Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Funcrev
Ilustrasi mata lelah. (Unsplash/Towfiqu Barbhuiya)

Di masa pandemi seperti sekarang ini, banyak orang yang terpaksa harus bekerja dan belajar dari rumah saja. Kedua hal yang dilakukan secara daring ini dinilai menjadi solusi yang paling efektif untuk mencegah persebaran virus corona.

Namun, WFH dan belajar dari rumah juga memiliki beberapa efek negatif yang jika tidak dilakukan dengan benar, termasuk sakit mata, hingga terasa mual setelah terlalu lama menatap layar komputer maupun gadget lainnya.

Sebagai seorang pekerja kantoran, siswa, atau mahasiswa dengan tugas luar biasa banyak, duduk dan memandang layar komputer dalam waktu lama bukanlah suatu hal yang bisa dihindari.

Berbagai efek kurang baik bagi tubuh, seperti mata perih hingga perut terasa mual akibat paparan sinar biru dari komputer pun kerap kali menjadi masalah yang tidak sedikit dialami oleh orang. 

Oleh karena itu, sebelum hal tersebut menjadi lebih parah, berikut 5 tips atasi masalah yang kerap dialami banyak orang tersebut.

1. Menutup mata menggunakan kedua telapak tangan

Menutup mata kamu dengan telapak tangan adalah cara yang bagus untuk mengendurkan otot-otot di sekitar mata, sehingga kamu bisa menghilangkan stres dan kelelahan pada mata. Waktu terbaik untuk melakukan hal ini adalah setiap 90 menit saat kamu sedang menatap layar komputer.

Untuk melakukannya cukup mudah, kamu hanya perlu menutup mata, dengan kedua telapak tangan berada di mata dan jari-jari berada di dahi. Tekan mata dengan lembut, lakukan hal ini sampai matamu rileks kembali.

2. Menggerakkan bola mata seperti angka 8

Aktivitas ini awalnya memang terlihat memusingkan pada mata. Namun, hal ini merupakan aktivitas yang bagus untuk membuat mata menjadi lebih rileks setelah lama dipaksa untuk fokus pada satu objek. Lakukan secara perlahan, maka kamu akan merasa nyaman ketika sudah terbiasa.

Langkah untuk melakukannya pun cukup mudah. Kamu hanya perlu membayangkan angka 8 yang besar di depanmu. Kemudian gerakan bola mata kamu sesuai dengan bentuk angka 8 yang sudah dibayangkan. Lakukan ke arah berlawanan dan buat secara berulang hingga mata menjadi lebih rileks.

3. Berkedip-kedip

Terlalu fokus pada layar komputer membuat banyak pengguna secara tidak sadar lebih sedikit berkedip dari yang seharusnya. Karena faktanya, berkedip akan menjaga matamu menjadi tetap segar dan tidak kering. 

Berkedip juga dapat membantumu untuk kembali berfokus pada apa yang sedang dikerjakan, meningkatkan konsentrasi, dan membuatmu menjadi lebih produktif, karena mata menjadi tidak mudah kering. Jadi, saat kamu sedang mengerjakan suatu pekerjaan yang membutuhkan konsentrasi penuh, ambil waktu beberapa kali untuk berkedip dengan sengaja agar dapat tetap fokus.

4. Melirik ke kanan dan kiri

Senam mata singkat ini dapat menyegarkan mata kamu yang kelelahan akibat terlalu lama menatap layar komputer. Caranya pun cukup mudah, pertama-tama, luruskan pandanganmu ke depan, lalu ke sebelah kanan, kembali ke depan, lalu ke sebelah kiri. 

Lakukan hal ini sebanyak 10-20 kali, kemudian pejamkan mata selama beberapa detik agar kamu merasa rileks dan kembali segar. 

5. Membuat masker mata

Berolahraga adalah cara sempurna untuk menenangkan mata yang tengah kelelahan. Selain itu, kamu juga bisa merilekskan mata dengan memberinya masker mata. 

Caranya pun cukup mudah, kamu juga dapat memanfaatkan bahan-bahan yang ada di rumah seperti mentimun dan wortel, lalu dipotong tipis-tipis, kemudian letakkan di atas mata tertutup. Sensasi dingin yang ditimbulkan dari kedua bahan ini dapat membuat mata yang lelah menjadi lebih rileks dan segar.

Itulah tadi beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mengembalikan kesegaran mata. Selain aktivitas di atas, tentu masih ada hal lain yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatan mata agar.

Salah satunya yaitu dengan mengurangi intensitas cahaya layar guna mengurangi tingkat paparan cahaya biru ke mata. Jika kamu merasa lelah karena terlalu lama duduk, tidak ada salahnya untuk bangun sejenak dan berjalan sekadar kembali menyegarkan tubuh serta pikiran. 

Funcrev