Film Inside Out 2 resmi debut sebagai film animasi yang mencapai keuntungan US$1 miliar di pasar internasional. Prestasi ini diliput oleh data Box Office Mojo pada Senin (26/8/2024) yang menyebut Inside Out 2 resmi meraih US$1.002.700.000 atau setara Rp15,4 triliun di pasar tradisional.
Sekuel dari Inside Out ini memperoleh US$646,3 juta di pasar domestik sehingga menambah perolehan global sebesar US$1,649 miliar.
Film pendahulunya sendiri yang tayang pada 2015 tercatat memperoleh US$356 juta di pasar domestik, US$502,6 juta di pasar internasional, dan secara global US$859 juta.
Dikutip dari Variety, capaian Inside Out 2 ini terbilang langka karena hanya ada 12 film yang mampu menembus US$1 miliar di pasar internasional, terutama Inside Out 2 menjadi satu-satunya film animasi yang memecahkan rekor tersebut.
Ada sekitar 55 film secara global atau gabungan pasar domestik dan internasional yang mampu meraih pendapatan box office US$1 miliar.
11 di antaranya merupakan film live-action, yakni Avatar (2009), Avengers: Endgame (2019), Avatar: The Way of Water (2022), Titanic (1997), Star Wars: Episode VII (2015), Avengers: Infinity War (2018), Spider-Man: No Way Home (2021), Jurassic World (2015), serta The Lion King (2019).
Variety mengklaim pencapaian Inside Out 2 ini sekaligus menambah prestasi Disney di musim panas 2024. Sejauh ini, ada dua film rilisan studio tersebut yang sudah mengantongi US$1 miliar dolar di box office, yakni Deadpool & Wolverine dan Inside Out 2.
Deadpool 3 meraup untung US$$577,2 juta di pasar domestik. Sementara itu, film ini mengantongi US$634,1 juta dari pasar internasional dan sekaligus menambah perolehan global jadi US$1,2 miliar.
Film Alien: Romulus yang turut dirilis 20th Century, di bawah The Walt Disney, juga mencapai total US$72,6 juta di pasar domestik serta US$152,8 juta di pasar internasional. Secara global, saga dari waralaba Alien ini mengantongi US$225,4 juta.
"Ini merupakan perubahan haluan yang luar biasa untuk Disney, yang hampir hilang dari perhatian publik, dan cukup mengejutkan, tahun lalu dan sepanjang pandemi," tutur Paul Dergarabedian, analis senior Comscore, dilansir oleh laporan New York Post pada Minggu (25/8/2024).
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
5 Film Baru Sambut Akhir Pekan, Ada Pretty Crazy hingga Materialist
-
9 Tahun Dilarang, China Beri Peluang untuk Gelar Konser Kpop Lagi
-
Ditanya Sekuel Kpop Demon Hunters, Ahn Hyo-seop Ingin Jinu Kembali
-
Sinopsis Pretty Crazy, Ketika YoonA SNSD Kerasukan Tiap Malam
-
Coldplay Tegas Tolak Hilangkan Kiss Cam Imbas Heboh Skandal Selingkuh
Artikel Terkait
-
3 Rekomendasi Film Korea Mendatang yang Layak Kamu Nantikan, Ada My Dearest Fu Bao
-
Salip Alien, Film Deadpool & Wolverine Kembali Puncaki Box Office Pekan Ini
-
Arya Saloka Blak-blakan Soal Bintangi Film Horor Garapan Baim Wong
-
Berjiwa Bebas, Ini Detail Karakter Kim Go Eun di Film Korea Bertajuk Love in the Big City
-
Ulasan Film Inception, Kisah Rumit tentang Sebuah Mimpi di Dalam Mimpi
Entertainment
-
The Last of Us Season 2 Dihujani Kritik, Bella Ramsey Angkat Bicara
-
Masuk Band Militer, Yugyeom GOT7 Berangkat Wajib Militer September Depan
-
Blake Lively Gabung di The Survival List, Jadi Pemain Sekaligus Produser
-
Sinopsis Bakebake, Drama Jepang Terbaru Akari Takaishi dan Tommy Bastow
-
Sinopsis Film Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat, Tayang Bulan Depan
Terkini
-
Mengulik Novel Sesuk Karya Tere Liye: Misteri Rumah dan Wabah Kematian!
-
Self-care di Era Kapitalisme: Healing atau Konsumerisme Terselubung?
-
Bumi Tak Perlu Berteriak: Saatnya Kita Lawan Krisis Air dari Sekarang
-
4 Daily OOTD ala Kazuha LE SSERAFIM, Anti-Ribet Tetap Fashionable!
-
Belajar dari Malaysia: Voucher Buku sebagai Investasi Masa Depan Literasi