Di tengah derasnya arus tontonan hiburan, film dokumenter hadir sebagai pilihan yang tak hanya menghibur, tapi juga membuka wawasan.
Netflix sebagai salah satu platform streaming terbesar menawarkan berbagai dokumenter dengan kualitas produksi tinggi dan tema yang beragam, mulai dari kejahatan nyata hingga keindahan alam, dari isu sosial hingga kisah tokoh ikonik.
Berikut 5 Dokumenter Netflix yang sayang untuk dilewatkan!
1. Wild Wild Country (2018)
"Wild Wild Country" mengisahkan kisah nyata yang luar biasa dari komunitas pengikut spiritual Osho (Bhagwan Shree Rajneesh) yang membangun pemukiman besar di pedesaan Oregon, Amerika Serikat pada tahun 1980-an.
Awalnya tampak seperti utopia spiritual, komunitas ini perlahan berubah menjadi sumber konflik besar antara pengikut sekte dan warga lokal, yang melibatkan senjata, peracunan massal, hingga skandal politik.
Dokumenter ini disusun dengan sangat apik dan penuh kejutan, menghadirkan arsip video langka serta wawancara langsung dengan tokoh-tokoh utama, termasuk mantan sekretaris Osho, Ma Anand Sheela.
"Wild Wild Country" mengajak penonton menyelami kisah kontroversial yang mempertanyakan batas antara kebebasan beragama, kekuasaan, dan etika. Ini adalah dokumenter yang penuh intrik, emosi, dan refleksi mendalam tentang keyakinan serta manipulasi.
2. The Social Dilemma (2020)
Film dokumenter ini menyajikan sisi gelap dari dunia media sosial yang selama ini tampak menyenangkan dan menghubungkan manusia.
Melalui wawancara dengan mantan eksekutif dari perusahaan-perusahaan teknologi raksasa seperti Facebook, Google, dan Twitter, "The Social Dilemma" membongkar bagaimana algoritma didesain untuk memanipulasi perilaku pengguna demi keuntungan perusahaan.
Hal ini tidak hanya berdampak pada individu, tetapi juga pada tatanan sosial dan demokrasi secara global.
Disertai dengan dramatisasi fiksi yang menggambarkan kehidupan sehari-hari seorang remaja yang terjebak dalam dunia digital, dokumenter ini berhasil membuat penonton merenung akan kebiasaan digital mereka sendiri.
"The Social Dilemma" bukan sekadar tontonan, tapi juga peringatan akan perlunya kesadaran digital dan pengawasan terhadap teknologi yang kita gunakan setiap hari.
3. The Tinder Swindler (2022)
"The Tinder Swindler" adalah kisah nyata yang terasa seperti thriller fiksi. Dokumenter ini mengisahkan Simon Leviev, seorang pria yang menipu sejumlah wanita dengan berpura-pura menjadi miliarder pewaris berlian.
Lewat aplikasi kencan Tinder, ia memikat para korban, lalu secara sistematis memanipulasi mereka untuk mengirimkan uang dalam jumlah besar demi menyelamatkan dirinya dari "bahaya" yang direkayasa.
Yang membuat dokumenter ini begitu seru adalah cara penyampaiannya, penuh ketegangan, emosional, dan disusun seperti kisah detektif. Penonton diajak menyusuri jejak digital, potongan percakapan, dan kisah pilu para korban yang akhirnya bersatu untuk melawan.
"The Tinder Swindler" membuka mata terhadap bahaya kencan online dan kekuatan tipu daya yang bisa menghancurkan hidup seseorang.
4. Beckham (2023)
Serial dokumenter empat bagian ini memberikan pandangan yang mendalam ke kehidupan David Beckham, ikon sepak bola global yang juga dikenal karena gaya hidup glamor dan hubungan romantisnya dengan Victoria Beckham.
"Beckham" tidak hanya membahas prestasi di lapangan, tetapi juga konflik, tekanan media, serta perjalanan pribadi yang jarang diketahui publik.
Kelebihan dokumenter ini adalah keterbukaannya, baik dari sisi Beckham sendiri maupun orang-orang terdekatnya. Kita melihat sisi manusiawi dari seorang bintang dunia, tekanan publik, beban ekspektasi, hingga bagaimana ia bangkit dari momen-momen tergelap dalam kariernya.
Disajikan dengan sinematografi yang elegan dan narasi emosional, "Beckham" bukan hanya untuk penggemar bola, tetapi juga bagi siapa pun yang menyukai kisah inspiratif.
5. Our Planet (2023)
Disajikan dengan narasi khas Sir David Attenborough, "Our Planet" membawa penonton dalam perjalanan visual yang menakjubkan ke berbagai sudut bumi.
Dokumenter ini menampilkan keindahan alam dan keanekaragaman hayati, mulai dari tundra Arktik hingga hutan hujan tropis. Setiap episode dirancang untuk menginspirasi kekaguman terhadap planet ini, namun juga menyisipkan pesan kuat tentang dampak perubahan iklim dan ulah manusia terhadap keseimbangan alam.
Lebih dari sekadar dokumenter alam, "Our Planet" adalah seruan untuk bertindak. Visualnya yang memukau dan narasinya yang mendalam membuat penonton tak hanya terhibur, tapi juga tersadar akan pentingnya menjaga lingkungan. Ini adalah film dokumenter yang menyentuh hati sekaligus membuka mata terhadap realitas dunia kita.
Kelima dokumenter di atas membuktikan bahwa kisah nyata sering kali jauh lebih menarik dari fiksi. Dengan narasi yang kuat, visual yang memukau, dan isu-isu yang relevan, film-film ini bukan sekadar hiburan, tapi juga jendela untuk memahami dunia lebih luas.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Tag
Baca Juga
-
Ulasan Novel Aib dan Nasib, Pertarungan Eksistensial Melawan Stigma Sosial
-
Perjuangan Melawan Kemiskinan dan Tradisi Kaku dalam Novel Bertajuk Kemarau
-
Ulasan Novel Pachinko, Kisah Tiga Generasi Keluarga Korea di Jepang
-
Ulasan Novel Dirty Little Secret, Perjuangan Penebusan Cinta dari Masa Lalu
-
Ulasan Novel Missing Ex Karya Merinda, Misi Mencekam Mencari Mantan Kekasih
Artikel Terkait
Entertainment
-
Pilih Fokus Berakting, Leonardo DiCaprio Akui Tak Pernah Mau Jadi Sutradara
-
Rp17 Miliar Terkumpul, Musisi Indonesia Peduli bagi Korban Bencana
-
Yoon Bomi Apink Tulis Surat untuk Penggemar, Ungkap Rencana Pernikahan dengan Rado
-
Diduga Selingkuh Lagi, Jennifer Coppen Singgung Sosok Jule di Live
-
Choi Jin Hyuk Tampil Karismatik Jadi CEO Chaebol di Drama Positively Yours
Terkini
-
Ulasan Buku El Nino La Nina Rumah Tangga: Bahas Pernikahan dengan POV Realistis!
-
Review Drakor Oh My Ghost Client: Kisah Jung Kyung Ho Jadi Pengacara Hantu
-
Bakal Tentukan Pelatih Anyar dalam Waktu Dekat, PSSI Harus Belajar dari Kasus STY dan Indra Sjafri
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Murah 2025, Spek Gahar dengan Harga Mulai Rp 2 Jutaan
-
Penunjukan Eks Tim Mawar Jadi Dirut ANTAM Tuai Kritik Keras dari KontraS