Pasca mengakhiri masa hiatus-nya selama dua tahun (2017-2018), Ikimono Gakari, band pop-rock duo asal prefektur Kanagawa Jepang, diketahui kembali aktif beberapa tahun terakhir dengan merilis single-single terbarunya.
Beberapa single terbarunya ternyata cukup populer seperti Star (2023), Kirakira ni Hikaru (2020), Baku (2021), Tsuzuku (2021) dan Sayonara Seishun (2019). Selain single-single terbarunya, ternyata lagu-lagu lawas Ikimono Gakari yang diunggah di kanal Official YouTube-nya diketahui juga masih sangat populer dengan viewers puluhan juta kali ditonton.
Mengapa lagu-lagu lawas band J-Pop ini masih cukup populer hingga kini? Setidaknya ada dua alasan. Pertama, dari segi status dan jejak bermusiknya, band ini terbilang legend. Tentu lagu-lagu lawasnya akan tetap bahkan bertambah nilainya sebagai nostalgia. Tetapi nostalgia tentu hanya berlaku bagi Gakarian (fans Ikimono Gakari) atau bagi mereka yang sudah lama menikmati lagu-lagunya.
Berbeda bagi yang belum lama bersua dengan lagu-lagu Ikimono Gakari tentu akan menilainya langsung dari segi kualitas musikalnya? Ya singkatnya, enak atau tidak musiknya. Nah inilah alasan kedua yang menjelaskan mengapa musik Ikimono Gakari masih relevan di kuping banyak orang hingga kini.
Ikimono Gakari dikenal karena komposisi musiknya yang berakar pada musik tradisional Jepang, yang disebut hogaku, yang dipadukan dengan nada-nada musik pop-rock modern era 1980-1990-an. Perpaduan dari campuran aliran musik tradisi dan modern inilah yang membuat lagu-lagu Ikimono Gakari begitu unik dan enak didengar bagi kebanyakan orang.
Selain itu, yang unik dan sulit terlupakan dari band yang berdiri pada tahun 1999 ini adalah performa energik dan penuh improvisasi dari sang vokalis, Kiyoe Yoshioka. Alhasil, salah satu yang paling mengesankan dan tak terlupakan dari band ini saat live konser tunggalnya yang kolosal itu ialah penampilan epik nan otentik bahkan jika dibandingkan dengan lagu-lagu dari dapur rekamannya.
Kebanyakan lagu Ikimono-gakari bergenre pop-rock dan balada. Music Video (MV) lagu-lagu Ikimono Gakari banyak menggambarkan persoalan kehidupan orang-orang biasa. Band ini juga diketahui menggarap banyak soundtrack anime dan theme song drama film. Barangkali, sejauh ini Ikimono Gakari adalah band Jepang, era 2000-an ke atas, yang lagu-lagunya paling banyak menjadi soundtrack anime dan theme song serial drama.
Berikut ini adalah 5 lagu Ikimono-gakari paling populer dan enak didengar yang sudah menembus lebih sepuluh juta kali ditonton di kanal Official YouTube Ikimonogakari.
1. Yell (Teriakan)
Sejak diunggah di kanal official YouTube Ikimono Gakari sekira dua tahun lalu, lagu ini sampai tulisan ini terbit sudah ditonton lebih dari 28 juta kali. Bisa dibilang Yell adalah lagu bergenre pop-balada paling hits dari Ikimono Gakari. Single ke-15 Ikimono-Gakari ini tayang pertama kali di stasiun tv NHK Japan, 8 September 2009. Yell menceritakan suasana hati saat perpisahan anak-anak sekolah pasca kelulusan.
MV-nya berlatar sekolah menengah di Jepang. Lagu ini sesuai dengan liriknya memberikan pesan-pesan optimistik bagi anak-anak sekolah. Bahwa perpisahan bukanlah kesedihan tetapi suatu langkah baru untuk menapaki mimpi selanjutnya. Lagu ini tergolong mellow tapi liriknya sama sekali tidak mencerminkan kecengengan dan kesedihan yang berlarut.
2. Blue Bird (Burung Biru)
Blue Bird adalah lagu Ikimono-gakari paling populer setidaknya bisa dilihat dari jumlah viewernya di channel official YouTube Ikimono-gakari yang sudah menembus 43 juta kali ditonton. Bagi penggemar serial anime Naruto sudah pasti mengenal lagu “kebangsaan” ini. Blue Bird, Original Soundtrack Opening Naruto Shippuden Op3 episode 54-77 adalah single ke-10 Ikimono-gakari yang dirilis tahun 2008.
Dari segi musikal, Blue Bird adalah lagu Ikimono-gakari paling nge-rock. Beat-beat-nya lumayan cepat dan agresif. Sangat pas dengan kisah Naruto itu sendiri yang menceritakan dunia baku hantam dan cita-cita kebebasan.
