
-
Persita Tangerang Terus Bangun Kekompakan, Carlos Pena Buka Suara
-
Realme 15 Pro Rilis 24 Juli, Berikut Bocoran Spesifikasi dan Fitur Utamanya
-
Gaung Gamelan: Simfoni Ratusan Penabuh Gamelan Membuka Yogyakarta Gamelan Festival ke-30
-
Bye Mata Panda, Ini 4 Pilihan Eye Cream Harga Murah di Bawah Rp50 Ribuan!
-
Manga Hirayasumi Umumkan Adaptasi Anime dan Live Action Sekaligus