Lagu berjudul 'Wonderwall' karya band asal Inggris yang bernama Oasis sempat menjadi fenomenal pada masanya. Tentunya anak muda yang kelahiran tahun 1980-an sudah pasti kenal dengan lagu ini karena Lagunya dirilis pada tahun 1995 oleh Oasis. Jika melihat pada nama judulnya, artinya bisa diterjemahkan menjadi "dinding ajaib".
Namun, apakah atau siapa yang dimaksud oleh Oasis yang mereka sebut "Wonderwall" ini? Karena itu, mari kita telaah esensi dari lagu ini.
Sebagai salah satu penggemar lagu yang bergenre rock indie, saya telah memahami maksud dari makna lagu ini. Saya akan memberikan pandangan kepada kamu yang suka lagu seperti ini tentang maknanya.
Saya menangkap maksud dari lagu ini sebagai ucapan seseorang yang ingin memotivasi temannya yang sedang sedih karena dihina oleh orang lain.
Teman dia sebelumnya pernah menolongnya dari keterpurukan. Sehingga dia ingin membalas budi kebaikan temannya melalui memberikan motivasi kepada temannya tersebut.
Saya sedikit ambil beberapa lirik dan berikan makna yang bisa dipetik dari lirik tersebut sebagai permulaan.
Today is gonna be the day that they're gonna throw it back to you
And by now, you should've realize what you gotta do
Oasis mencoba menerangkan bahwa hari ini akan ada orang yang akan membuang atau tidak menganggap value dari diri teman yang telah menolongnya. Kemudian, mereka bilang bahwa "mulai sekarang, kamu harus sadar apa yang bisa kamu lakukan". Oasis memposisikan sebagai teman yang sedang memotivasi temannya untuk membalas kebaikan temannya yang sudah menolongnya dari keterpurukan.
Oasis menyampaikan pesan ketika posisinya sebagai teman, dia harus mengingatkan bahwa kamu masih memiliki sesuatu untuk melakukan hal yang kamu bisa. Maka, dilengkapi dengan lirik ini:
I don't believe that anybody feels the way i do about you now
Oasis mencoba mengungkapkan bahwa dia tidak percaya dengan apa yang orang lain rasakan terhadap temannya yang sudah menolongnya. Meski mereka tidak melihat sesuatu yang berharga dari temannya, Oasis masih percaya bahwa temannya memiliki sesuatu yang spesial.
Seolah-olah mengatakan bahwa "kamu itu istimewa, jangan pedulikan omongan orang lain karena hanya aku yang bisa melihat kebaikan pada dirimu."
Setelah itu, Oasis mengakui alasannya kenapa mereka percaya bahwa ada sesuatu yang istimewa dari diri temannya melalui lirik berikutnya ini.
Because maybe, you're gonna be the one that saves me
And after all, you're my Wonderwall
Pengakuan ditunjukkan pada lirik ini bahwa temannya mungkin telah menjadi satu-satunya orang yang telah menyelamatkan dari keterpurukan dari perjalanan karirnya. Karena itulah, Oasis menyebut temannya sebagai "Wonderwall" Wonderwall adalah seseorang yang telah membantu atau menolong kita dari keterpurukan dan membuat kita bisa bangkit.
Jadi, secara tidak langsung, Oasis menyampaikan pesan kepada para pendengar lagunya agar harus bisa membalas kebaikan teman yang sudah menolong demi keberlanjutkan kehidupan diri sendiri.
Namun, yang menjadi pertanyaan adalah siapa yang layak menjadi wonderwall untuk saya sendiri? Teman mana yang akan siap membantu kita ketika kita lagi jatuh. Jawabannya ada pada diri kita sendiri. Semoga kamu bisa memahami maksud saya dalam menafsirkan makna dari lagu 'Wonderwall' karya Oasis ini.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Scroll Tanpa Tujuan: Apakah Kita Sedang Menjadi Generasi Tanpa Fokus?
-
Review Onde Mande, Drama Komedi yang Mengangkat Budaya Minangkabau
-
Krisis Warisan Rasa di Tengah Globalisasi: Mampukah Kuliner Lokal Bertahan?
-
Review 12 Strong: Kisah Heroik Pasukan Khusus AS Pasca Peristiwa 11/09/2001
-
Review The Recruit, Aksi Spionase Menegangkan dengan Sentuhan Humor Segar
Artikel Terkait
-
Semuanya Akan Baik-baik Saja, Ini 'Obat' di Balik Lagu EXO 'Just As Usual'
-
Kang Daniel Terjebak dalam Hubungan Cinta yang Menyakitkan di Lagu 'Mess'
-
35 Ucapan Selamat Paskah dalam Bahasa Inggris untuk Teman, Penuh Doa dan Cinta
-
Ulasan Lagu FIFTY FIFTY 'Perfect Crime': Cinta Gelap yang Memikat
-
Ulasan Lagu JENNIE 'Like JENNIE': Simfoni Percaya Diri dan Gengsi
Ulasan
-
Novel The New Girl: Sisi Gelap Draycott Academy yang Penuh Diskriminasi
-
Ulasan Film Qodrat 2: Atmosfer Horor Terbangun Kuat Sejak Menit Pertama
-
Ulasan Film Bidaah, Series Malaysia yang Viral: Kelompok Ajaran Menyimpang
-
Semuanya Akan Baik-baik Saja, Ini 'Obat' di Balik Lagu EXO 'Just As Usual'
-
Review Anime Dungeon Meshi, Eksplorasi Ekosistem Dungeon yang Misterius
Terkini
-
Scroll Tanpa Tujuan: Apakah Kita Sedang Menjadi Generasi Tanpa Fokus?
-
Ki Hajar Dewantara dan Tantangan Literasi Gen Z: Sebuah Refleksi Kritis
-
Psikis Afghanistan Turun, Timnas Indonesia U-17 Siap Sapu Bersih Grup C?
-
Sinopsis Jaat, Film Action India Dibintangi Sunny Deol dan Randeep Hooda
-
Belajar dari Film Adolescence: Bagaimana INCEL Buat Anak Lakukan Kekerasan