Anne Shirley, karakter ikonik dalam novel Anne of Green Gables karya Lucy Maud Montgomery, telah memikat hati pembaca selama lebih dari satu abad. Dengan keberanian dan imajinasi yang tidak terbatas, dia menjalani perjalanan hidup yang penuh warna dan petualangan di Pulau Pangeran Edward yang indah. Kini, kisahnya juga telah diadaptasi menjadi anime berjudul serupa yang mendapat pujian kritis yang tayang perdana pada April 2025.
Anime Anne Shirley menyoroti pertumbuhan pribadi, keluarga, dan persahabatan dengan latar belakang sejarah yang kaya. Ada beberapa anime yang menampilkan tokoh utama wanita yang bersemangat dan beranjak dewasa, serupa dengan Anne Shirley. Berikut ialah anime serupa yang dapat dijadikan pilihan tontonan sambil menunggu episode terbaru Anne Shirley.
1. Alps no Shoujo Heidi (1974)
Alps no Shoujo Heidi menceritakan tentang petualangan Heidi, seorang yatim piatu yang tinggal bersama kakeknya yang kasar di pegunungan Alpen Swiss. Melalui pengalaman hidupnya, dia mengubah kehidupan kakeknya yang penyendiri saat menggembalakan kambing di tengah padang rumput yang indah. Dengan latar belakang hijau yang seakan menonjol dari halaman, anime ini menawarkan pengalaman menonton yang hangat dan inspiratif.
Alps no Shoujo Heidi dan Anne Shirley mengangkat tema pertumbuhan pribadi, ikatan keluarga, dan kekuatan alam dalam membentuk karakter seseorang. Keduanya memiliki karakter utama yang yatim piatu dan tinggal bersama keluarga yang tidak biasa, tetapi mampu mengubah kehidupan orang-orang di sekitar mereka. Keduanya menawarkan pengalaman menonton yang mendalam dan inspiratif, dengan karakter-karakter yang kompleks dan penuh kasih sayang.
2. Akage no Anne (1979)
Akage no Anne, adaptasi anime tahun 1979 dari novel Anne of Green Gables, menawarkan penggambaran yang setia pada novel aslinya. Anime ini menampilkan perjalanan Anne Shirley yang penuh warna dan emosi, dari cobaan hingga kemenangan di Green Gables. Dengan 50 episode, anime ini memperkenalkan Anne kepada pemirsa dengan detail yang cukup menyeluruh.
Akage no Anne menangkap momen-momen penting dalam hidup Anne, membuatnya menjadi tontonan yang nostalgis dan inspiratif bagi penggemar lama maupun baru. Optimisme karakter utama anime ini menginspirasi perempuan muda untuk mengejar impian mereka. Anime ini memiliki kesamaan dengan Anne Shirley dalam menggambarkan semangat dan imajinasi Anne meski dengan pendekatan yang berbeda.
2. Mushishi (2005)
Mushishi adalah anime supernatural yang menegangkan yang berlatar di Jepang feodal dan mengikuti pertemuan seorang ahli mushi dengan mushi-makhluk halus yang mewujudkan fenomena alam. Karakter utama anime ini, Ginko, adalah seorang pengembara yang mengungkap aspek realitas yang terabaikan. Dia menjadi sosok yang memfasilitasi koeksistensi antara manusia dan alam.
Kesamaan antara Mushishi dan Anne Shirley terletak pada tema tentang hubungan manusia dengan lingkungan dan kompleksitas alam sulit dipahami. Keduanya mengeksplorasi bagaimana manusia dapat memahami dan berinteraksi dengan alam, serta bagaimana kesalahan persepsi dapat melahirkan bencana. Dengan demikian, keduanya menawarkan cerita yang mendalam dan inspiratif.
4. Natsume Yuujinchou (2008)
Natsume Yuujinchou mengisahkan tentang Natsume Takashi, seorang anak laki-laki yang dapat melihat roh dan mewarisi buku ajaib dari neneknya. Seperti Anne Shirley, dia berjuang untuk mengendalikan dorongan hatinya dan menemukan hubungan kekerabatan dengan sekutu manusia dan non-manusia. Perjalanannya yang bertahap menuju penerimaan diri dan membangun keluarga pilihan mencerminkan jalan Anne sendiri sebagai seorang gadis yang secara tragis menjadi yatim piatu karena takdir.
Kesamaan antara Natsume Yuujinchou dan Anne Shirley terletak pada tema tentang keluarga, persahabatan, dan pertumbuhan pribadi. Keduanya juga menyoroti perjuangan karakter utama untuk menemukan tempat dan cinta sejati dalam kehidupan mereka. Keduanya menawarkan pengalaman menonton yang hangat dan inspiratif, dengan jajaran karakter yang penuh kasih sayang.
5. Barakamon (2014)
Barakamon menceritakan tentang Seishuu Handa, seorang kaligrafer hebat yang dikirim ke Kepulauan Goto untuk merenungkan kesalahannya setelah meninju seorang kritikus tua. Di pulau tersebut, dka berjuang untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan desa yang berbeda dengan kehidupan kota yang biasa dia jalani. Namun, dia menemukan tempatnya di komunitas pulau yang unik dan menjalin hubungan yang bermakna dengan penduduk setempat.
Seperti anime Anne Shirley, protagonis Barakamon mengalami kesulitan awal dalam berintegrasi dengan komunitas baru, tetapi dia bertahan dan segera tenggelam dalam irama pulau. Anime ini ialah kisah menyenangkan tentang pertumbuhan pribadi melalui ikatan manusia. Anime ini menawarkan kisah penemuan jati diri dan hubungan manusia yang bermakna.
Berhubung Anne Shirley masih on-going, lima anime serupa di atas bisa menjadi pilihan tontonan sambil menunggu episode terbaru. Dengan tema yang beragam, mulai dari petualangan, persahabatan, hingga pertumbuhan pribadi, tetapi tetap memiliki kesamaan dengan Anne Shirley, lima anime di atas pasti akan memikat hatimu. Jadi, selamat menonton!
Baca Juga
-
Probabilitas atau Performa? Review Gim Demon Slayer The Hinokami Chronicles
-
Mengapa Bendera Bajak Laut One Piece Berkibar Jelang HUT NKRI ke-80?
-
5 Makna Bendera One Piece Berkibar Jelang HUT RI, Jadi Simbol Kritik Sosial
-
Film Anime Whoever Steals This Book Resmi Rilis pada 26 Desember Mendatang
-
Rilis Perdana 5 Desember, Live Action Wind Breaker Ungkap Pemeran Tambahan
Artikel Terkait
Entertainment
-
Elizabeth Olsen Terjebak Cinta Segitiga di Film Eternity, Intip Trailernya
-
Sinopsis Film Son Of Sardaar 2, Dibintangi Ajay Devgan dan Mrunal Thakur
-
The Boyz Hadirkan Nuansa Musim Panas yang Segar di Teaser MV Lagu 'Aura'
-
Cherrypop 2025: 'Gelanggang Musik' Pop Culture di Jogja
-
Sinopsis The Emperors Love, Drama China Terbaru Wallace Chung dan Yuan Bingyan
Terkini
-
Futsal dan Nepotisme: Saat Kesempatan Bermain Ditentukan oleh Kedekatan
-
5 HP Murah RAM Gede, Biar Multitasking Bisa Juga
-
Batik Kuansing, Ikon Budaya Pacu Jalur yang Bisa Dibawa Pulang
-
Jari Lincah, Pikiran Kritis: Menavigasi Labirin Digital Pelajar Masa Kini
-
Membuka Luka Sejarah PKI 1965 Lewat Fiksi di Novel Noda Tak Kasat Mata