Album terbaru Bernadya, “Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan” merupakan salah satu karya yang menggambarkan perjalanan emosional saat menghadapi patah hati. Judul albumnya sendiri mengisyaratkan rasa frustrasi dan kelelahan, tetapi juga mengandung pesan ketabahan dan penerimaan bahwa hidup harus terus berlanjut meskipun terasa berat.
Ada delapan track lagu dalam albumnya, “Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan”, “Kata Mereka Ini Berlebihan”, “Lama-Lama”, “Kita Kubur Sampai Mati”, “Ambang Pintu, “Berlari “,“Kini Mereka Tahu” dan “Untungnya, Hidup Harus Tetap Berjalan”.
Musik dalam album ini memiliki nuansa melankolis, dengan penggunaan instrumen yang mendukung suasana hati. Aransemen musik sederhana namun emosional membantu memperkuat pesan yang disampaikan pada setiap liriknya.
Lewat album tersebut, Bernadya menggambarkan tiga fase patah hati. Setiap lagu memiliki nuansa dan pesan yang berbeda, namun semuanya terjalin dalam tema utama tentang ketabahan dan keberlanjutan hidup meski dalam situasi yang sulit.
Fase Penolakan, ditunjukkan lewat lagu “Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan”, “Kata Mereka Ini Berlebihan”, “Lama-Lama” dan “Kita Kubur Sampai Mati”. Pada fase ini, sulit bagi seseorang untuk menerima kenyataan bahwa hubungan telah berakhir. Ada rasa tidak percaya, syok, dan penolakan terhadap apa yang terjadi. Seseorang mungkin merasa bingung dan mati rasa, dengan harapan bahwa situasi ini bisa berubah.
Kemudian Fase Kekecewaan, dalam lagu “Ambang Pintu” dan “Berlari”. Pada fase ini, setelah penolakan mulai diterima, kemarahan dan kekecewaan sering kali muncul. Seseorang mungkin merasa marah pada orang yang menolak mereka atau pada diri sendiri. Mereka bisa mencari cara untuk berdebat dengan situasi, mungkin dengan mencoba memperbaiki hubungan atau mencari alasan mengapa hal ini terjadi.
Fase Penerimaan menjadi fase terakhir dari patah hati. Pada tahap ini, dua lagu terakhir yakni “Kini Mereka Tahu” dan "Untungnya, Hidup Harus Tetap Berjalan”, seseorang mulai menerima kenyataan dan mulai berdamai dengan situasi tersebut. Mereka mulai menyadari bahwa meskipun perasaan mereka mungkin tidak terbalas, mereka masih bisa melanjutkan hidup dan menemukan kebahagiaan di tempat lain.
Setiap lagu dalam album ini bisa jadi mewakili fase-fase dalam proses pemulihan mulai dari penolakan, kesedihan mendalam, hingga penerimaan dan harapan baru. Melalui musiknya, Bernadya berusaha untuk mengajak pendengar untuk merasakan, memahami, dan pada akhirnya, belajar menerima bahwa sesulit apapun hidup, kita harus terus maju.
Baca Juga
-
Butterfly Era di Balik Lagu Tunggu Apa Lagi Karya Nyoman Paul
-
Belajar dari Dasar, Berikut 2 Rekomendasi Buku Matematika bagi Mahasiswa Baru
-
Anak Polah Bapa Kepradah: Perilaku Anak Memengaruhi Reputasi Keluarga
-
3 Varian Salsa Hair Serum Harga 20 Ribuan, Rambut Jadi Sehat dan Bervolume
-
Lagu Apa Mungkin dari Bernadya, Potret Miris Self Blaming yang Hancurkan Hubungan Asmara
Artikel Terkait
-
TVXQ Resmi Merilis Album Perayaan Debut 20 Tahun di Jepang Bertajuk 'Zone'
-
Doyoung NCT Beri Semangat untuk Muda Mudi di Lagu Solo Terbaru Bertajuk The Story
-
Pertemuan Cinta yang Memesona dalam Lagu SHINee Bertajuk Married to the Music
-
Lirik Lagu Babymonster Clik Clak Lengkap dengan Terjemahannya, Cek di Sini!
-
Apa Itu Send The Song yang Viral di TikTok? Ini Cara Kirim Pesan Lagu yang Bikin Doi Baper!
Entertainment
-
Sambut Hari Anak Sedunia PBB, Doyoung NCT Donasi Rp1,1 Miliar ke UNICEF
-
3 Film Korea yang Dibintangi Song Kang Ho, Ada Sporty hingga Mendebarkan
-
TVXQ Resmi Merilis Album Perayaan Debut 20 Tahun di Jepang Bertajuk 'Zone'
-
4 Rekomendasi Film Komedi Dibintangi Zac Efron, Terbaru Ada A Family Affair
-
Keren! NewJeans Bakal Jadi Headliner di Festival Tahun Baru Terbesar di Jepang
Terkini
-
Indonesia dan Lunturnya Budaya Malu, dari "Jam Karet" hingga Korupsi
-
4 Tips OOTD Rok ala Zara Adhisty yang Girly Abis, Cocok Buat Hangout!
-
3 Pemain Kunci Timnas Jepang yang Perlu Diwaspadai, Ada Eks-Inter Milan
-
4 Gaya OOTD Girly ala Kim Se-jeong, Simpel untuk Disontek!
-
4 Pemain Utama Drama Korea Parole Examiner Lee, Ada Go Soo hingga Yuri SNSD