'May I Have A Perfect Yellow Like You?' adalah sebuah novel remaja karya Ody yang diadaptasi dari AU (Alternative Universe) TikTok dan X yang menawarkan perjalanan emosional penuh dilema dan cinta yang rumit. Cerita ini berfokus pada Ethaniel Vanjiro, seorang remaja laki-laki yang terjebak di antara perasaan mendalam terhadap Kanya dan kebahagiaan yang ditemukannya di dalam diri Kalila.
Sejak lama, Ethan menyukai Kanya dengan segenap hatinya. Namun, meskipun Kanya tampak merespons perasaannya, dia tak pernah memberikan kepastian yang jelas. Ethan terjebak dalam harapan semu, berusaha memahami apakah Kanya benar-benar mencintainya atau hanya tidak ingin kehilangan perhatiannya. Kanya bersikap ambigu, seolah memiliki perasaan yang sama, tetapi tidak memberikan konfirmasi yang jelas. Hal ini membuat Ethan bingung dan terombang-ambing dalam perasaan yang tidak pasti.
Kehadiran Kalila mengubah segalanya. Kalila, dengan keceriaannya yang alami dan sikap yang selalu positif, membawa kebahagiaan baru dalam hidup Ethan. Pertemuan pertama mereka yang sederhana, di mana Kalila memberikan plester Winnie the Pooh kepada Ethan, menjadi awal dari hubungan yang semakin dekat. Kalila adalah sosok yang selalu bisa membuat Ethan tertawa, memberikan warna cerah dalam kehidupannya yang penuh keraguan.
Namun, Ethan merasa terikat oleh tanggung jawabnya terhadap Kanya, yang juga menderita luka emosional dan fisik. Kanya adalah sosok yang rapuh dan membutuhkan dukungan Ethan. Melihat penderitaan Kanya, Ethan merasa tidak bisa meninggalkannya begitu saja, meskipun hatinya mulai beralih kepada Kalila. Dilema ini membuat Ethan terus-menerus menahan perasaannya terhadap Kalila, menganggapnya sebagai adik kecil meskipun semua orang tahu bahwa perasaannya jauh lebih dalam.
Semua berubah ketika Kanya tiba-tiba pergi meninggalkan Ethan tanpa pamit. Kepergian Kanya membuat Ethan mempertanyakan dirinya sendiri dan merasakan kekosongan yang mendalam. Di saat itulah, Kalila kembali hadir dalam hidupnya, membawa kebahagiaan dan kenyamanan yang tidak pernah Ethan rasakan sebelumnya. Ethan mulai yakin bahwa perasaannya terhadap Kalila adalah nyata dan tulus.
Namun, perasaan Ethan tidak berjalan mulus. Kalila ternyata menyukai sahabat Ethan sendiri, Adrian Kazuri Farfallen. Meskipun demikian, Ethan tidak menyerah. Dia berjuang untuk mendapatkan perhatian Kalila, membuktikan bahwa perasaannya tulus. Ketika Adrian menolak perasaan Kalila, Ethan berada di sana untuk mendukung dan menghiburnya. Kalila mulai menyadari bahwa Ethan selalu ada untuknya, menghargai keberadaannya.
Hubungan antara Ethan dan Kalila semakin dekat, tetapi kehadiran Adrian masih menjadi bayang-bayang dalam kehidupan mereka. Adrian juga merasakan patah hati melihat kebahagiaan Kalila dengan Ethan, meskipun dia tahu bahwa hubungan itu adalah yang terbaik untuk Kalila. Pada akhirnya, Ethan dan Kalila berhasil melewati berbagai rintangan dan menyadari bahwa mereka memang ditakdirkan untuk bersama.
Novel ini mengajarkan tentang pentingnya kejujuran dalam perasaan, keberanian untuk menghadapi kenyataan, dan kekuatan cinta yang tulus. Dengan latar belakang yang kuat dan karakter yang mendalam, 'May I Have A Perfect Yellow Like You?' adalah sebuah karya yang memikat dan menyentuh hati, menunjukkan bahwa cinta sejati selalu menemukan jalannya.
Baca Juga
-
Misteri Berbahaya di Balik Sekolah Impian dalam Novel Secret High School
-
Relate Banget! Novel Berpayung Tuhan tentang Luka, Hidup, dan Penyesalan
-
Makna Perjuangan dan Cinta di Balik Novel Lotus In The Mud
-
Ulasan Novel Dorm Du: Saat Sekolah Jadi Tempat Menguji Rasa Takut & Berani
-
Ulasan Novel Komedi Kang Ojol: The Last Stop, Lika-Liku Hidup Sopir Ojol
Artikel Terkait
Ulasan
-
Review Film Keadilan: The Verdict, Kasus Korupsi Diungkap Tanpa Ampun!
-
Ulasan Film Korea Firefighters: Sajikan Kisah Heroik Para Pemadam Kebakaran
-
Review Film The Ghost Game: Ketika Konten Berubah Jadi Teror yang Mematikan
-
Review Film Pangku: Hadirkan Kejutan Hangat, Rapi, dan Tulus
-
Jarak dan Trauma: Pentingnya Komunikasi Efektif dalam Novel Critical Eleven
Terkini
-
Tak Berkonflik, Jordi Onsu Ungkap Alasan Belum Ingin Bertemu Mak Ifah
-
3 Alasan Mengapa Nova Arianto Layak Jadi Pelatih Timnas U-20, Apa Saja?
-
Sutradara Ryan Coogler Kembali ke MCU, Siap Produksi Black Panther 3
-
Mengapa Remaja Perempuan Jadi Target Favorit Kekerasan Digital? Yuk Simak!
-
Target Medali Perak SEA Games dan Inkonsistensi yang Melanda Sepak Bola Nasional