7 Makanan Khas Bali Terpopuler yang Harus Kamu Cicipi saat Berlibur, Pernah Coba?

Jika berbicara tentang Bali, bukan hanya keindahan alam dan budayanya yang memikat, tetapi juga makanan khas Bali yang kaya akan cita rasa unik dan autentik. Makanan khas Bali menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang ingin merasakan sensasi kuliner yang berbeda.

Setiap hidangan, seperti Ayam Betutu, hingga Sate Lilit, membawa kelezatan yang sulit untuk ditemukan di daerah lainnya. Oleh karena itu, kamu perlu mencoba beberapa makanan khas yang ada di Bali seperti di bawah ini!

1. Sate Lilit

Sate Lilit adalah salah satu makanan khas Bali yang menggunakan daging sebagai bahan utamanya, namun berbeda dengan sate biasa yang dagingnya dipotong kecil-kecil dan ditusuk, Sate Lilit dibuat dari adonan daging yang dililitkan pada tusukan bambu sehingga terlihat lebih besar.

Rasanya gurih dengan sentuhan manis dan sedikit pedas. Untuk menambah kenikmatan, sate ini sering disajikan dengan bumbu kacang dan sambal matah, yang menambah cita rasa gurih, pedas, dan segar pada hidangan.

2. Tum Ayam

Tum Ayam, salah satu makanan dari Bali yang berbahan dasar ayam. Hidangan ini terdiri dari potongan ayam yang dicampur dengan adonan santan yang diberi bumbu seperti jahe, serai, dan daun salam, serta bumbu halus seperti bawang merah, bawang putih, cabai, kemiri, kencur, merica, garam, dan terasi.

Setelah dicampur, adonan ini dibungkus dengan daun pisang dan dikukus hingga matang. Tum Ayam adalah hidangan sederhana yang sangat lezat dan cocok sebagai pelengkap nasi hangat. Ayam sebagai bahan utama memberikan cita rasa yang khas dan menggugah selera.

3. Ayam Betutu

Makanan khas Bali yang satu ini dikenal sebagai hidangan yang populer di kalangan wisatawan yang berkunjung untuk wisata kuliner. Asal mula makanan ini adalah dari Gianyar, dan mulai dikenal luas serta jual sejak sekitar tahun 1976.

Ayam Betutu dimasak dengan bumbu tradisional, kemudian dibungkus dengan daun pisang sebelum dibakar dalam api sekam selama 7-8 jam. Proses memasak ini menghasilkan cita rasa yang gurih, kaya, dan juicy, dengan tekstur yang empuk serta mudah lepas dari tulangnya.

4. Nasi Campur Bali

Ketika berbicara tentang makanan khas Bali, Nasi Campur Bali tentu menjadi salah satu yang tidak boleh dilewatkan. Makanan khas Bali ini terdiri dari nasi yang disajikan dengan berbagai macam lauk dan sayuran, seperti suwiran daging, lawar atau urap, dan sate lilit.

Terkadang, hidangan ini juga dilengkapi dengan potongan telur rebus dan kacang tanah goreng. Tak ketinggalan, sambal matah menjadi pelengkap yang wajib.

5. Bebek Bengil

Makanan khas Bali yang satu ini memiliki nama yang unik, yakni Bebek Bengil, yang berarti "kotor" dalam bahasa Bali. Nama tersebut berasal dari sebuah kejadian ketika restoran tempat makanan ini pertama kali disajikan dibuka pada tahun 1990-an.

Pada hari pertama pembukaan restoran, beberapa ekor bebek dengan kaki kotor masuk ke dalam restoran, dan kejadian ini menginspirasi pemiliknya untuk menamai restoran dan hidangannya dengan nama Bebek Bengil.

Hidangan ini menggunakan bebek kampung yang dibelah dan dibersihkan sebelum direbus dengan rempah-rempah selama tiga jam. Setelah itu, bebek digoreng hingga kering, menghasilkan tekstur yang sangat renyah.

6. Lawar

Lawar merupakan hidangan yang terdiri dari campuran sayur-sayuran, daging cincang, kelapa, terasi, dan bumbu khas Bali. Kelezatan lawar terletak pada penggunaan darah hewan, biasanya darah babi, yang dicampurkan dengan bumbu tertentu dalam kondisi setengah matang.

Campuran ini memberikan rasa unik yang kompleks, mulai dari manis, asin, sedikit pahit, hingga pedas dan asam, serta aroma amis yang khas terasi.

7. Babi Guling

Babi Guling merupakan makanan khas Bali yang sangat terkenal, bahkan populer di kalangan turis mancanegara. Bagi mereka yang bisa menikmatinya seperti non-muslim, mencicipi babi guling adalah suatu keharusan saat berlibur ke Bali.

Sesuai dengan namanya, babi guling merupakan daging babi yang dimasak utuh dengan cara diputar-putar di atas api, agar matang merata dan menyerap bumbu rempah yang digunakan.

Setelah matang, dagingnya yang empuk dan kaya rasa ini biasanya disajikan dengan nasi campur, memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan di Bali.

Menikmati makanan khas Bali adalah salah satu cara terbaik untuk merasakan pengalaman kuliner yang baru dan tidak diemukan di tempat lain. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi keunikan makanan yang ada di Bali ketika kamu berkunjung.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS