Penggunaan Teknologi VAR (Video Assistant Referees) dalam Dunia Sepakbola

Ayu Nabila | Faisal Pangestu
Penggunaan Teknologi VAR (Video Assistant Referees) dalam Dunia Sepakbola
Gelandang Bayern Munich Leroy Sane mencetak 2-0 selama pertandingan sepak bola grup E Liga Champions UEFA FC Bayern Munich melawan Barcelona di di Allianz Arena, Kamis (9/12/2021) dini hari WIB. [Christof STACHE/AFP]

Olahraga adalah sebuah aktivitas fisik ataupun psikis yang di mana sangat berguna untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan pada manusia. Ada beberapa jenis olahraga yang banyak digemari di masyarakat mulai dari kalangan anak-anak, remaja, dewasa hingga ke lansia. Salah satu jenis olahraga yang diminati ialah sepakbola.

Sepakbola adalah permainan yang dimainkan dengan cara dibentuk dua regu yang keduanya terdiri dari 11 orang pemainan atau kesebelasan. Sadar dalam segi jumlah sangat besar, sehingga menarik perhatian banyak kalangan. Guna meningkatkan pelaksanaan yang memadai pada pertandingan sepakbola, penggunaan dengan teknologi dalam pertandingan sepakbola juga semakin ditingkatkan, salah satu contohnya adalah pada ajang sepakbola kelas dunia yang menggunakan Video Assistant Referee (VAR).

Menurut FIFA.com (2018), Video Assistant Referee (VAR) adalah sebuah video yang berfungsi untuk mengawasi pertandingan dengan menggunakan ruang kontrol yang terhubung dengan adanya kamera pengintai yang telah dipasang diseluruh sudut lapangan di stadium. VAR akan sangat membantu wasit utuk mengevaluasi jalannya keseluruhan pertandingan jika ada sebuah pelanggaran. Sehingga wasit harus bisa bertindak dengan adil.

VAR (Video Assistant Referee) itu sendiri di rancang membantu untuk mengurangi kesalahan dari kerja pada seorang wasit dilapangan ketika memimpin jalannya suatu pertandingan. Dengan bantuan monitor kamera yang sudah di siapkan di tiap sudut stadion untuk mengawasi setiap jalannya pertandingan.

Peran VAR selanjutnya ialah untuk memberitahukan kepada wasit ketika seorang pemain melakukaan kesalahan. Seperti tidak memakai decker atau kesalahan pada nomor punggung, dan juga disaat itulah wasit segera memperingatkan pada pemain. Kehadiran teknologi VAR ini sangat membantu kerja dari seorang wasit yang dimana jika ada pelanggaran atau kesalahan pada wasit dan tidak diketahui. Oleh karena itu, disitulah peran dari VAR itu sendiri untuk langsung membantu memberikan sebuah informasi. 

Sistem kerja dari VAR ini sendiri ialah wasit akan selalu di konfirmasi oleh operator VAR itu sendiri bahwa keputusan yang dibuat wasit harus di tinjau ulang, pihak VAR akan menyarankan seorang wasit ini melalui komunikasi pada headset. Selanjutnya wasit akan memutuskan untuk meninjau melalui rekaman video asli di sisi lapangan sebelum mengaambil keputusan yang pantas.

Munculnya teknologi seperti VAR ini, tentunya akan memberikan sebuah terobosan baru dalam dunia persepakbolaan. Sebab, teknologi VAR ini sangat membantu dalam jalannya pertandingan untuk mengurangi tingkat kecurangan dalam suatu pertandingan.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak