Lucky Hakim diketahui menjadi salah satu saksi dalam kasus dugaan aliran sesat yang dilakukan oleh pimpinan Pondok Pesantren (ponpes) Al-Zaytun Panji Gumilang. Saat ini masih dilakukan penyidikan terkait kasus tersebut dengan memeriksa saksi-saksi.
Sebelumnya Lucky Hakim juga sempat memberikan pengalamannya ketika berkunjung ke Ponpes Al-Zaytun ketika dirinya masih menjabat sebagai wakil bupati Indramayu. Saat itu Lucky berkesempatan melihat-lihat ponpes yang kini tersandung kasus dugaan aliran sesat tersebut.
Di channel YouTube Uya Kuya TV, Lucky Hakim membeberkan bahwa dirinya sempat menulis surat ke pimpinan ponpes Al-Zaytun untuk berkunjung ke sana. Lucky mengaku penasaran dengan ponpes terkenal itu.
"Tulis surat tuh, kirim surat ingin silaturahmi, pengen tau dalemnya kaya apa. Eh disambut tuh, disambut masuk dan dari gerbang depan ke dalam aja tuh mungkin hampir sekilo gitu dari gerbangnya. Terus lihat masjid bener-bener gede banget itu. Kayanya daya tampungnya lebih gede dari Istiqlal deh," terang Lucky dikutip pada Sabtu, (15/7/2023).
Kesan pertama Lucky terhadap ponpes itu sangat takjub karena begitu megah dan luas. Uya Kuya lantas menanyakan apa saja yang dilihat oleh Lucky ketika berkunjung ke ponpes tersebut.
"Masjidnya, terus ruang-ruangan apa tempat pengajaran sedikit, sama gedung-gedungnya, terus pertaniannya ada lumbung padinya, ada pengelolanya," beber Lucky.
BACA JUGA: Serasa Anak Tiri, Saipul Jamil Singgung Artis Berskandal yang Eksis di TV
"Pantesan gue heran, karena bayar listriknya paling mahal itu se-Indramayu itu dari Al-Zaytun. Ratusan juta, ada sekitar 170 juta per bulan. Penasaran gak? Kan kita pengen liat kan gitu loh. Terus pembayaran PBB tuh paling besar di situ," lanjut Lucky.
Tidak sampai di situ saja, Lucky bahkan melihat ada kapal-kapal besar yang masih berada di area ponpes tersebut. Hingga Lucky merasa heran bagaiman ponpes tersebut bisa sangat kaya raya karena aset-aset dan bangunan megahnya yang luar biasa.
"Terus gue liat ada kapal-kapal besar itu, tapi tempatnya rada berbeda ya, jadi memang ini kaya banget gitu, ni luar biasa banyak duit gitu, dan ini uang dari mana? Kan gue bukan PPATK, gue cuma nanya sebagai (pemimpin daerah)," ungkap Lucky.
Sebelumnya Lucky Hakim juga sempat menjadi pembicaraan publik lantaran videonya yang menyanyikan lagu yahudi Havenu Shom Aleichim viral di ponpes Al-Zaytun viral di media sosial.
Saat ini Panji Gumilang masih diperiksa di Bareskrim terkait dugaan aliran sesat di ponpes Al-Zaytun tersebut.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Terungkap! Motif Armor Toreador Lakukan KDRT ke Cut Intan Nabila, Polisi Dalami Kasus
-
Video Detik-detik Penangkapan Armor Toreador Usai Viral Lakukan KDRT pada Cut Intan Nabila
-
Armor Toreador Terlilit Utang Miliaran Rupiah, Alvin Faiz Jadi Korban
-
Kartika Putri Murka Disebut Hijrah karena Takut Ketahuan Prostitusi: Fitnahan Terkejam!
-
Selebgram Cut Intan Nabila Alami KDRT, Unggahan Sebelumnya Diduga Jadi Kode
Artikel Terkait
-
Keluarga Berkuasa, Jabatan Adik Nina Agustina Tak Kalah Mentereng dari sang Ayah
-
Marah-marah ke Warga, Bupati Indramayu Inkumben Nina Agustina Kena Sentil Psikolog
-
Harta Kekayaan Turun Selama Jadi Wakil Bupati, Jumlah Utang Lucky Hakim Bertambah Miliaran Rupiah
-
Lucky Hakim Lulusan Mana? Namanya Terseret Drama Nina Agustina Labrak Warga
-
Kontroversi Nina Agustina: Bupati Indramayu yang Berseteru dengan Lucky Hakim
Entertainment
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Gong Yoo di Netflix, Terbaru Ada The Trunk
-
BABYMONSTER Billionaire: Ketika Percaya Diri Mampu Bungkam Komentar Negatif
-
4 Fakta Neo Hou, Pemeran Fangs of Fortune yang Ternyata Mantan Trainee SM
-
4 Alasan yang Bikin Drama China 'Fangs of Fortune' Harus Masuk Watchlist
-
NCT Dream 'Flying Kiss', Lagu Ungkapan Perasaan Cinta Seindah Bunga
Terkini
-
3 Rekomendasi Toner Lokal Mengandung Calendula, Ampuh Redakan Kemerahan
-
Erick Thohir Cek Kondisi Rumput GBK Jelang Laga Timnas Indonesia vs Jepang
-
Tampil Modis dengan 4 Gaya Simpel ala Kang Mi-na yang Wajib Kamu Coba!
-
Ulasan Novel Little White Lies: Kehidupan Debutante yang Penuh Rahasia
-
Jejak Kolonialisme dalam Tindakan Penjarahan: Jajah Bangsa Sendiri?