Baila Conmigo dari ONEUS merupakan title track dalam mini album ke-10 mereka bertajuk La Dolce Vita yang rilis pada September 2023 silam.
La Dolce Vita dalam bahasa Spanyol memiliki arti yaitu "kehidupan yang manis". Sementara lagu utamanya yaitu, Baila Conmigo memiliki arti "menari bersamaku".
Seperti yang dilihat dari judul Spanyolnya, Baila Conmigo mengusung pengaruh musik Latin. Namun, inti dari lagu ini adalah pop dance kontemporer dengan ketukan reggae.
Semua elemen ini bersatu membentuk instrument yang cukup layak dan seimbang. Meskipun demikian, saya merasa bahwa instrumentnya kurang memiliki elemen yang menarik untuk membuatnya lebih menonjol.
Semua bagian dalam instrumen terasa terlalu berada di latar belakang, dan saya berharap ada lebih banyak elemen yang bisa ditonjolkan di depan.
Vokal dari ONEUS cukup solid. Lirik kedua dalam bahasa Spanyol adalah bagian yang paling ikonik, dan tetap menjadi pengalaman mendengar yang layak.
Walaupun ada beberapa kekurangan, lagu ini tetap lumayan jika didengar berulang kali. Untuk vokalnya terdengar percaya diri dan halus, dan selalu menyenangkan mendengar mereka menangani bagian melodi sesuai ciri khas dari masing-masing anggotanya.
Groove lagu ini juga menarik, meskipun terasa seperti hasil tiruan daripada inovasi baru. Namun, lagu ini menjaga ambisinya tetap terkendali. Tidak ada keinginan untuk melangkah lebih jauh, yang membuat hasil akhirnya terasa sedikit tertahan.
Video musik untuk Baila Conmigo cukup baik, tetapi kurang memiliki aspek yang mudah diingat. Video ini mengikuti estetika dengan konsep sensual dan dewasa.
Saya menyukai berbagai set yang digunakan, beberapa di antaranya tampak dipengaruhi oleh budaya Latin, dan bagaimana pilihan warnanya memberikan nuansa hangat atau sejuk pada set tersebut.
Koreografi di kolam air dan lantai yang tertutup glitter juga terasa menyegarkan, yang menambah estetika video. Orang-orang di latar belakang yang memainkan drum tampaknya mengenakan topeng untuk menyesuaikan dengan pengaruh konsep Latin. Semua tampak sangat cantik dan rapi. Namun, selain koreografi dan close-up, tidak banyak lagi yang menonjol dalam video ini.
Koreografi untuk lagu ini tidak seberani karya-karya mereka sebelumnya. Namun, saya suka bagian akhir di mana ketukan ritmenya menjadi lebih dramatis dan mengambil giliran dengan unsur yang bombastis.
Secara keseluruhan, Baila Conmigo menawarkan pengalaman mendengar yang menyenangkan. Meskipun ada beberapa aspek yang bisa ditingkatkan, ONEUS tetap menunjukkan bahwa mereka terus berkembang dan mengeksplorasi berbagai konsep dalam diskografi mereka.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
ONF The Stranger: Lagu Ala Michael Jackson Buat Kamu Semangat Membara!
-
Review Series 'Squid Game 2', Lebih Kompleks namun Kurang Menegangkan?
-
Menapak Jejak Warisan Jokowi Selama Satu Dekade Masa Kepemimpinan
-
Ulasan Film Daisy, Perpaduan Romansa dan Thriller yang Tak Terduga
-
4 Rekomendasi Film Korea Dibintangi Ji Chang Wook, Revolver Teranyar
Artikel Terkait
-
Kai EXO Siap Sambut Musim Panas di Teaser Video Musik Lagu 'Adult Swim'
-
Beda Jauh dari Melly Goeslaw, Keluhan Denny Chasmala Usai Dapat Royalti Cuma Rp 5,2 Juta
-
Cara Menambahkan Lagu di Status WhatsApp, Makin Mirip Instagram
-
Terinspirasi dari Kondisi Indonesia, Sule Kenalkan Lagu 'Hey Kamu'
-
Polemik Royalti Lagu, Upaya VISI dan AKSI Mencari Titik Temu
Ulasan
-
Review Novel 'Entrok': Perjalanan Perempuan dalam Ketidakadilan Sosial
-
Review Film All We Imagine as Light: Kesunyian di Tengah Hiruk-pikuk Mumbai
-
Novel Homicide and Halo-Halo: Misteri Pembunuhan Juri Kontes Kecantikan
-
Ulasan Novel Dunia Sophie: Memahami Filsafat dengan Sederhana
-
Review Film Kuyang: Sekutu Iblis yang Selalu Mengintai, dari Ritual Mistis sampai Jumpscare Kejam
Terkini
-
Bikin Gagal Move On! 3 Drama Medis Korea Ini Siap Bikin Kamu Pengen Jadi Dokter!
-
Reuni Lagi, Lee Do Hyun dan Go Min Si Bakal Bintangi Drama Baru Hong Sisters
-
Lebaran Usai, Dompet Nangis? Waspada Jebakan Pinjol yang Mengintai!
-
Mark NCT Wujudkan Mimpi Jadi Bintang di Teaser Terbaru Album The Firstfruit
-
Generasi Unggul: Warisan Ki Hajar Dewantara, Mimpi Indonesia Emas 2045?