Pernah mendengar tentang istilah hyper independence? Kemandirian merupakan salah satu sikap yang harus bisa kita latih dan tanamkan dalam diri.
Orang yang mandiri dapat menyelesaikan permasalahannya dengan baik, tidak bergantung pada orang lain, serta memiliki pendirian yang teguh dan tidak mudah goyah.
Namun, ada sebuah kondisi ketika seseorang sama sekali tidak bisa bergantung pada orang lain, dengan kata lain, ia tidak bisa meminta bantuan orang lain dan berusaha menyelesaikan permasalahannya seorang diri.
Keadaan ini disebut hyper independence atau kemandirian yang berlebihan. Penyebab kondisi ini bisa karena trauma masa lalu, terlebih ketika tidak ada orang dewasa yang bisa dipercayainya.
Meskipun sikap mandiri adalah sesatu yang keren dan positif, tetapi kembali lagi, segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik. Berikut ini adalah beberapa tanda yang menunjukkan bahwa seseorang mengalami hyper independence.
1. Kesulitan meminta tolong
Karena menganggap dirinya sudah mandiri, seseorang cenderung enggan meminta bantuan kepada orang lain. Ia merasa tidak ingin merepotkan orang lain. Ia pandai menyembunyikan diri dengan menekan emosinya.
Walaupun sedang dalam keadaan terpuruk, orang yang memiliki hyper independence mengalami kesulitan untuk bersikap terbuka dan meminta bantuan kepada orang lain.
2. Menyalahkan diri sendiri ketika gagal
Tanda kedua, orang yang hyper independence juga cenderung akan menyalahkan dirinya sendiri ketika mengalami kegagalan. Hal ini tidak luput dari pemikirannya bahwa kegagalan itu dapat terjadi karena dirinya yang tidak mampu melakukannya.
3. Menganggap meminta bantuan orang lain adalah kelemahan
Tanda berikutnya, orang yang hyper independence juga menganggap bahwa meminta bantuan kepada orang lain adalah suatu tanda kelemahan.
Mereka menganggap bahwa ungkapan permintaan tolong merupakan sebuah indikasi bahwa mereka tidak berdaya dan memiliki kelemahan. Padahal, sebagai manusia, sangat wajar untuk meminta bantuan kepada sesama.
4. Sulit menerima penolakan
Karena menganggap segala hal ada di bawah kendalinya, orang yang hyper independence juga cenderung kesulitan menerima penolakan.
Padahal, dalam kehidupan ini yang namanya penolakan dan penerimaan adalah dua hal yang akan selalu datang bergantian. Kita tidak bisa selamanya berharap penerimaan.
Itulah empat tanda yang menunjukkan bahwa seseorang mengalami hyper independence. Kemandirian memang hal yang positif dan harus kita latih sejak dini. Namun, jangan sampai sikap ini justru membuat kita jadi tertutup dan tidak bisa meminta bantuan kepada orang lain. Hiduplah dengan seimbang.