Raih Jutaan Dolar, Kisah Hidup 5 Orang Ini Difilmkan

Ardi Mandiri | Ardi Mandiri
Raih Jutaan Dolar, Kisah Hidup 5 Orang Ini Difilmkan
Steve Jobs. (IMBD)

Tentunya kita tidak heran jika orang yang terlahir kaya raya mampu menjalankan bisnis jutaan dolar dan mampu menghidupi anak cucu hingga 'tujuh turunan'. Tetapi, bagi mereka yang terlahir biasa-biasa, membayangkan menjadi miliuner saja sudah tidak yakin apakah mereka mampu melakukannya.

Namun di dunia ini ada orang-orang yang amat gigih mewujudkan mimpinya. Mereka, dulunya, adalah orang-orang biasa yang tak punya apa-apa. Tetapi berkat sifat gigih dan tidak mudah puas, kesuksesan akhirnya datang menghampiri mereka. Setelah sukses datang, tentunya pundi-pundi uang mengalir deras ke dompet mereka.

Kisah sukses orang-orang di dunia enterpreneur ini akhirnya mengundang sineas untuk memfilmkan kisah mereka. Kisah-kisah di bawah ini amatlah layak ditonton sebagai penyemangat kita, terlebih lagi bagi kalian yang memiliki jiwa enterpreneur.

Inilah sederet kisah sukses yang wajib kamu jadikan inspirasi!

Dikirim oleh Okta Wulan, Jakarta 

Anda memiliki foto atau artikel menarik? Silakan kirim ke email: yoursay@suara.com

1. Steve Jobs

Siapa yang tak kenal dengan Steve Jobs? Meski kini telah meninggal, pria lelaki dengan kekayaan 8,3 miliar dolar AS versi majalah Forbes tahun 2011 itu adalah sosok yang amat berjasa di balik kesuksesan perusahaan teknologi Amerika, Apple Inc. Perjalanan Jobs meraih sukses amatlah tidak mudah. Pada waktu itu, Jobs bahkan sempat mengundurkan dari Apple karena bersebrangan dengan keputusan dewan direktur Apple. Namun, karena ide revolusionernya yang mendorong terciptanya komputer Macintosh, Jobs akhirnya diterima kembali oleh Apple. Semenjak itu, Jobs semakin berjaya karena kontribusinya melahirkan produk-produk unggulan seperti iPod dan iPhone.

Dua tahun setelah kematiannya, film berjudul "Jobs" dirilis. Film ini diperankan oleh Asthon Kutcher yang dinilai memiliki wajah mirip dengan mendiang Steve Jobs. Film ini sayangnya menuai kritikan pedas. Bahkan Steve Wozniack, rekan Steve Jobs di masa awal mendirikan Apple menyebut film ini salah dalam menggambarkan sosok Steve Jobs. Untungnya, pada September 2015 depan film dokumenter Steve Jobs akan dirilis. Karena dimainkan sendiri oleh Steve Jobs, film ini tentunya akan lebih akurat dalam menggambarkan sosok revolusioner di bidang teknologi ini.

2. Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg adalah seorang pemuda biasa yang sedang menempuh kuliah di Universitas Harvard. Hidup Mark mulai berubah pada saat dia bersama temannya Dustin Moskovitz, Eduardo Saverin, dan Chris Hughes mendirikan media sosial baru bernama Facebook. Idenya sederhana, Mark hanya ingin Facebook berbeda dengan media sosial yang sudah ada yaitu Friendster dan MySpace. Akhirnya, Mark membubuhkan fitur mengenai status hubungan seseorang. Jadi melalui Facebook, seseorang bisa mengetahui apakah ia sudah punya pacar, jomblo atau menikah. Fitur ini amat digilai oleh pengguna Facebook saat itu. Awalnya media sosial ciptaan Mark ini hanya digunakan oleh mahasiswa Harvard untuk saling terhubung di dunia maya, namun karena amat populer, Facebook akhirnya mulai diminati kampus-kampus lainnya. Dan saat ini Facebook sudah menjadi media sosial global yang jumlah penggunanya paling banyak.

