Djimon Hounsou baru-baru ini berbincang dalam program African Voices: Changemakers mengenai organisasi nirlabanya, Djimon Hounsou Foundation, yang memiliki misi untuk memperkuat hubungan di antara diaspora Afrika.
Dalam wawancara tersebut, aktor yang telah dua kali masuk nominasi Oscar ini buka-bukaan soal kesulitannya berkarier sebagai aktor karena rasisme sistemik di Hollywood.
"Dari sedikit yang saya alami, dari sedikit perjuangan saya melawan rasisme sistemik hingga hari ini, bayangkan saja bagaimana rasanya dulu, di masa lalu, mencoba untuk bertahan sebagai manusia. Coba bayangkan itu. Rasanya sangat memilukan. Saya merasa jiwa spiritual saya berteriak ke langit, ingin dilihat, ingin didengar," tutur Djimon Hounsou, dikutip pada Selasa (14/1/2025).
Djimon Hounsou melontarkan kekecewaannya terhadap diskriminasi dan rasisme yang ia alami di Hollywood. Ia merasa tidak dihargai meski telah menunjukkan kemampuan akting yang mumpuni.
Ia juga mengatakan bahwa konsep keberagaman di Hollywood masih jauh dari sempurna dan rasisme sistemik masih sangat sulit untuk dihilangkan dengan cepat. Tak hanya dalam bentuk kritik, tetapi ia menghadapi rasisme di Hollywood dalam aspek finansial.
"Saya masih berjuang untuk memenuhi kebutuhan hidup. Saya sudah berkecimpung di industri ini selama lebih dari dua dekade dengan dua nominasi Oscar dan terlibat dalam banyak film blockbuster. Namun saya masih mengalami kesulitan secara finansial. Saya jelas dibayar di bawah standar," beber pria kelahiran April 1964 itu.
Setelah membintangi Amistad, Djimon Hounsou tampil dalam film blockbuster karya Ridley Scott, Gladiator (2000). Ia akhirnya menerima nominasi Oscar pertamanya untuk kategori Best Supporting Actor berkat perannya dalam film In America (2002) garapan Jim Sheridan.
Djimon Hounsou kembali dinominasikan dalam kategori yang sama lewat film Blood Diamond (2007). Beberapa film terbaru yang dibintanginya, yakni Shazam! Fury of the Gods, Gran Turismo, seri Rebel Moon, dan A Quiet Place: Day One.
Djimon Hounsou awalnya direncanakan tampil dalam Gladiator II. Meski kabar awal sempat mengonfirmasi keterlibatannya, rencana tersebut tidak terealisasi karena sejumlah keadaan di luar kendalinya membuatnya harus mundur dari proyek tersebut.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Jadi Tontonan Populer, Dokumenter The Perfect Neighbor Raih 16,7 Juta Views
-
Lionsgate Umumkan Jadwal Rilis Baru Film Mutiny, Tayang Agustus 2026
-
Rilis Trailer, Crime 101 Tampilkan Chris Hemsworth sebagai Pencuri Ulung
-
Dibintangi Lola Tung, Film The Young People Masuk Proses Produksi
-
Anime Kanagawa ni Sunderu Elf, Kisah Elf dan Manusia yang Hidup Berdampingan
Artikel Terkait
-
Film Hear Me: Our Summer, Tonton Gih di Bioskop Mumpung Masih Tayang!
-
Film Qodrat 2: Ustaz Qodrat Balik Lagi!
-
Viral Presiden Prabowo Ngobrol Asyik Bareng Steven Seagel, Ternyata....
-
Perempuan Ini Klaim Rekor Dunia Tidur dengan 1.057 Pria dalam 12 Jam
-
Geser Longlegs, Nosferatu Jadi Film Horor Keempat Terlaris Tahun 2024
Entertainment
-
Buka Suara setelah Lama Diam, Julia Prastini Akui Skandal Perselingkuhan
-
Jual Rumah Terbengkalai, Denada: Buat Apa Dipertahankan?
-
Jadi Tontonan Populer, Dokumenter The Perfect Neighbor Raih 16,7 Juta Views
-
Scarlett Johansson Buka Suara Soal Rumor Perannya di Tangled Live-Action
-
Respons Lama Raisa Disorot usai Gugat Cerai Hamish Daud: Cari yang Bener Ya!
Terkini
-
Film What's Up With Secretary Kim, Semenarik Apa sih Adaptasi Drakor Ini?
-
French Open 2025: Korea Selatan Sabet Dua Gelar, Indonesia Runner Up
-
Raisa Mengubah Pasrah Menjadi Self-Respect Bertajuk Terserah di Ambivert
-
Makjleb! 3 Amanat Satir dalam Film Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung
-
Indra Sjafri, PSSI, dan Misi Selamatkan Muka Indonesia di Kancah Dunia