4 Dampak Negatif Tingginya Kadar Kolesterol Terhadap Kesehatan Mata

Hikmawan Firdaus | Winka Orlando Saputra, S.Tr.Gz
4 Dampak Negatif Tingginya Kadar Kolesterol Terhadap Kesehatan Mata
Ilustrasi mata (freepik.com/freepik)

Pada dasarnya, kolesterol merupakan bagian dari lemak yang berperan penting untuk memproduksi berbagai jenis hormon, serta menjaga fungsi empedu pada tubuh manusia. Akan tetapi, manfaat tersebut hanya bisa Anda dapatkan jika kadar kolesterol berada dalam jumlah yang normal.

Kementerian Kesehatan RI menyebutkan bahwa ambang batas kolesterol yakni kurang dari 200 mg/dl. Jika Anda memiliki kadar kolesterol yang melebihi ambang batas, maka risiko terjadinya hiperkolesterolemia akan meningkat dan  memicu berbagai macam penyakit, salah satunya gangguan pada mata

Lantas, seperti apa penjelasannya? Melansir dari American Osteopathic College of Dermatology dan Mayo Clinic, berikut empat dampak negatif tingginya kadar kolesterol terhadap kesehatan mata.

1. Oklusi pada arteri dan vena retina

Gangguan mata yang pertama ini lebih umum dikenal dengan stroke mata. kondisi ini dapat terjadi akibat penyumbatan kolesterol pada salah satu pembuluh darah yang memasok oksigen dan gizi ke bagian retina mata. Alhasil, pasokan oksigen menjadi berkurang sekaligus menurunkan kemampuan penglihatan seseorang. 

Berdasarkan letaknya, ada empat jenis penyumbatan akibat kelebihan kolesterol pada mata ini, yaitu oklusi arteri retina sentral, arteri retina cabang, oklusi vena retina sentral, dan oklusi vena retina cabang. 

2. Xanthelasma

Xanthelasma merupakan suatu penyakit pada mata berupa gumpalan atau plak berwarna kekuningan di sekitar kelopak mata. Gumpalan ini terbentuk akibat endapan lemak dari deposit kolesterol yang menumpuk di bawah kulit.

Gumpalan kuning yang muncul di area kelopak mata ini tidak memberikan efek yang menyakitkan ataupun terasa gatal. Akan tetapi, gumpalan tersebut akan tetap bertahan meskipun Anda telah melakukan pengobatan atau terapi diet untuk mengurangi kadar kolesterol yang berlebih.

3. Arcus senilis

Arcus senilis merupakan kondisi medis yang ditandai dengan munculnya cincin putih atau abu-abu yang melingkar di sisi luar kornea. Biasanya, kondisi ini akan terjadi pada lansia. Tetapi, kemunculan cincin ini juga menjadi suatu pertanda kelebihan kolesterol pada orang dewasa. 

Arcus senilis disebabkan oleh timbunan lemak di tepi kornea. Serupa dengan xanthelasma, arcus senilis tidak mempengaruhi penglihatan atau membutuhkan terapi pengobatan tertentu. 

4. Glaukoma

Glaukoma merupakan penyakit kerusakan saraf optik yang disebabkan oleh tekanan pada bola mata yang tinggi akibat penumpukan cairan dalam mata. Cairan ini biasanya mengalir keluar melalui jaringan yang disebut trabecular meshwork pada sudut pertemuan iris dan kornea. 

Penyakit ini biasanya diturunkan secara genetik. Akan tetapi kelebihan kolesterol dalam darah juga dapat meningkatkan risiko glaukoma di mata. Sebuah studi dari jurnal JAMA Ophthalmology menyebutkan bahwa seseorang yang memiliki kadar kolesterol lebih berpotensi mengalami glaukoma sebesar 7%. 

Itulah tadi pembahasan tentang empat dampak negatif tingginya kadar kolesterol terhadap kesehatan mata. Oleh sebab itu, Anda perlu menjaga kadar kolesterol agar tetap normal dengan menerapkan gaya hidup sehat, seperti membatasi asupan lemak dalam makanan sehari-hari, rutin berolahraga, mencukupi waktu tidur, mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang, serta memperbanyak asupan sayur dan buah. Semoga bermanfaat!

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak