
Susu dikenal sebagai sumber minuman yang kaya akan mineral, kalsium, vitamin B12, vitamin D, protein, fosfor, kalium, sekaligus menjadi sumber kalsium yang sangat baik bagi tulang dan tubuh. Tidak heran jika susu menjadi kesukaan banyak orang sebagai salah satu menu sarapan.
Namun, kandungan yang dimiliki oleh susu ternyata bukan hanya menyehatkan tubuh, tapi juga dapat membuat beberapa orang menjadi sakit. Semua itu tergantung pada seberapa sering dan seberapa banyak seseorang minum susu.
Merangkum dari Klikdokter dan Hellosehat, berikut 4 dampak buruk jika minum susu secara berlebihan:
1. Gangguan Pencernaan
Meski bagus untuk pertumbuhan dan kekuatan tulang, tapi susu juga dapat membuat perut menjadi sakit, mual, kembung, atau juga terserang diare lho. Hal itu terjadi karena tubuh mengalami intoleransi laktosa, tidak dapat memecahkan gula utama yang terkandung pada susu.
Jika mengalami beberapa hal tersebut, sebaiknya kamu segera menggantikan kebutuhan kalsium menggunakan sayuran berdaun hijau atau beberapa jenis kacang-kacangan. Dengan begitu, pencernaanmu akan menjadi sehat.
2. Meningkatkan Berat Badan
Mengonsumsi susu secara berlebih akan mengakibatkan kenaikan berat badan. Hal ini terjadi karena susu tinggi akan lemak dan kalori. Dalam satu gelas susu murni biasanya terkandung 146 kalori yang akan membuat berat badan lebih cepat meningkat, bahkan bisa menjadikanmu obesitas.
Oleh karena itu, jika kamu merasa berat badan bertambah setelah keseringan mengonsumsi susu, sebaiknya segera ganti jenis susu tersebut menggunakan susu skim yang memang rendah kalori!
3. Menimbulkan Jerawat
Salah satu penyebab timbulnya jerawat adalah konsumsi susu secara berlebihan. Hal tersebut bisa terjadi karena susu memiliki kandungan insulin dan hormon pertumbuhan IGF-1.
Kedua hormon itulah yang menjadi pemicu timbulnya jerawat. Karena peningkatan insulin dan IGF-I dalam tubuh dapat merangsang perkembangan faktor-faktor penyebab munculnya jerawat pada wajah.
4. Perut Berisi Gas
Jarang diketahui jika ternyata susu memiliki kandungan gula laktosa yang memiliki gas. Dan gas tersebutlah yang dapat menyebabkan iritasi pada perut.
Sehingga perut akan terasa begah, sesak, menjadi lebih bulat dan besar, serta akan menimbulkan sensasi seperti sembelit. Oleh karena itu untuk mencegahnya, kamu perlu mengurangi konsumsi minum susu yang berlebihan.
Susu memang baik bagi tubuh, tetapi sebaiknya kamu tidak berlebihan dalam mengonsumsinya. Apabila kamu mengalami gejala alergi setelah minum susu, sebaiknya segera kunjungi tim kesehatan di lingkungan terdekat.
Baca Juga
-
Suara.com Harus Terus Terbaca hingga Pelosok Nusantara
-
Berkat Suara.com dan Yoursay, Kini Mencari serta Berbagi Informasi Tak Sulit Lagi
-
3 Tips Menghemat saat Bekerja, Pengeluaran Jadi Gak Membengkak
-
Perlu Dicoba! Ini 4 Cara Memulai Usaha Jus Buah supaya Laris
-
3 Cara Jualan Makanan Secara Online, Dijamin Banyak Untungnya!
Artikel Terkait
-
10 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Bikin Awet Muda
-
CEK FAKTA: Kemensos Janjikan Tunjangan Rp150 Juta untuk Pekerja Migran
-
Pekan Imunisasi Dunia 2025: Terobosan Baru untuk Lindungi Kesehatan Sepanjang Hayat
-
Pentingnya Second Opinion Medis dan Kolaborasi Lintas Negara untuk Keselamatan Pasien
-
8 Tanda Kamu Tidak Depresi, Tapi Punya Kecerdasan Emosional Tinggi
Health
-
Cognitive Offloading: Ketika Otak Tak Lagi Jadi Tempat Menyimpan Informasi
-
Digital Fatigue dan Mental Overload: Saat Notifikasi Jadi Beban Psikologis
-
5 Tips Atasi Lelah setelah Mudik, Biar Energi Balik Secepatnya!
-
Mengenal Metode Mild Stimulation Dalam Program Bayi Tabung, Harapan Baru Bagi Pasangan
-
Kenali Tongue Tie pada Bayi, Tidak Semua Perlu Diinsisi
Terkini
-
Jadi Dokter Spesialis, Gong Myeong Ungkap Perannya di Second Shot At Love
-
Sudirman Cup 2025: Indonesia Juara Grup D, Kalahkan Denmark 4-1
-
Menelaah Aturan AFC tentang Tuan Rumah Ronde Keempat, Benarkah Bermain di Tempat Netral?
-
Secawan Kopi, Menikmati Kopi dan Hidangan Khas Bengkalis di Pekanbaru
-
4 Gaya OOTD Anti Ribet ala Choi Min Young, Tetap Keren di Setiap Momen!