Siapa yang nggak kenal Paddington? Itu lho, beruang imut dengan jas hujan merah yang selalu mencari petualangan baru. Setelah sekian tahun menunggu sekuelnya, sang beruang kesayangan kita akhirnya kembali dengan sebuah perjalanan, yang membawa kita ke akar kehidupannya—Peru.
Dalam Film Paddington in Peru, sutradara Dougal Wilson menggali lebih dalam asal-usul Paddington, dan menghidupkan kembali kisahnya dengan sentuhan lebih eksotik, mengesankan, dan tentunya penuh dengan kekonyolan yang menggemaskan. Rumah produksi Paddington in Peru adalah masih dipegang StudioCanal, yang juga bertanggung jawab atas dua film Paddington sebelumnya.
Sinopsis Film Paddington In Peru.
Film ini dibuka dengan momen emosional, saat Paddington menerima surat dari biarawati, mengundangnya untuk mengunjungi Tante Lucy yang sedang sakit. Siapa sangka, perjalanan itu akan membawanya ke Peru, tanah kelahiran sang beruang, di mana dia akan terlibat dalam petualangan mencari El Dorado, kota emas legendaris. Nggak sendirian, keluarga Brown—keluarga yang sudah menganggap Paddington seperti anggota keluarga mereka—ikut serta dalam perjalanan itu. Di sana, mereka harus menghadapi berbagai tantangan, termasuk hilangnya Tante Lucy yang sedang mencari El Dorado di hutan Amazon.
Review Film Paddingron in Peru
Film ini menonjolkan setting Peru yang menawan, memperlihatkan hutan Amazon yang lebat, serta cantiknya pemandangan pegunungan. Meskipun ada nuansa petualangan, film ini tetap nggak melupakan akar Paddington yang sederhana—sebuah cerita tentang keluarga, persahabatan, dan tentunya, selai jeruknya.
Para bintang utama film ini: Ben Whishaw yang kembali menyuarakan Paddington, dengan karakter-karakter pendukung nggak kalah menarik: Hugh Bonneville dan Emily Mortimer yang kembali memerankan keluarga Brown. Olivia Colman, pengisi suara biarawati (Clarissa Cabot) dan Antonio Banderas sebagai Hunter Cabot si sosok misterius yang ikut dalam pencarian. Mereka semua, bersama dengan Julie Walters, Imelda Staunton, dan Jim Broadbent, membentuk jalinan karakter yang menghibur dan membawa kita lebih dekat ke dalam dunia Paddington.
Meskipun nggak setingkat dengan keajaiban film sebelumnya, film ini tetap menawarkan hiburan yang pas untuk keluarga dan penggemar Paddington.
Jadi, jika kamu penggemar petualangan Paddington atau hanya ingin merasakan suasana baru yang lebih eksotik, Film Paddington in Peru bisa jadi pilihan tepat untuk menikmati akhir pekan bersama keluarga. Selamat nonton ya.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Review Film Ballerina: Spin-off John Wick yang Kurang Nampol?
-
Konflik Agraria yang Menggetarkan dalam Film Seribu Bayang Purnama
-
Review Film Black Box Diaries: Catatan Kelam yang Menguak Pelecehan Seksual
-
Review Film Tornado: Perjalanan Visual dan Cerita yang Mengalir Lambat
-
Review Film Fear Street - Prom Queen: Pembantaian Malam Pesta yang Melempem
Artikel Terkait
-
Misteri Cek Khodam, Film Horor Master Limbad yang Bikin Kepo Deh!
-
Keajaiban Air Mata Wanita, Film yang Mengajarkan Kekuatan Doa dan Usaha
-
Film Terrifier 4 Digarap, Asal Mula Munculnya Art the Clown Bakal Terkuak?
-
Curi Perhatian, Ini Dia Deretan Pasangan Main Chicco Kurniawan
-
Angkat Isu Sandwich Generation, Film 'Home Sweet Loan' Tayang di Netflix!
Ulasan
-
Ulasan Buku Abundance: Mengulik Politik Pembangunan di Amerika
-
Review Film Ballerina: Spin-off John Wick yang Kurang Nampol?
-
Ulasan Buku The Family Dynamic:Peran Orang Tua dalam Membentuk Anak Sukses
-
Rumah Makan Ekrik, Ayam Panas Sederhana yang Menyihir Lidah Warga Jambi
-
Ulasan Buku Brand Yourself: Tips Personal Branding untuk Memperluas Relasi
Terkini
-
Indonesia Open 2025: Hanya Lima Wakil Indonesia yang Lolos ke Perempat Final
-
Indonesia vs China: Saat Tim Haus Kemenangan Menjamu Tim Paling Mengenaskan
-
Vivo X Fold 5 Rilis Juli Mendatang, Diyakini Bakal Jadi HP Lipat Paling Ringan di Dunia
-
China Rencanakan Tampil Menyerang, Keuntungan Besar Justru Bakal Didapatkan Timnas Indonesia!
-
Indonesia Open 2025: Match Sengit, Jafar/Felisha Terhenti di Babak Kedua