Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Anisa Rachma Agustina
Ilustrasi sakit (Pexels/@Kampus Production)

Pemudik sering kali merasa pegal linu karena terlalu banyak duduk di kendaraan. Dikutip dalam laman alodokter.com pegal linu adalah sekumpulan rasa tidak nyaman, kemeng, nyeri atau kaku yang dapat terjadi di berbagai bagian tubuh.

Pegal linu dapat diakibatkan karena terlalu lama duduk, postur tubuh yang tidak baik, olahraga yang terlalu berat, maupun kelelahan.

Kondisi ini sering dialami para pemudik yang menghabiskan waktu berjam-jam di kendaraan hingga sampai kampung halaman, maupun saat kembali lagi.

Masih dilansir dari sumber yang sama, berikut terdapat beberapa pilihan obat pegal linu yang bisa digunakan untuk mengatasi pegal linu.

1. Neo Rheumacyl

Obat ini memiliki manfaat untuk meredakan pegal linu, nyeri sendi dan nyeri otot. Dalam obat ini terkandung 200 mg ibuprofen serta 350 mg paracetamol yang memiliki fungsi untuk meredakan nyeri.

Kombinasi 2 kandungan tersebut bekerja untuk mengurangi respons nyeri yang dirasakan tubuh. Neo Rheumacyl tersedia di apotek dan warung terdekat dalam bentuk tablet. Kamu bisa membeli obat ini tanpa resep dokter.

2. Salonpas Koyo

Beberapa orang yang tidak terlalu suka minum obat akan memilih plaster koyo ini. Salonpas memiliki manfaat untuk meredakan nyeri dan pegal-pegal.

Obat pegal linu ini mengandung metil salisilat, I-mentol, serta dl-camphor yang dapat memberikan sensasi hangat yang dapat membuat otot akan menjadi lebih rileks.

Sensasi yang menimbulkan sensasi hangat, salonpas akan memberikan rasa nyaman serta dapat meredakan pegal. Saat perjalanan mudik dimana pegal linu menyerang pasang salonpas koyo pada bagian yang pegal.

3. GPU Minyak Urut

Obat satu ini sudah tidak asing lagi bagi masyarakat. GPU biasanya digunakan untuk mengurut bagian tubuh yang pegal.

Dalam produk ini terkandung metil salisilat, camphor, menthol, dan beberapa minyak atsiri, seperti minyak sereh serta minyak eukaliptus. Bahan-bahan yang ada dalam minyak GPU dapat memberikan sensasi hangat pada kulit sehingga nyeri dapat teralihkan.

4. Hot In Cream

Obat pegal linu ini berbentuk krim, apabila dioleskan pada tubuh akan terasa hangat. Beberapa kandungan dalam obat ini antara lain: salisilat, menthol, serta pine oil.

Kombinasi antara berbagai bahan tersebut dapat memberikan efek hangat pada kulit yang akan membuat nyeri serta pegal menjadi teralihkan. Hot In Cream memiliki panas yang pas, mudah meresap pada kulit serta tidak lengket. 

5. Panadol Biru

Panadol bukan hanya sebagai obat pereda sakit kepala, tetapi panadol biru juga dapat mengurangi rasa nyeri salah satunya karena pegal linu.

Dalam obat ini terkandung 500 mg paracetamol yang dapat langsung pada pusat nyeri pada otak, sehingga pegal mereda. Panadol biru ini berbentuk kaplet. Obat pegal linu ini dapat dikonsumsi 1-2 kaplet, 3-4 kali sehari bagi orang dewasa, termasuk ibu hamil.

Itu merupakan 5 obat pegal linu yang bisa kamu jadikan referensi untuk meredakan nyeri dan pegal linu ketika mudik.

Anisa Rachma Agustina