4 Pelajaran yang Bisa Dipetik dalam Film The Imitation Game

Hikmawan Firdaus | Hanny Nur Fadhilah
4 Pelajaran yang Bisa Dipetik dalam Film The Imitation Game
The Imitation Game.[Weinstein Company/Everett Collection]

Siapa disini yang sudah pernah menyaksikan The Imitation Game? Film yang diperankan oleh Benedict Cumberbatch ini menceritakan mengenai Alan Turing, salah satu ahli matematika terbaik yang berhasil menciptakan mesin untuk mengartikan kode rahasia di masa perang.

Yang lebih hebat lagi, mesin ciptaan Alan mampu menginspirasi penelitian-penelitian lain atau disebut dengan Turing Machines, yang menjadi cikal bakal terciptanya komputer di masa kini loh! Latar waktu cerita ini dimulai pada tahun 1939 saat Inggris terlibat perang dengan Jerman dalam Perang Dunia II. Selama perang tersebut berlangsung, Inggris banyak mengalami kekalahan karena tidak mampu menerjemahkan pesan rahasia yang dikirimkan oleh NAZI Jerman, atau biasa disebut dengan istilah kode Enigma.  

Hingga suatu hari, Alan Turing merasa tertantang dan melamar bekerja untuk memecahkan kode tersebut. Dari sini lah kita bisa mengambil banyak pelajaran dari perjuangannya. Apa saja? 

1. Berpikir solutif

Alih-alih membuat hitungan untuk memecahkan kode Enigma yang terus berganti setiap harinya, Alan justru membangun mesin pemecah kode yang dapat bekerja secara otomatis. Berkat mesin tersebut, ia berhasil mempersingkat waktu perang dan menyelamatkan jutaan nyawa manusia selama Perang Dunia II.

Jika kita menghadapi masalah, ambil waktu sejenak untuk memikirkan alternatif terbaik dari solusi yang bisa dipilih. 

2. Pentingnya kolaborasi 

Alan Turing tidak bekerja sendiri, ia tetap membutuhkan dukungan orang lain.  Awalnya, Alan Turing tidak mau bekerja dalam tim karena ia merasa bisa bekerja sendiri. Orang lain pun enggan membantunya karena sikapnya yang individualis. Sampai akhirnya ia tersadar bahwa ia membutuhkan bantuan orang lain. Setelah mencoba membuka diri, teman-temannya pun mau membantu Alan hingga mesin ciptaannya tersebut dapat bekerja dengan sempurna.

Terbukti bahwa kerja sama, kolaborasi, dan networking sangat berperan penting dalam bekerja!

3. Open minded

Ketika Alan Turing pertama kali mengemukakan gagasan tentang ide mesin yang ingin ia ciptakan, ide tersebut ditentang oleh atasannya, yaitu Komandan Angkatan Laut Inggris. Akhirnya ia nekat mengirim surat ke Winston Churchill, perdana menteri Inggris saat itu. Ternyata ide Alan berhasil disetujui!

Untuk menciptakan inovasi dalam bekerja, dibutuhkan dukungan oleh people yang memiliki open-minded. People berperan penting dalam inovasi dan perubahan. Jika ada ide inovasi, coba dengarkan dan pahami terlebih dahulu deh dari rekan kerjamu, bisa jadi ide tersebut menjadi titik penting dalam kemajuan bagi kariermu bahkan perusahaan. 

4. Tidak pantang menyerah

Untuk mencapai 1 keberhasilan, dibutuhkan banyak kegagalan. Begitu juga dengan mesin yang Alan ciptakan. Meski awalnya tidak kunjung berhasil hingga mesin tersebut nyaris dihancurkan oleh pemerintah Inggris, berkat kesabaran dan ketekunan Alan dan teman-temannya, akhirnya ia berhasil menyempurnakan mesin tersebut dan membaca strategi perang Jerman.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak