Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Inggrid Tiana
Poster anime Napping Princess (IMDb)

Film animasi asal Jepang "Napping Princess" yang disutradarai oleh Kenji Kamiyama, yang dikenal melalui karya-karyanya seperti "Ghost in the Shell: Stand Alone Complex dan Eden of the East", memberikan sentuhan yang segar dan menarik.

Anime dengan genre petualangan fantasi ini bercerita tentang seorang siswi SMA bernama Kokone Morikawa, yang tinggal bersama ayahnya, seorang mekanik mobil yang punya sifat agak malas.

Kokone sering kali mengantuk dan masuk ke dalam dunia mimpi yang ayahnya ceritakan. Namun, masalah datang saat ayah Kokone dituduh mencuri sesuatu oleh sebuah perusahaan, yang membuat dunia nyata dan dunia mimpi Kokone mulai bersinggungan satu sama lain.

Review Anime Napping Princess

Salah satu unsur yang menonjol dari film ini adalah animasinya yang memukau, yang dikerjakan oleh SIGNAL.MD., sebuah sub-studio dari IG Port.

Animasi tersebut mengalir dengan lancar, ekspresif, dan tajam, dengan perpaduan gerakan realistis dan animasi komedi yang menghibur.

Meskipun terkadang terlihat bahwa animasi 2D dipasangkan dengan CGI, hal ini tidak mengganggu dan justru menyatu dengan baik.

Aksi dan visual dalam film ini juga sangat menyenangkan, terutama dalam pertarungan dengan monster lava di dunia mimpi. Desain karakternya juga menarik, dengan karakter-karakternya yang baik dan dialog yang menyenangkan.

Selain itu, tema-tema yang diangkat dalam "Napping Princess" juga menarik untuk ditelaah. Film ini membahas tentang pentingnya untuk tidak menyerah pada mimpi dan beradaptasi dengan perubahan zaman.

Ini adalah tema yang lebih dalam dari yang biasanya dihadirkan dalam film animasi, dan memberikan pesan yang relevan untuk penonton dari segala usia.

Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa film ini memiliki kelemahan, terutama dalam penanganan penggabungan dunia mimpi dan dunia nyata di bagian akhir film.

Meskipun pertarungan terakhirnya memukau, transisi antara dunia mimpi dan dunia nyata terasa kurang mulus. Selain itu, durasi film yang hampir dua jam juga membuatnya terasa sedikit terlalu panjang.

Meskipun demikian, "Napping Princess" adalah sebuah film animasi yang menghibur dengan pesan yang mendalam dan animasi yang memukau, dan film ini tetap menjadi pengalaman yang menyenangkan untuk ditonton. 

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Inggrid Tiana