3. Sakura (Bunga Sakura)
Sakura adalah single debut yang mengorbitkan nama Ikimono-gakari di blantika musik Jepang. Ketika dirilis tahun 2006, Sakura menjadi lagu hits yang sangat populer di Jepang. Lagu ini bertema balada cinta. Menceritakan kesedihan seorang remaja yang ditinggal kekasihnya setelah kelulusan. Dengan setting dan latar musim bunga sakura. Sakura bukanlah sekadar lagu cinta picisan yang sarat akan kecengengan tapi sebuah lagu yang memberikan pesan untuk tetap kuat dan tabah menghadapi perpisahan.
4. Arigatou (Terima Kasih)
Single ke-18 Ikimono Gakari ini rilis pada tahun 2010. Lagu ciptaan Yoshiki Mizuno (sang leader) ini pernah menjadi theme song serial drama pagi Gegege No Nyobo (2010) yang MV-nya tayang di stasiun tv NHK Japan. Drama ini merupakan adaptasi dari autobiography yang menceritakan perjuangan istri seniman manga, Shigeru Mizuki, menghadapi kemiskinan hingga meraih kesuksesan. Lirik lagu ini dengan lembut dan verbal mengungkapkan ucapan terima kasih sang istri kepada suaminya itu.
5. Kimagureromantic (Romantika yang Labil)
Single ke-20 Ikimono Gakari ini dirilis pada 2008. Lagu ini bertema cinta remaja. Setidaknya lirik lagu ciptaan Yoshiki Mizuno ini menggambarkan dengan indah sikap slebor dan labil remaja yang terlarut dalam cinta masa remaja. Pada 17 Oktober 2021, Ikimono Gakari sebagai duo tampil di Channel YouTube First Take, membawakan lagu ini sebagai nostalgia dan sekaligus memperkenalkan penampilan baru mereka sebagai duo setelah hengkangnya sang gitaris Hotaka Yamashita pada 2022 silam.
Nah itulah rekomendasi 5 lagu terpopuler Ikimonogakari versi YouTube. 5 lagu tersebut semuanya sudah dirilis lebih dari satu dekade silam namun sampai hari ini masih cukup populer dan enak didengarkan. Ini membuktikan kualitas musikalitas band legendaris asal Jepang ini yang tidak perlu diragukan lagi. 5 lagu terpopuler tersebut juga biasanya menjadi semacam pengantar bagi para penggemar yang baru mengenal band pop-balada ini sebelum menikmati lebih jauh lagu-lagu lainnya yang tidak kalah indah dan memorable dari lagu-lagu tersebut.
Baca Juga
-
5 Aktris dan Atlet Dunia yang Menyuarakan Solidaritas Palestina, Ada Emma Watson hingga Bella Hadid
-
Pengangguran dan Konsensus Keadilan: Persoalan Individual atau Hambatan Sosial?
-
Ageism, Diskriminasi Usia Kerja yang Masih Dianggap Wajar di Indonesia
-
Mengenal Jeka Saragih, Fighter MMA Indonesia Pertama yang Akan Debut di UFC
-
Tren Pengangguran Terdidik di Indonesia Terus Meningkat, Mengapa dan Bagaimana Solusinya?
Artikel Terkait
-
3 Bek Jepang Bakal Jadi Momok Thom Haye, Rawan Dijegal Buat Cetak Gol
-
Sinyal Bahaya untuk Timnas Indonesia, Jepang Diprediksi Panggil Bomber 144 Gol
-
Jepang pun Licik Demi Kalahkan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Breakingnews! FC Twente Umumkan Mees Hilgers Masih Cedera H-10 Timnas Indonesia vs Jepang
-
Jelang Lawan Jepang, Shin Tae-yong Diterpa Kabar Buruk dari Negaranya, Ada Apa?
Entertainment
-
Sambut Hari Anak Sedunia PBB, Doyoung NCT Donasi Rp1,1 Miliar ke UNICEF
-
3 Film Korea yang Dibintangi Song Kang Ho, Ada Sporty hingga Mendebarkan
-
TVXQ Resmi Merilis Album Perayaan Debut 20 Tahun di Jepang Bertajuk 'Zone'
-
4 Rekomendasi Film Komedi Dibintangi Zac Efron, Terbaru Ada A Family Affair
-
Keren! NewJeans Bakal Jadi Headliner di Festival Tahun Baru Terbesar di Jepang
Terkini
-
Indonesia dan Lunturnya Budaya Malu, dari "Jam Karet" hingga Korupsi
-
4 Tips OOTD Rok ala Zara Adhisty yang Girly Abis, Cocok Buat Hangout!
-
3 Pemain Kunci Timnas Jepang yang Perlu Diwaspadai, Ada Eks-Inter Milan
-
4 Gaya OOTD Girly ala Kim Se-jeong, Simpel untuk Disontek!
-
4 Pemain Utama Drama Korea Parole Examiner Lee, Ada Go Soo hingga Yuri SNSD