ENHYPEN kembali menorehkan prestasi global yang membanggakan. Mini album terbaru mereka yang bertajuk DESIRE: UNLEASH resmi debut di posisi No. 3 Billboard 200.
Informasi ini disampaikan oleh Yonhap, salah satu media lokal Korea Selatan pada (16/6/2025). Mengutip pratinjau tangga lagu mingguan dari Billboard yang dirilis pada hari Minggu waktu setempat, album tersebut hanya kalah dari dua musisi papan atas Amerika Serikat, yakni Morgan Wallen dan Lil Wayne.
Masuk ke tiga besar Billboard 200 menjadi pencapaian penting yang mempertegas pengaruh internasional ENHYPEN yang terus berkembang pesat. Ini adalah bukti nyata bahwa musik mereka diterima luas oleh pasar global.
Tidak hanya itu, lima album ENHYPEN sebelumnya juga sukses masuk ke 10 besar tangga lagu Billboard 200. Posisi terbaik mereka sejauh ini adalah No. 2 lewat album penuh Romance: Untold.
Billboard 200 sendiri merupakan tangga lagu yang mengukur popularitas album di Amerika Serikat berdasarkan unit setara album, termasuk penjualan fisik, digital, serta streaming.
Pada minggu pelacakan terbaru, DESIRE: UNLEASH berhasil mencetak 100.000 unit setara album. Dari angka tersebut, sebanyak 95.000 unit berasal dari penjualan album fisik, angka yang sangat layak diapresiasi.
Respons dari penggemar pun tidak kalah antusias. Mini album ini disambut dengan euforia besar di berbagai negara, termasuk Indonesia. Bahkan sejak pre-order dibuka, animo publik sudah sangat tinggi.
Title Track Bad Desire (With or Without You) Pecahkan Rekor
Tak hanya albumnya yang bersinar, lagu utama dari DESIRE: UNLEASH yang bertajuk Bad Desire (With or Without You) pun turut mengukir prestasi yang luar biasa di platform musik global.
Menurut pembaruan terbaru dari Spotify yang dikutip Allkpop, lagu itu berhasil mengumpulkan lebih dari 2,2 juta streaming kumulatif hanya dalam satu hari setelah rilis. Angka ini mengukuhkan Bad Desire (With or Without You) sebagai debut dengan jumlah streaming tertinggi di tahun 2025 oleh grup K-pop.
Pencapaian tersebut bahkan melampaui rekor sebelumnya yang dipegang oleh TXT lewat lagu Love Language yang mencatat 2 juta streaming dalam 24 jam pertama.
Bad Desire (With or Without You) pun turut memulai debutnya di posisi ke-72 pada tangga lagu global Spotify dengan 1,6 juta pemutaran. Ini membuktikan bahwa karya terbaru ENHYPEN mendapat sambutan hangat secara luas.
Mini album keenam ENHYPEN menghadirkan konsep yang lebih berani dan sinematik. DESIRE: UNLEASH mengangkat tema tentang keinginan terdalam dan pergulatan emosi yang kompleks.
Tak heran jika album ini langsung merajai berbagai tangga lagu digital internasional, termasuk iTunes Top Songs di 38 wilayah sekaligus.
Para penggemar ENHYPEN yang dikenal dengan nama ENGENE juga memberikan dukungan luar biasa untuk comeback kali ini. Mereka bukan hanya aktif membeli album, tetapi juga turut memeriahkan media sosial.
Spotify dan ENHYPEN bahkan menggelar berbagai acara spesial untuk ENGENE, termasuk listening party serta kampanye tagar global yang digelar di beberapa negara, termasuk Indonesia.
Interaksi semacam ini menciptakan koneksi emosional yang lebih erat antara artis dan penggemarnya.
Dalam 24 jam pertama perilisan, DESIRE: UNLEASH berhasil terjual hampir 1,9 juta kopi secara fisik, memecahkan rekor pribadi ENHYPEN dan melampaui pencapaian album sebelumnya.
Penjualan fantastis ini menunjukkan kekuatan fandom yang solid serta kepercayaan publik terhadap kualitas karya ENHYPEN. Mereka bukan lagi grup pendatang baru, melainkan pemain utama dalam industri musik K-pop.
Berbagai prestasi yang diraih mencerminkan strategi promosi yang efektif serta pertumbuhan musikal yang konsisten dari waktu ke waktu. ENHYPEN terus belajar dan berevolusi.
Lewat DESIRE: UNLEASH, Yang Jungwon CS tidak hanya sukses memuncaki tangga lagu Billboard dan memecahkan rekor streaming global. Namun sekaligus menunjukkan pendewasaan musikal yang patut diapresiasi.
Dengan demikian, ENHYPEN turut mempertegas posisi mereka sebagai salah satu boy group generasi keempat paling berpengaruh di dunia.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
ENHYPEN Helium: Saat Cinta Layaknya Udara, Sukses Buat Kita Ketergantungan
-
Jelang Liga 1 2025/2026, Borneo FC Berani Lakukan Perombakan Total
-
Mulai Inspeksi Stadion, Piala Presiden 2025 akan Lebih Menjanjikan?
-
5 Pemain Muda Persib Dipanggil Timnas U-23, Bukti Keberhasilan Akademi?
-
Piala Presiden 2025 Tandai Langkah Baru PSSI, Berikut Jadwal Tandingnya
Artikel Terkait
-
ENHYPEN Helium: Saat Cinta Layaknya Udara, Sukses Buat Kita Ketergantungan
-
ENHYPEN Blak-blakan Bicara Rindu yang Membakar Kalbu dalam Bait Flashover
-
Resmi Comeback, ATEEZ Ungkap Momen Seru di Balik Produksi GOLDEN HOUR Part 3
-
Maison Enhypen Hadir di Jakarta, Ajak Engene Masuki Dunia Fantasi Desire: Unleash
-
EP 'Langkah Rindu' Gege Grisel, Sebentuk Luapan dari Beragam Perjalanan Emosi Kehidupan
Entertainment
-
Sibuk Main Drama, Son Suk-ku Umumkan akan Segera Hiatus Akting
-
Rilis Lagu Manchild, Sabrina Carpenter Sindir Cowok Bocah yang Bikin Capek Hati
-
Catat Tanggalnya! Onew SHINee Buka Pre-order dan Store Album Percent
-
Comeback di The Unclouded Soul, 6 Drama China Hits yang Dibintangi Hou Ming Hao
-
Sutradara Sebut Paramount Tak Ada Rencana Garap Sekuel Transformers One
Terkini
-
Novel Death in the Cards: Mengungkap Identitas Pembunuh Lewat Kartu Tarot
-
AFF U-23: Menebak Alasan Gerald Vanenburg Panggil Pemain Lokal ke Skuad
-
Review Film The Phoenician Scheme: Rekonsiliasi Ayah dan Anak di Tengah Proyek Ambisius
-
ENHYPEN Helium: Saat Cinta Layaknya Udara, Sukses Buat Kita Ketergantungan
-
Menyelami Dunia Pertanian lewat Novel Bentala Sella Karya Akaigita