Kisah pendiri Facebook yang sekarang berusia 31 tahun ini dituangkan dalam film "The Social Network". Film dengan slogan "You don’t get to 500 million friends without making a few enemies” ini diceritakan lengkap tentang perjuangan Mark jatuh bangun membuat media sosial original buatannya sendiri. Ia bahkan sempat dituduh mencuri ide rekannya yang saat itu meminta bantuannya untuk dibuatkan situs untuk mahasiswa Harvard. Kini, Mark telah dinobatkan sebagai salah satu orang terkaya di dunia dengan kekayaan mencapai 34,7 dolar AS atau setara Rp423 triliun versi Forbes 2014.

3. Chris Gardner

Siapa pun yang pernah menonton "The Persuit of Happynes" pasti akan menitikkan air mata, karena kisahnya yang amat menyentuh. Film yang dibintangi Will Smith ini menceritakan kisah hidup Chris Gardner yang pernah jatuh di dalam lingkaran kemiskinan. Pada awalnya, Chris menghabiskan seluruh uang keluarga demi berinvestasi pada sebuah mesin kedokteran. Karena modal tidak bisa kembali, Chris akhirnya ditinggalkan istrinya dan terpaksa merawat anaknya sendirian. Pernah hidup di jalanan karena tak punya rumah, Chris lambat laun membuktikkan dirinya adalah pialang saham berbakat berkat pertemuannya dengan seseorang yang kaya raya.

Sekarang Chris Gardner di dunia nyata hidup serba kecukupan bersama perusahaan yang didirikannya yaitu Christopher Gardner International Holding. Selain menjadi pialang saham, lelaki ini juga kerap bekerja sebagai motivator sekaligus penulis untuk menceritakan kisahnya kepada dunia. Pada 2006, langkah Chris yang kembali membuat dunia menoleh kepadanya adalah pertemuannya dengan Nelson Mandela untuk membahas kemungkinan menjadi investor di Afrika Selatan guna memberikan lapangan pekerjaan di negara tersebut.

4. Aitthipat Kulapongvanich a.k.a Tob

Miliader asal Thailand ini memang patut diacungi jempol. Pasalnya di usia 26 tahun Tob sudah memiliki kekayaan sebesar Rp450 miliar. Mulanya Tob adalah seorang remaja pecandu game komputer yang kehidupannya berubah setelah orangtuanya bangkrut, dan meninggalkan Thailand. Sebatang kara dan miskin di Thailand, Tob yang memang dasarnya berbakat dagang mencoba berjualan kacang yang saat itu populer di negaranya. Sayang bisnis kacang ini gagal dan membuat pemuda ini nyaris menyerah. Tob akhirnya berhasil membuktikkan dirinya adalah seorang enterpreneur sejati setelah produk camilan rumput lautnya sukses dipasarkan oleh 7-eleven di 27 negara di dunia.

Nah, untuk kalian yang penasaran dengan kisah jatuh bangun Tob bisa dengan menonton film berjudul "The Billionaire a.k.a Top Secret". Film ini diyakini dapat mendorong generasi muda agar mulai menjadi enterpreneur sedini mungkin. Di film ini pulalah terselip pesan yang mengajarkan kita syarat untuk menjadi seorang pebisnis paling dasar yaitu 'jangan mudah menyerah'.

5. Merry Riana

Merry Riana adalah perempuan keturunan Tionghoa yang lahir di Indonesia. Merry terpaksa dilarikan orangtuanya ke Singapura, sebatang kara, dengan kondisi kekurangan uang dan tak punya tempat tinggal akibat kerusuhan 1998 di Indonesa. Nama perempuan ini mendadak terkenal setelah koran Singapura pada 26 Januari 2007 memberitakan Merry dengan judul "She's made her first million at just age 26" ("Ia mencapai satu juta dolar pertamanya di usia 26 tahun"). Wow! Anda pasti terkejut bukan? Dari yang tak punya apa-apa, Merry berhasil mengeruk uang hingga satu juta dolar di usia yang amat muda.

Usut punya usut, perjalanan Merry selama di hidup Singapura tergolong susah. Merry sempat mempunyai utang ratusan juta setelah dirinya lulus dari universitas. Namun karena kegigihannya, Merry mencoba menjadi enterpreneur dan berhasil mengembalikan hutang tersebut dalam waktu hanya 6 bulan. Kisah inspiratif ini kemudian membuat sineas perfilm-an Indonesia membuat film tentang Merry Riana yang diberi judul "Merry Riana: Mimpi Sejuta Dolar". Kini Merry fokus melanjutkan hidupnya sebagai motivator, penulis sekaligus pengusaha.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak