Mengutip dari halodoc.com kolagen merupakan salah satu jenis protein yang berperan untuk menjaga kesehatan dan kecantikan kulit. Namun, seiring pertambahan usia dan kondis kesehatan tertentu dapat mempengaruhi jumah kolagen dalam kulit. Nah, agar Anda bisa mencegah menurunnya kolagen dalam kulit, Anda perlu mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh.
Lantas apa saja faktor yang dapat mempengaruhi penurunan kolagen dalam kulit? Berikut adalah pembahasannya sebagaimana dilansir dari hellosehat.com.
BACA JUGA: 8 Manfaat Daging Sapi untuk Pertumbuhan dan Kesehatan Anak
1. Kekurangan vitamin C
Vitamin C sering dikaitkan dengan daya tahan tubuh. Namun tak hanya sebatas itu, diketahui juga bahwa vitamin C berperan penting untuk mendukung proses pembentukan kolagen dalam tubuh.
Artinya, jika tubuh Anda kekurangn asupan vitamin C, maka jumlah kolagen yang diproduksi dalam tubuh juga akan menurun.
2. Akibat paparan sinar UV
Sinar UV merupakan salah satu jenis sinar radiasi. Dikethui bahwa terlalu sering terkena paparan sinar matahari (sinar UV) mampu memecah kolagen yang terdapat pada lapisan kulit paling dalam.
Kondisi seperti itu dapat menyebabkan kulit Anda manjadi lebih kendur, keriput, dan tidak elastis.
BACA JUGA: 6 Manfaat Jogging bagi Kesehatan, Baik untuk Jantung
3. Pola tidur yang tidak teratur
Menerapakan pola tidur yang baik akan memberikan manfaat yang baik pula untuk kebugaran tubuh dan kesehatan mental. Selain itu, pola tidur yanng baik juga akan membuat kulit Anda lebih sehat.
Perlu diketahui bahwa kurang tidur dapat mempengaruhi produksi kolagen, yang mengakibatkan gangguan pada jaringan kulit dan selaput lendir.
BACA JUGA: Temuan Baru: Otak Orang Gemuk Merespons Makanan Berbeda
4. Terlalu banyak mengkonsumsi gula
Selain dapat menyebabkan diabetes, tubuh yang mendapatkan asupan gula secara berlebih juga dapat mempengaruhi kesehatan dan kecantikan kulit. Perlu diketahui bahwa terlalu banyak mengkonsumsi gula dapat menyebabkan penurunan jumlah kolagen dalam kulit.
Kondisi tersebut dapat terjadi karena asupan gula berelebih dalam tubuh dapat membentuk suatu molekul pada protein. Akibatnya, kolagen menjadi lebih lemah, kering, serta rapuh.
Selain keempat faktor di atas, menjalani pola hidup yang tidak sehat, seperti merokok juga bisa menjadi salah satu faktor penyebab menurunnya kolagen. Maka dari itu, penting bagi kita untuk menjalani pola hidup yang sehat.
Itulah 4 penyebab menurunnya kolagen pada kulit, semoga bermanfaat.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
4 Platform Jual Foto Online Terbaik di Tahun 2024, Bisa Menambah Penghasilan!
-
6 Cara Meningkatkan Kualitas Hubungan Pertemanan, Terapkan!
-
Bikin Sakit Hati, 6 Dampak Negatif Membandingkan Pasangan dengan Orang Lain
-
5 Kebiasaan yang Bikin Sneakers Kamu Cepat Rusak, Hindari!
-
5 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Menggunakan Pinjol, Jangan Sembarangan!
Artikel Terkait
-
Apa Itu Frostbite? Kenali Gejala, Penyebab, dan Penanganannya
-
5 Alasan Tidak Perlu Memakai Eye Cream dalam Rangkaian Perawatan Kulit
-
Bukan Hanya Pemeriksaan Tumbuh Kembang Anak, Posyandu Juga Bisa Edukasi Ibu Tentang Permasalahan Kulit yang Dialami Bayi
-
5 Penyebab Badan Terlalu Kurus, Faktor Genetik hingga Gangguan Kesehatan!
-
Mengulas 5 Manfaat Masker Lumpur untuk Kecantikan Kulit Wajah, Apa Saja?
Health
-
Neural Fatigue: Kelelahan Kognitif Akibat Terpapar Stimulus Berulang
-
Attention Fragmentation: Pecahnya Pikiran Akibat Konsumsi Konten Receh
-
Fenomena Brain Fog: Kesulitan Fokus Akibat Sering Konsumsi Konten Receh
-
6 Jenis Tanaman yang Dapat Mengatasi Bau Mulut, Ada Apel hingga Kemangi
-
Cognitive Offloading: Ketika Otak Tak Lagi Jadi Tempat Menyimpan Informasi
Terkini
-
Ponsel Honor 400 Bakal Rilis Akhir Mei 2025, Usung Kamera 200 MP dan Teknologi AI
-
Gua Batu Hapu, Wisata Anti-Mainstream di Tapin
-
Jadi Kiper Tertua di Timnas, Emil Audero Masih Bisa Jadi Amunisi Jangka Panjang Indonesia
-
Realme Neo 7 Turbo Siap Meluncur Bulan Ini, Tampilan Lebih Fresh dan Bawa Chipset Dimensity 9400e
-
Ulasan Novel Hi Serana Adreena, Perjuangan Anak Pertama yang Penuh Air Mata