Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | raysa zahra
Fubar (IMDb)

Netflix mengonfirmasi serial komedi aksi 'Fubar' akan berlanjut ke season 2 dan bersiap memasuki proses syutingnya bulan ini.

Menyadur dari laman What’s on Netflix pada Senin (8/4/2024), proses syuting 'Fubar' season 2 dimulai pada 29 April 2024 dan dijadwalkan berlangsung hingga 12 Agustus 2024.

Season kedua kembali menggandeng Arnold Schwarzenegger sebagai bintang utama memerankan Luke Brunner, serta Monica Barbaro sebagai Emma Brunner. Tentu banyak yang sudah tak sabar melihat keduanya kembali beradu akting sebagai ayah dan anak.

Sebagai informasi, Arnold Schwarzenegger beberapa waktu lalu telah menjalani operasi pemasangan alat pacu jantung.

Lewat platform X, Arnold membagikan kabar terkini mengenai kondisi kesehatannya. Meski baru menjalani prosedur medis yang cukup serius, aktor senior ini mengaku antusias dan tak sabar untuk segera kembali ke lokasi syuting.

Mungkin banyak penggemar yang bertanya-tanya apakah penggunaan alat pacu jantung tersebut akan menyulitkannya selama proses syuting berlangsung. Namun, Arnold berujar jika ia tidak mempermasalahkannya.

"Terima kasih! Saya mendapat begitu banyak pesan baik dari seluruh dunia, tapi banyak orang bertanya apakah alat pacu jantung saya akan menyebabkan masalah selama (syuting) 'Fubar' season 2. Tentu saja tidak. Saya akan siap syuting pada bulan April," tutur Arnold Schwarzenegger, diterjemahkan pada Senin (8/4/2024).

Bagi kamu yang belum menonton, Fubar season pertama bercerita tentang kehidupan agen rahasia CIA yang memiliki hubungan keluarga yang rumit.

Dalam cerita ini, seorang ayah (Arnold Schwarzenegger) dan anak perempuan (Monica Barbaro) bekerja sebagai agen rahasia CIA selama bertahun-tahun.

Mereka melakukan penyamaran untuk menyelesaikan kasus-kasus mereka, sembari menyembunyikan identitas satu sama lain. Namun, banyaknya kebohongan yang mereka lakukan lambat laun merusak hubungan mereka.

Identitas keduanya terbongkar dan secara tak terduga mereka dihadapkan dalam sebuah kasus yang sama. Kasus ini berbahaya dan mengancam nyawa, hingga memaksa mereka untuk saling bekerja sama.

Melalui perjalanan ini, mereka belajar untuk lebih mengenal dan memahami satu sama lain, serta menyadari pentingnya kejujuran dalam hubungan keluarga mereka.

raysa zahra