Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Eko Saputra
cuplikan film Cadaver (Netflix/Cadaver)

Body horror merupakan genre horor yang menggabungkan ketakutan dengan perubahan fisik yang ekstrem, mengubah tubuh manusia menjadi objek yang mengerikan.

Genre ini mengeksplorasi ketakutan paling dasar manusia, yaitu kehilangan kendali atas tubuh sendiri, serta ancaman terhadap identitas fisik.

Di platform streaming seperti Netflix, kamu dapat menemukan berbagai film yang menggali sisi gelap ini, dengan cerita yang memadukan ketegangan, kekerasan, dan eksplorasi psikologis yang mendalam.

Berikut empat rekomendasi film body horror yang tayang di Netflix. Masing-masing menawarkan pengalaman menegangkan yang berbeda, namun semuanya memiliki satu kesamaan: eksplorasi horor yang berfokus pada tubuh manusia.

1. The Perfection (2018)

cuplikan film The Perfection (dok. Netflix/The Perfection)

The Perfection menggabungkan elemen musik klasik dan teror tubuh yang mengerikan. Film ini bercerita tentang dua musisi, Charlotte dan Elizabeth, yang terjebak dalam permainan psikologis dan fisik yang berbahaya. Ketika mereka semakin dalam terjerat dalam misteri ini, perubahan tubuh yang mengerikan mulai terjadi.

Adegan-adegan horor yang memfokuskan pada tubuh manusia yang rusak dan terdistorsi akan membuat penonton terkejut. Plot twist yang mengejutkan membawa tema manipulasi, balas dendam, dan eksploitasi tubuh manusia. Film ini menggali batasan antara kecantikan dan kehancuran fisik.

The Perfection merupakan campuran thriller dan horor dengan eksplorasi mengerikan tentang tubuh yang berubah. Penuh dengan ketegangan, film ini memanfaatkan body horror untuk menciptakan rasa tidak nyaman yang mendalam.

2. The Autopsy of Jane Doe (2016)

cuplikan film The Autopsy of Jane Doe (dok. Impostor Pictures/The Autopsy of Jane Doe)

Dalam The Autopsy of Jane Doe, seorang ayah dan anak yang bekerja sebagai ahli otopsi mencoba mengungkap misteri kematian seorang wanita yang ditemukan dalam kondisi misterius. Ketika mereka memeriksa tubuhnya, kejadian aneh mulai terjadi di sekitar mereka. Body horror dalam film ini sangat menonjol saat tubuh Jane Doe mulai menunjukkan tanda-tanda supernatural yang mengerikan.

Proses otopsi yang detil dan mendalam menjadi latar yang menakutkan, memunculkan perubahan fisik yang tidak bisa dijelaskan. Film ini berhasil memadukan atmosfer horor yang tegang dengan elemen fisik yang mengganggu. Setiap lapisan tubuh yang dibuka mengungkapkan lebih banyak rahasia yang menambah kengerian.

Cerita ini berfokus pada penyelidikan yang berlangsung semakin mencekam. Efek visual tubuh yang berubah dalam otopsi menciptakan rasa ngeri dan ketakutan yang memuncak.

3. Blood Red Sky (2021)

cuplikan film Blood Red Sky (dok. Netflix/Blood Red Sky)

Blood Red Sky membawa horor tubuh ke level yang lebih ekstrem dengan menceritakan kisah seorang ibu yang terpaksa berubah menjadi vampir demi menyelamatkan anaknya. Film ini berlatar belakang pesawat terbang yang dibajak, di mana horor tubuh muncul seiring dengan perubahan fisik sang ibu.

Proses transformasi yang mengerikan menjadi vampir membawa ketegangan tinggi, memperlihatkan sisi gelap manusia dan monster. Efek visual yang dramatis menggambarkan tubuh yang berubah secara perlahan, menciptakan ketakutan mendalam. Keputusan sang ibu untuk bertahan hidup dan melindungi anaknya memberikan dimensi emosional yang kuat dalam cerita ini.

Blood Red Sky tidak hanya menyajikan teror, tetapi juga tema tentang pengorbanan dan keputusasaan. Elemen body horror dipadukan dengan aksi dan ketegangan yang membuat film ini menonjol. Ketika karakter utama bertransformasi, film ini berhasil menjaga keseimbangan antara horor psikologis dan fisik yang mencekam.

4. Cadaver (2022)

cuplikan film Cadaver (dok. Netflix/Cadaver)

Cadaver adalah film horor psikologis yang berlatar belakang masa pasca-apokaliptik, di mana sekelompok orang bertahan hidup di tengah dunia yang hancur. Dalam film ini, tubuh manusia menjadi simbol dari degradasi moral dan fisik, dengan adegan yang menggambarkan tubuh yang terdeformasi akibat kelaparan dan kekerasan.

Ketika para karakter menemukan tempat yang menjanjikan kenyamanan, mereka segera menghadapi kenyataan mengerikan tentang pengorbanan manusia dan tubuh yang dijadikan alat hiburan. Body horror dalam film ini sangat terasa melalui kekerasan dan perubahan fisik yang terjadi pada manusia dalam kondisi ekstrem. Cadaver menggali sisi gelap dari umat manusia, memperlihatkan bagaimana tubuh bisa menjadi sarana eksploitasi.

Tema distopia yang suram menciptakan suasana mencekam sepanjang film. Body horror di sini bukan hanya soal perubahan fisik, tetapi juga kerusakan psikologis akibat dunia yang hancur. Film ini mengeksplorasi batasan antara kenyataan dan fiksi dengan cara yang sangat menggugah.

Body horror merupakan genre yang mampu menantang persepsi kita tentang tubuh, identitas, dan batasan manusia. Dari perubahan fisik yang mengerikan hingga ketegangan psikologis yang menghancurkan, film-film di atas menghadirkan pengalaman horor yang tak terlupakan.

BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE

Eko Saputra