Scroll untuk membaca artikel
Tri Apriyani
Ilustrasi penyakit GERD dan asam lambung. (Shutterstock)

Ketika asam lambung naik, orang akan merasakan nyeri ulu hati atau heartburn. Menurut Healthline, asam lambung terjadi ketika asaam lambung berbalik arah dan kembali ke kerongkongan.

Sfingter Esofagus (LES) merupakan otot yang berfungsi menutup jalur atau bukaan pada tubuh. LES ini seharusnya dapat mencegah asam lambung naik.

Namun jika LES melemah atua rusak, maka tidak dapat melakukan tugasnya dengan baik sehingga asam lambung menjadi keluar dari perut dan menuju ke tenggorokan.

Anda dapat mencegah asam lambung yang naik dengan menghindari makanan atau minuman yang memicu. Berikut adalah daftarnya:

1. Minuman Bersoda

Daniel Mausner, M.D., kepala bagian gastroenterologi di Mercy Medical Center di Rockville Centre, N.Y., berbicara kepada WebMD tentang topik heartburn dan menyarankan untuk menghindari minuman berkarbonasi atau soda.

Menurut Mausner, karbonasi dapat menyebabkan distensi lambung, yang memberikan tekanan pada LES dan dapat menyebabkan refluks asam (asam lambung)

2. Makanan berlemak

Makanan yang tinggi lemaknya dikenal sebagai pemicu heartburn. Makanan berlemak dapat menyebabkan LES rileks, yang akan membuat asam lambung bocor dan menyebabkan refluks.

Makanan dengan kandungan lemak tinggi juga melepaskan hormon yang disebut cholecystokinin yang tidak hanya menyebabkan relaksasi LES, tetapi juga menyebabkan makanan yang tersisa di perut lebih lama dicerna.

Sayangnya, semakin lama proses pencernaan, semakin banyak asam yang diproduksi, dan semakin banyak asam sama dengan lebih banyak kesempatan untuk refluks untuk berkembang

3. Bawang

Bawang adalah jenis makanan lain yang membantu merelaksasikan LES, yang merupakan faktor risiko refluks. Bawang juga tinggi dalam jenis serat yang dapat difermentasi dan menyebabkan bersendawa.