Scroll untuk membaca artikel
Tri Apriyani | Desyta Rina
Buah Sawo (Pixabay)

Sawo atau manilkara zapota adalah buah berwarna coklat dengan bentuk bulat menyerupai telur ayam broiler. Pohon sawo adalah tumbuhan dengan umur jangka panjang, merupakan tumbuhan tropis yang dapat dengan mudah beradaptasi, tumbuh, dan dibudidayakan di Indonesia.

Pohonnya tumbuh setinggi 30-40 meter, buahnya berwarna coklat gelap dan memiliki getah saat masih mentah, jika sudah matang warnanya berubah menjadi agak terang.

Pohon sawo banyak ditanam di daerah dataran rendah, tahan dalam kondisi minim air dan angin yang kencang. Pada umumnya akan berbuah sepanjang tahun, namun akan ada puncak atau musim panennya.

Buah sawo memiliki rasa manis yang legit, tekstur daging buahnya lembut dan kadang-kadang sedikit berpasir, biasanya dikonsumsi secara langsung atau diolah menjadi sirup, selai, atau es krim. Buah ini dapat dijumpai dengan mudah di pasar atau supermarket.

Mengutip dari Hello Sehat, kandungan nutrisi yang terdapat pada buah sawo juga beragam, seperti serat, vitamin C, vitamin A, zat besi, kalsium, dan fosfor. Dari nutrisi tersebut, manfaat yang didapatkan dengan mengkonsumsi buah sawo diantaranya melancarkan pencernaan, membantu menurunkan berat badan, serta menangkal radikal bebas.

Selain buahnya yang lezat dikonsumsi, pohon sawo memiliki getah dan batang yang dapat dimanfaatkan. Getah pohon sawo biasanya diambil dan diolah menjadi lem atau pernis.

Kayunya juga memiliki kualitas yang bagus, teksturnya halus namun keras dan berat, warna dan polanya cantik, biasanya difungsikan untuk membuat kerajinan patung karena mudah dipahat dan menghasilkan warna yang bagus saat di pelitur.

Desyta Rina