Esensi Lagu TWICE 'Cry For Me': Terjebak Cinta dan Benci

Hikmawan Firdaus | Angelia Cipta RN
Esensi Lagu TWICE 'Cry For Me': Terjebak Cinta dan Benci
Potret Girl Group TWICE (Allkpop)

TWICE, siapa yang tak kenal dengan girgrup besutan JYP Entertainment ini yang beranggotakan Sembilan member seperti Nayeon, Jihyo, Jeongyeon, Momo, Mina, Sana, Dahyun, Chaeyoung dan Tzuyu.

Grup yang memiliki gaya girl crush ini memang selalu memiliki warna musik yang ceria dan menarik. Salah satu lagu terbaiknya dan punya irama catchy adalah ‘Cry For Me’.

Lagu TWICE bertajuk ‘Cry For Me’ ini dirilis pada 2020 ini menyimpan makna tentang hubungan yang toxic. Bahkan dalam lagu ini juga bercerita tentang sikap manipulasi yang ada dalam suatu hubungan.

Dikutip dari laman Genius pada Sabtu (25/1/2025), lagu ‘Cry For Me’ini bermakna tentang emosi yang rumit karena terjebak dan tak bisa lepas dari seseorang yang red flag. Bajkan hal ini disampaikan pada bait lagunya "I'll never break out of the cycle" dan "Somehow you keep me goin' round and round" yang mana keduanya sama-sama mencerminkan ketergantungan emosional ini.

Bukan hanya itu saja, melalui Reff lagu ini juga "I want you to cry, cry for me, the way I cried for you."  (Aku ingin kamu menangis, menangislah untukku seperti aku menangisimu). Dari penggalan lirik ini mendeskripsikan tentang adanya sebuah dorongan untuk membuat pasangan sadar akan dampak buruk yang mereka timbulkan akibat sifat egois dan toxic-nya.

Kemudian, dalam lagu ini TWICE juga menggambarkan perasaan hancurnya yang mana cinta harusnya menjadikan seseorang berbahagia karena dicintai dan dikasihi, tetapi tidak dengan hubungannya.

Di mana hubungan asmara ini justru membuatnya patah hati dan menyakiti diri sendiri. Hal ini juga diungkapkan pada liriknya ‘you really make me a sad girl, sad girl’ (kamu benar-benar membuatku menjadi seorang Perempuan yang menyedihkan, Perempuan menyedihkan).

Cinta yang harusnya berakhir indah, tapi ini justru berakhir saling menyakiti satu sama lain. Seperti pada penggalan liriknya “You poison my veins, then take it all away" (Kamu racuni pembuluh darahku dan mengambil semuanya). Jadi, dari sini dapat disimpulkan bahwa romansa bukan lagi tentang cinta sejati, tetapi tentang pengaruh negatif yang saling melukai hati.

Bisa dikatakan kalau lagu ‘Cry For Me’ ini bercerita tentang keinginan membalas dendam, namun sayangnya gagal.

Ia justru semakin jatuh hati dengan sang kekasihnya, bisa dikatakan gambaran antara cinta dan benci yang tergambar dalam bait ini. Jadi, bagaimana menurutmu tentang lagu TWICE ‘Cry For Me’ ini?

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak