My Stupid Boss Versi Animasi: Ketika Bos Nyebelin Eksis Lagi

Siapa yang kangen sama kelakuan absurd si Boss yang "nyeleneh bin ngeselin" itu? Kabar baiknya, ‘My Stupid Boss’ bakal balik lagi tahun ini, tapi bukan sebagai film, melainkan series animasi. Yap, kali ini si Boss siap bikin kita ngakak dalam bentuk kartun, garapan Falcon Animation dan akan tayang eksklusif di Vidio.

Langkah Falcon bikin versi animasi dari ‘My Stupid Boss’ bukan cuma iseng nostalgia, tapi bisa dibilang strategi jangka panjang yang cerdas. Setelah sukses di layar lebar lewat dua film (2016 dan 2019), Falcon tampaknya serius ingin memperluas semesta My Stupid Boss lewat medium yang lebih fleksibel, yakni animasi. 

Apalagi mengingat novel aslinya karya Chaos@Work punya banyak materi yang belum diangkat ke layar, jadi cocok banget kalau dijadikan series dengan banyak episode dan skenario bebas tanpa batasan produksi live-action.

Uniknya lagi, Falcon tetap mempertahankan para pemeran aslinya sebagai pengisi suara. Jadi, kita masih akan mendengar Reza Rahadian sebagai si Boss eksentrik berkumis tebal, dan Bunga Citra Lestari sebagai Diana yang tetap sabar (tapi sering meledak juga). 

Bisa dibilang, ini bukan cuma strategi nostalgia, tapi juga bentuk penghargaan pada karakter-karakter yang sudah terlanjur melekat di hati penonton. Suara mereka jadi bagian penting dari komedinya, dan animasi ini tampaknya sadar betul soal itu.

Series ini disutradarai Daryl Wilson, dan ini jelas menarik buat dilihat; gimana gaya penceritaan khasnya diterjemahkan ke bentuk kartun yang penuh absurditas dan punchline cepat.

Falcon Animation, sebagai unit baru dari Falcon Pictures, juga jadi perhatian khusus. Lewat proyek ini, mereka seolah-olah ingin membuktikan bahwa animasi lokal juga bisa punya standar kualitas yang baik dan bersaing di platform digital. 

Pemilihan Vidio sebagai rumah penayangannya juga menarik. Platform ini mulai aktif merambah konten orisinal, dan keberanian mereka mengusung animasi seperti ‘My Stupid Boss’ bisa membuka jalan untuk hadirnya series-series animasi lokal lain di masa depan.

Soal ceritanya sendiri, animasi My Stupid Boss (sepertinya) akan tetap mengusung tema yang sama: Kekacauan di kantor akibat ulah si Boss yang seenaknya sendiri, dengan gaya bicara yang absurd, logika yang suka “ngasal,” dan prinsip kerja yang bikin geleng-geleng kepala. Diana dan teman-teman kantornya tetap jadi "korban utama", dan petualangan mereka di kantor (dan kadang di luar kantor) bakal disajikan dalam format episode pendek penuh tawa.

Walau belum diumumkan tanggal tayang pastinya, series animasi ini dijadwalkan rilis tahun ini, dan pastinya jadi salah satu proyek animasi lokal yang paling ditunggu. Pastinya Sobat Yoursay sudah nggak sabar buat ngakak bareng keluarga, pacar, ataupun kawan bukan? 

Bila melihat bagaimana perkembangan animasi Indonesia saat ini, lebih-lebih berkat kehadiran Film Jumbo, tentu saja harapan besar dan antisipasi buat series ini terbilang kuat. Ya, rasa-rasanya animasi nggak akan dipandang sebelah mata lagi, dan bakal punya tempat tersendiri di hati penonton. 

Bukan lagi soal tontonan anak-anak, tapi telah menyentuh ke banyak aspek dan tema cerita, yang membuat animasi Indonesia semakin bervariasi. Dan itu akan membuat jenis tontonan dan tema cerita jadi jauh lebih beragam. Dan bila Sobat Yoursay penasaran banget terus mau nonton, sabar dulu ya. Yuk, kita tunggu kabar selanjutnya!

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.