Kasus perselisihan hukum antara girl group FIFTY FIFTY dan ATTRAKT kembali memasuki babak baru. Belum lama ini, ATTRAKT telah mengakhiri kontrak tiga anggota FIFTY FIFTY yaitu Saena, Sio, dan Aran.
Sebelumnya, salah satu anggota FIFTY FIFTY yaitu Keena secara sukarela telah mencabut gugatannya dan kembali ke ATTRAKT pada 16 Oktober lalu.
Mengutip dari Allkpop pada Selasa (24/10/2023), YouTuber Lee Jin Ho membeberkan beberapa informasi terkait pembubaran kontrak Saena, Sio, dan Aran FIFTY FIFTY.
YouTuber Lee Jin Ho mengungkapkan bahwa para anggota FIFTY FIFTY bersedia untuk kembali ke ATTRAKT, namun mereka mengajukan syarat khusus.
Lee Jin Ho menyampaikan, "Salah satu syarat yang diminta oleh anggota FIFTY FIFTY yang tersisa untuk kembali ke ATTRAKT adalah mereka tidak ingin lagi berinteraksi dengan CEO ATTRAKT, Jeon Hong Joon."
Dia lebih lanjut menjelaskan, “Rupanya, CEO Jeon Hong Joon berjuang keras untuk memahami dan menerima posisi para anggota.”
Sementara itu, sebagai satu-satunya anggota yang kembali ke ATTRAKT, Keena juga turut melakukan upaya untuk membujuk dan meyakinkan ketiga rekannya agar mempertimbangkan kembali keputusan mereka, namun tak membuahkan hasil.
Menurut YouTuber Lee Jin Ho, kembalinya Keena memiliki efek yang besar bagi kelangsungan sengketa hukum ATTRAKT dan FIFTY FIFTY. Tanpa Keena, mustahil mengakhiri kontrak dengan ketiga anggota lainnya.
Selain itu, dengan kembalinya Keena, legitimasi anggota yang tersisa menghilang. Dipastikan bahwa insiden ini terjadi karena adanya gangguan dari pihak ketiga.
Selanjutnya, kembalinya Keena juga berpengaruh terhadap permohonan merek dagang FIFTY FIFTY.
Lee Jin Ho menyampaikan, "Rincian merek dagang mengakui hak penggunaan oleh pengguna awal. Empat anggota yang bekerja sama akan memungkinkan mereka untuk melanjutkan rencana mereka. Namun, dengan keputusan Keena untuk kembali, maka pengguna pertama dan pemohon awal, yaitu agensi, telah bersatu kembali. Oleh karena itu, pemutusan kontrak tidak penting.”
Para netizen pun membagikan berbagai komentar terkait kisruh antara FIFTY FIFTY versus ATTRAKT tersebut.
"Tidak masuk akal. Dia adalah bos kalian, bagaimana mungkin kalian tidak mau berinteraksi dengannya. Cari saja jalan karier lain karena aku tidak yakin ada agensi yang akan menerima kalian," tulis salah satu netizen.
"Mereka akan diblacklist selamanya," sahut netizen yang lain.
"Mereka ingin merek dagang nama mereka? Mereka bahkan tidak membayar untuk hak ciptanya. Perusahaan telah menghabiskan banyak uang untuk melatih dan mempromosikan mereka, lalu gadis-gadis ini mencoba mengambil nama itu juga?" netizen lainnya menimpali.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Mengenal ANBK: Penjelasan, Fungsi, dan Jadwal Pelaksanaannya Selama 2024
-
Cara Cek Jumlah Pelamar CPNS 2024, Instansi Mana yang Banyak Peminat?
-
Bergenre Thriller, Intip Pemeran Utama Drama Korea 'Such a Close Traitor'
-
Usung Genre Misteri, Intip 5 Pemeran Utama Drama Korea Bertajuk Pigpen
-
Sinopsis 'Love on a Single Log Bridge', Drama Korea Terbaru Joo Ji Hoon
Artikel Terkait
-
ATTRAKT Akhiri Kontrak 3 Member FIFTY FIFTY, Perseteruan Berakhir?
-
Siap Debutkan Girl Group Baru, ATTRAKT Gaet JTBC untuk Ajang Survival Show
-
Terungkap! Keena Bongkar Ahn Sung Il Hasut FIFTY FIFTY Tinggalkan ATTRAKT
-
Keena FIFTY FIFTY Cabut Gugatan dan Kembali ke ATTRAKT, Ini Reaksi K-Netz
-
Nangis Saat Cabut Tuntutan Hukum, Keena FIFTY FIFTY Siap Kembali ke ATTRAKT
Entertainment
-
Kenal 2 Minggu, Anisa Bahar Langsung Dinikahi Brondong 19 Tahun Lebih Muda
-
Baby Bump Go Public! Steffi Zamora dan Nino Fernandez Umumkan Kehamilan Pertama
-
Rayakan Anniversary ke-10, Film Assassination Classroom Terbaru Diumumkan
-
Lahir Selasa Wage, Ini Arti Nama Putri Kedua Onad dan Beby Prisillia
-
Sinopsis Those Flowers, Drama China Terbaru Wu Jin Yan dan Jiang Shu Ying
Terkini
-
Isu Raffi Ahmad Bakal Gantikan Dito Sebagai Menpora Mencuat, Pendidikan Siapa Lebih Tokcer?
-
Kopinya Mahal, Tapi Gaji Barista Tetap Pas-pasan
-
Perempuan Masih Jadi Second Sex: Membaca Simone de Beauvoir dalam Futsal
-
Headline, Hoaks, dan Pengalihan Isu: Potret Demokrasi tanpa Literasi
-
Laga Pamungkas vs Korea Selatan, Bagaimana Kans Lolos Timnas U-23 Melalui Jalur Runner-up?