Scroll untuk membaca artikel
Haqia Ramadhani
Biodata dan Agama Denny Sumargo (Instagram/@sumargodenny)

Denny Sumargo belum lama ini menggegerkan publik karena mengucapkan dua kalimat syahadat. Densu sapaan akrabnya dibimbing oleh Dery eks Vierra dalam melantunkan kalimat syahadat.

Publik sontak mempertanyakan apakah Densu pindah agama dari Katolik ke Islam. Meski telah melantunkan dua kalimat syahadat tetapi tak langsung membuat suami Olivia Allan ini mualaf.

BACA JUGA: Ria Ricis Hempas Teuku Ryan dari Foto Keluarga Setelah Ramai Isu Keretakan Rumah Tangga

Namun, kefasihan Densu dalam melafalkan dua kalimat syahadat beserta artinya ternyata berkaitan dengan latar belakang sang ayah. Ia memiliki pengetahuan luas tentang Islam dari sang ayah.

Denny Sumargo lahir dari pernikahan beda agama pasangan suami istri Meiske Sumargo dan Nazaruddin Chaniago. Selain menikahi Meiske, ayah Densu juga menikah dengan perempuan lain.

Meiske adalah perempuan keturunan China yang beragama Katolik. Sedangkan Nazaruddin adalah pria pribumi yang menganut agama Islam.  Ia memiliki darah keturunan dari suku Koto yang ada di Padang. 

Meiske yang berasal dari keluarga kaya raya setelah menikah dengan ayah Densu tidak mendapat kekayaan itu.  Ayah Densu sendiri merupakan pensiunan seorang tentara.

Diungkapkan oleh aktor 42 tahun tersebut walau sang ayah dulu bergaji fantastis tetapi hartanya ludes karena judi. Alhasil sang ibunda yang bekerja banting tulang untuk mereka menyambung hidup.

BACA JUGA: Betrand Peto Minta Maaf ke Sarwendah Atas Kemunculan Tudingan Mereka Punya Hubungan Spesial

Denny Sumargo Mengucapkan Syahadat (YouTube/CURHAT BANG Denny Sumargo)

Denny Sumargo sempat berpisah dari sang ayah sekitar 25 tahun. lamanya. Ia pertama kali bertemu lagi memanggil ayahnya dengan sebutan om.

"Aku ketemu papa umur 24. Waktu itu enggak sengaja, dia cari. Pertanda dia sudah mau pergi mungkin. Akhirnya bertemu di rumah kerabat dari keluarga papa," cerita Denny Sumargo ketika ngobrol dengan Maia Estianty.

"Ketemu Di sana cuma sebentar basa-basi satu jam. Agak aneh juga ya namanya enggak pernah ketemu. Kayak baru ketemu, saya memanggil dia om," imbuhnya.

Densu menjalin hubungan intens sebelum sang ayah meninggal dunia. Ia mengirimkan lantunan surat Al-Fatihah dan doa lainnya sebagai tanda bakti untuk almarhum walau beda agama.

Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS