Xdinary Heroes 'Save Me': Pahitnya Cobaan Bertubi yang Dialami Seseorang

Xdinary Heroes baru saja comeback pada 5 Agustus 2024 pukul 6 sore KST melalui album single digital “Openeta v6.3″ dengan video lirik untuk judul lagu “Save Me”.

Di mana Xdinary Heroes berpartisipasi dalam mengarang dan menulis lirik di lagu “Save me". Lagu ini mengusung genre rock alternatif. Liriknya menggambarkan keyakinan bahwa suatu hari nanti harapan akan datang setelah banyak disakiti oleh kenangan yang mengikat mereka.

Story line lagu "Save Me" menunjukkan seseorang yang mendapat cobaan hidup bertubi-tubi. Bahkan ketika luka yang ia alami belum sembuh, ia telah mendapat ujian lain yang membuatnya semakin sakit.

Sehingga ia pun berdoa pada Tuhan agar ditolong dan disembuhkan. Karena ia telah mengalami kepahitan yang begitu dalam.

Xdinary Heroes juga menyebut bahwa orang lain tak perlu menjatuhkannya. Karena mereka telah hancur berkeping-keping sebelum orang lain mengusiknya.

Lirik yang begitu mengena ini dipadu dengan vokal menyayat hati dan suara drum yang keren. Sehingga sama seperti lagu band pada umumnya, "Save Me" menampilkan kepahitan yang berbeda dari lagu boy grup pada umumnya.

Xdinary Heroes sekali lagu menunjukkan bakat mereka melalui comeback kali ini. Mulai dari bermain alat musik, bernyanyi dengan penuh penghayatan, hingga menulis lagu.

Grup band seperti ini seharusnya bisa lebih banyak karena mereka memiliki warna musik yang berbeda dan terdengar menarik. Grup-grup seperti ini seharusnya dipromosikan lebih baik agar semakin banyak orang yang mengetahui bakat mereka.

Di sisi lain, akan lebih baik bila "Save Me" dikemas dalam musik video dengan story line yang lebih jelas dan bukan hanya lirik video. Sehingga penonton bisa semakin merasakan dalamnya lagu ini.

Meski begitu, animasi dalam lirik videonya telah menunjukkan makna dari "Save Me". Mulai dari seseorang yang melakukan perjalanan sambil membungkuk. Lalu patung yang hancur menjadi pecahan kecil.

Semua ini menggambarkan nasib seseorang yang sering mengalami kesialan sehingga ia sering menderita. Ia pun kerap menangis karena semua hal yang telah terjadi.