Dalam dunia perfilman, dialog sering dianggap sebagai elemen penting untuk menyampaikan cerita dan membangun karakter. Namun, bagaimana jika kata-kata hampir nggak digunakan sama sekali? Nah, ‘Demon City’ sejak 27 Februari 2025 tayang di Netflix yang disutradarai Seiji Tanaka (Melancholic), justru memilih pendekatan berbeda. Dengan tokoh utama yang nyaris bisu tapi tetap penuh ekspresi, film ini membuktikan kalau aksi bisa berbicara lebih keras dari kata-kata.
Sebuah Balas Dendam dalam Senyap
Diadaptasi dari manga Oni Goroshi karya Masamichi Kawabe, Film Demon City mengikuti kisah Sakata (diperankan Toma Ikuta, pernah main dalam Film Beyond Goodbye), seorang pembunuh bayaran yang selalu memisahkan kehidupan profesionalnya dari rumah tangganya yang harmonis. Namun, segalanya berubah ketika sekelompok kriminal bertopeng Oni menghancurkan hidupnya, meninggalkannya dalam kondisi lumpuh.
Dua belas tahun kemudian, Sakata kembali ke kota Shinjo yang kini dikuasai sindikat kriminal Kimen-gumi. Meski terlihat nggak berdaya di kursi roda, dia ternyata masih menyimpan dendam yang membara. Dengan sedikit kata-kata, tapi banyak aksi brutal, dia mulai memburu para musuhnya satu per satu.
Minim Dialog tapi Maksimal Emosi
Film yang juga dibintangi Taro Saruga, Miou Tanaka, Masahiro Higashide, dan Mai Kiryu, terbilang cukup menarik ya.
Sakata mungkin hanya punya sekitar 20 baris dialog sepanjang film (dan itu pun angka yang kecil). Namun, bukan berarti karakternya kehilangan daya tarik. Justru, ‘Demon City’ menunjukkan bahasa tubuh, ekspresi wajah, dan tentu saja, aksi yang mematikan bisa menggantikan ribuan kata.
Pendekatan ini mengingatkan kita pada karakter Ryan Gosling dalam Film Drive (2011) atau bahkan Joel Kinnaman di Film Silent Night (2023). Kedua film tersebut juga mengandalkan ekspresi dan gerakan fisik untuk membangun karakter utama. Bedanya, Film Demon City menambahkan elemen budaya Jepang dengan topeng Oni yang ngasih lapisan simbolisme ekstra: Apakah Sakata menjadi iblis, atau justru pahlawan dalam bayangan?
Selain ekspresi yang kuat, Film Demon City juga mengandalkan aksi tanpa basa-basi. Dari adegan perkelahian di tangga hingga pertarungan menggunakan cleaver (pisau besar) khasnya, Sakata menunjukkan dirinya masih layak ditakuti. Bahkan saat tubuhnya sudah penuh luka, dia tetap beraksi tanpa kata-kata dramatis ala "I'm back" seperti di Film John Wick.
Pendekatan seperti ini sebenarnya cukup jarang, karena kebanyakan film aksi tetap mengandalkan one-liner khas untuk membangun ketegangan. Akan tetapi, justru di sinilah daya tariknya—Sakata nggak perlu berbicara, karena setiap tetes darah yang mengalir sudah cukup menceritakan niat dan emosinya.
Begitulah. Film Demon City adalah bukti kalau kata-kata nggak selalu diperlukan untuk menyampaikan cerita yang kuat. Dengan visual yang mencolok, aksi yang brutal, dan karakter utama yang penuh emosi meski tanpa dialog panjang, film ini membuktikan kalau kesunyian bisa lebih mematikan dari banyak bacot!
Kalau kamu suka film aksi dengan pendekatan seperti ini, apakah Film Demon City masuk dalam daftar tontonanmu? Seharusnya iya sih.
Baca Juga
-
Film Lemah Santet Banyuwangi yang Mengangkat Kisah Nyata di Tahun 1998
-
The Atlantis Mussels dan Bukti Bahwa Ide Sederhana Bisa Mendunia
-
No Other Land, Lebih dari Sekadar Film Dokumenter, Ini Suara Perlawanan dari Palestina!
-
Operation Finale: Thriller, Heist, Sejarah, dan Representasi Holocaust
-
Thriller Survival yang Menyiksa Fisik dan Mental dalam Film Gold
Artikel Terkait
-
Sinopsis Dupahiya, Series Komedi India Terbaru Gajraj Rao di Prime Video
-
Sinopsis Perewangan, Film Horor Davina Karamoy yang Diangkat dari Kisah Nyata Tumbal 7 Turunan
-
Kisah Mualaf Kae Asakura Rae Lil Black, Eks Bintang Film Dewasa Jepang Kini Hijrah
-
Film Lemah Santet Banyuwangi yang Mengangkat Kisah Nyata di Tahun 1998
-
Sinopsis Nocturnal, Film Korea Bergenre Thriller Dibintangi Ha Jung Woo
Ulasan
-
EXO Miracle in December: Vibe Musim Dingin yang Sendu dengan Tema Keajaiban
-
5 Rekomendasi Drama China Genre Romance yang Disutradarai Gia Lee
-
Sinopsis Dupahiya, Series Komedi India Terbaru Gajraj Rao di Prime Video
-
Sinopsis Meet Love Again, Drama Romantis yang Dibintangi Lia Jia Ming dan Li Meng Meng!
-
Novel Penebusan: Menyelami Sisi Gelap Kehidupan di balik Topeng Kebahagiaan
Terkini
-
Ladeni Semen Padang FC dengan Skuad Pincang, Bojan Hodak Pantang Putus Asa
-
3 Langkah Membatasi Komentar Spam Judi Online di Kanal YouTube
-
Debut MotoGP Fermin Aldeguer, Sempat Tak Percaya Diri tapi Puas Finis P13
-
Drama When Life Give You Tangerines Tempati Peringkat Pertama di Empat Negara
-
Nostalgia! TREASURE Tampil Ceria di Video Dance Performance Lagu Yellow