Berprofesi sebagai disk jockey alias DJ, kehidupan Dinar Candy tentunya sangat glamor. Dekat dengan gaya hidup hedon, dirinya kerap dikelilingi pria tampan bahkan pria bule sekali pun saat tampil memainkan rekaman musik.
Namun siapa sangka, saat pulang kampung Dinar Candy ternyata begitu menyatu dengan dengan alam sekitar yang begitu asri dan memanjakan mata. Bagaimana keseruan Dinar Candy bernostalgia di kampung halamannya yang berlokasi di Cianjur, Jawa Barat? Simak artikelnya berikut ini.
Dinar Candy Kenang Masa Kecilnya di Cianjur
Pulang kampung adalah tempat yang tidak akan terlupakan betapapun seseorang mendulang kesuksesan di kota besar. Kampung halaman tempat dilahirkan dan tumbuh besar selalu di hati. Dan ketika ada kesempatan untuk pulang ke kampung halaman, selalu ada keinginan mengulang hal-hal seru di masa lalu.
Sama halnya dengan Dinar Candy. Saat berada di kampung halaman, Dinar mengenang masa kecilnya dengan bermain layang-layang. Dinar bahkan tahu trik bagaimana mengarahkan layang-layang agar terbang sesuai dengan yang ia mau.
Puas bermain layang-layang, Dinar lalu menjejalkan kakinya menelusuri pematang sawah. Sambil menunjukkan area persawahan, Dinar bercerita jika area tersebut sering ia jadikan sebagai tempat bermain semasa kecil.
Memiliki orang tua yang juga berprofesi sebagai petani, Dinar Candy terang-terangan mengaku jika dulu ia sulit diminta tolong menjemur padi oleh ibunya.
Wanita dengan nama lengkap Ai Dinar Miswari itu beralasan jika ia tidak ingin kulitnya menghitam ketika melakukan aktivitas di bawah sinar matahari yang terik. Namun kini ia mengaku tidak masalah jika harus berpanas-panasan.
"Kalau sekarang mah aku gapapa item-iteman soalnya deketnya sama bule-bule, hitam tambah cantik menurut mereka," ucap Dinar Candy, dikutip dari tayangan Hot Shot di kanal YouTube SCTV pada Selasa (11/7/2023).
Puas melepas rindu di kampung halaman, Dinar Candy terpaksa harus segera kembali ke Ibu Kota. Oleh-oleh yang telah disiapkan orang tuanya pun tak lupa ia bawa, mulai kue khas kampung, sayur-mayur, hingga beras.
Begitulah keseruan Dinar Candy saat menghabiskan waktunya di kampung halaman. Apakah kamu punya cerita masa kecil yang serupa?