Melansir dari Newsen lewat portal berita Naver, Suho EXO dan Lee Soo Man akan berpartisipasi dalam konferensi yang diadakan oleh Program Korea Universitas Stanford pada Mei mendatang. Artikel mengenai konferensi tersebut juga diberitakan oleh FSI Stanford Newsroom melalui fsi.stanford.edu.
Program Korea yang dulu bernama Program Studi Korea akan merayakan anniversary ke-20 sejak dibentuk pada tahun 2001 di Walter H. Shorenstein Asia-Pacific Research Center (Shorenstein APARC) Universitas Stanford. Sebagai perayaan, Program Korea Universitas Stanford mengadakan konferensi yang berfokus pada geopolitik Korea Utara dan budaya pop Korea Selatan (hallyu).
Beberapa tokoh yang akan menjadi pembicara dalam konferensi tersebut antara lain Ban Ki-Moon mantan sekretaris jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Lee Soo Man pendiri dan produser eksekutif SM Entertainment, dan termasuk Suho leader grup K-pop EXO.
Selain itu, beberapa praktisi juga akan menjadi pembicara seperti Kepala Biro ABC News Seoul yaitu Joohee Cho, Angera Killoren yang merupkan CEO CJ ENM Amerika, mantan duta besar Korea Selatan untuk PBB yakni Kim Sook dan mantan duta besar dari Korea Selatan untuk Uni Eropa, Park Joon Woo. Konferensi tersebut akan digelar selama dua hari, yakni pada 19 dan 20 Mei 2022 berlokasi di Stanford’s Bechtel Conference Center dan gratis serta terbuka untuk umum.
Menurut jadwal yang tertera di website aparc.fsi.stanford.edu, bersama dengan pembicara lainnya Suho EXO akan mengisi dua sesi yaitu pada Panel "Korean Wave" yang diselenggarakan pukul 14.00-15.30 PDT di hari Kamis (19/5/2022) dan sesi dialog di hari ke-2 pada Jumat (20/5/2022) pukul 10.45-12.00 PDT dengan Lee Soo Man sebagai pembicara utama pada sesi "Future Visions of K-pop".
Dikutip dari artikel Newsen, pada panel diskusi "Korean Wave" Suho EXO berencana untuk berbagi cerita berdasarkan pengalamannya sebagai artis K-pop. Sementara di hari ke-2 Lee Soo Man akan membicarakan visi masa depan K-pop juga dialog bersama Suho EXO dan Assosiate Professor Budaya dan Bahaya Asia Timur yang juga merupakan Direktur Pusat Studi Asia Timur di Universitas Stanford yaitu Dafna Zur. Sebelumnya Lee Soo Man pernah memberikan kuliah tentang strategi bisnis hallyu di Universitas Stanford pada tahun 2011.
Registrasi untuk konferensi tersebut akan dibuka pada hari Senin, 2 Mei 2022 pukul 09.00 PDT. Acara juga akan disiarkan secara langsung melalui akun YouTube Shorenstein APARC.
Baca Juga
-
Sering Dikira Sama, Ini Beda Hydrating dan Moisturizing pada Skincare
-
4 Tips Olahraga Tetap Aman dan Nyaman saat Ibadah Puasa
-
Life is Beautiful: Film Musikal dan Road Movie Tentang Permintaan Terakhir
-
Mengenali Berbagai Jenis Edelweis, Apakah Bunga Rawa Termasuk?
-
3 Macam Cara Stek untuk Memperbanyak Tanaman, Ayo Dicoba!
Artikel Terkait
-
EXO 'Monster': Pemberontakan dari Psikis Babak Belur yang Diselamatkan Cinta
-
Shin Tae Yong Pernah Latih Idol K-Pop, Cara Kasih Briefing Jadi Sorotan
-
Ada Suho EXO hingga TWS, Asia Artist Awards 2024 Umumkan Lineup Artist ke-2
-
Chen, Xiumin EXO, hingga EXID bakal Manggung di Konser Big Ground Fest- K-Phoria Vol 1 Bulan Depan
-
Makna 'Cosmic Railway': Melodi Indah EXO Untuk Jiwa yang Saling Mencinta
Entertainment
-
Makna Perjuangan yang Tak Kenal Lelah di Lagu Baru Jin BTS 'Running Wild', Sudah Dengarkan?
-
Puncak FFI 2024: Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Sapu Bersih 7 Piala Citra
-
Selamat! NCT Dream Raih Trofi ke-2 Lagu 'When I'm With You' di Music Bank
-
Disney Umumkan 5 Drama Korea yang Tayang di Tahun 2025, Ada Knock Off!
-
Intip Keseruan Idola SM Entertainment di Teaser Program The Game Caterers 2
Terkini
-
Ulasan Buku 'Seni Berbicara Kepada Siapa Saja, Kapan Saja, di Mana Saja', Bagikan Tips Jago Berkomunikasi
-
Polemik Bansos dan Kepentingan Politik: Ketika Bantuan Jadi Alat Kampanye
-
Ditanya soal Peluang Bela Timnas Indonesia, Ini Kata Miliano Jonathans
-
3 Rekomendasi Oil Serum Lokal Ampuh Meredakan Jerawat, Tertarik Mencoba?
-
Mama yang Berubah Jadi Peri di Mummy Fairy and Me 4: Keajaiban Putri Duyung