Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Rana Fayola R.
Pemain Persebaya Surabaya dalam sesi latihan. (ileague.id)

Persebaya Surabaya tengah bersiap menjalani laga penting dalam lanjutan pekan ketiga BRI Super League 2025/2026. Kesebelasan berjuluk Bajol Ijo tersebut akan menjamu Bali United FC di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Sabtu (23/8/2025).

Pertandingan ini menjadi momen penting bagi Persebaya untuk membalas kekalahan pahit dari Bali United pada akhir musim lalu. Saat itu, Persebaya harus menelan kekalahan 1-3 di kandang sendiri pada laga yang digelar 23 Mei 2025.

Tak ingin kembali mengalami nasib serupa, skuad asuhan Eduardo Perez bertekad menunjukkan penampilan terbaik di hadapan puluhan ribu Bonek yang setia memberikan dukungan langsung dari tribun.

Pada dua pekan awal musim ini, performa Persebaya masih belum sepenuhnya stabil. Mereka sempat takluk 0-1 dari PSIM Yogyakarta pada pekan pembuka, namun bangkit dengan meraih kemenangan atas Persita Tangerang di laga kedua.

Kini, fokus tim tertuju penuh pada laga kontra Bali United, yang meskipun belum meraih kemenangan, tetap dinilai sebagai salah satu tim kuat di kasta tertinggi sepak bola tanah air.

“Kami tahu, Bali United adalah tim yang sangat bagus. Di awal musim, semua pertandingan terasa sulit, tidak ada laga yang mudah bagi siapapun,” ujar Eduardo Perez, melansir ileague.id pada Kamis (21/8/2025).

Bali United sendiri datang ke Kota Pahlawan dengan modal dua hasil imbang, yakni 1-1 lawan Persik Kediri dan 3-3 melawan Malut United FC. Tim besutan Johnny Jansen tentu ingin meraih kemenangan pertamanya musim ini.

Persebaya juga mengandalkan semangat dan hasil evaluasi tim untuk menghadapi laga ini. Eduardo Perez menegaskan bahwa setiap pekan timnya rutin melakukan evaluasi pertandingan sebelumnya.

“Setiap pekan itu wajib dilakukan agar persiapan untuk laga berikutnya bisa maksimal,” jelasnya.

Pelatih asal Spanyol itu juga enggan membeberkan susunan pemain sejak dini. Ia menegaskan bahwa nama-nama yang akan tampil baru akan diumumkan dua jam sebelum pertandingan.

"Kami belum tahu, dan meskipun saya sudah tahu, saya tidak bisa memberi tahu,” tambahnya.

Persebaya Surabaya Bisa Manfaatkan Dorongan Atmosfer Kandang

Salah satu keuntungan terbesar Persebaya dalam laga kali ini adalah bermain di kandang sendiri, Stadion Gelora Bung Tomo. Keunggulan ini diyakini akan memberi dorongan signifikan bagi tim untuk tampil lebih percaya diri.

Dukungan penuh dari Bonek, suporter fanatik Persebaya, selalu menjadi motivasi tersendiri bagi para pemain. Energi dari tribune kerap menjadi pembeda dalam pertandingan-pertandingan krusial seperti ini.

Selain itu, kenyamanan bermain di lapangan yang sudah sangat familiar juga memberikan keunggulan tersendiri dalam menjalankan strategi yang telah dipersiapkan. Tak hanya itu, pemain juga tidak mengalami kelelahan karena tidak harus melakukan perjalanan jauh seperti tim tamu.

Statistik pun berpihak pada Persebaya. Dalam kompetisi Liga 1, sekitar 70% pertandingan di kandang dimenangkan oleh tim tuan rumah. Ini menjadi modal penting bagi Bajol Ijo untuk menambah poin dan memperbaiki posisi klasemen.

Pelatih Eduardo Perez pun menyadari pentingnya atmosfer kandang dan berharap bisa memanfaatkannya semaksimal mungkin. Ia menilai bahwa laga kontra Bali United ini sangat penting untuk menjaga momentum tim di awal musim.

Secara rekor pertemuan, Bali United masih unggul atas Persebaya. Dari 12 kali bentrok di Liga 1, Serdadu Tridatu menang 7 kali, sedangkan Persebaya baru menang 4 kali dan satu laga lainnya berakhir imbang.

Kemenangan terakhir Persebaya atas Bali United terjadi pada 25 Maret 2022 dengan skor telak 3-0. Sejak saat itu, tim asal Bali tampil lebih dominan dalam pertemuan-pertemuan berikutnya.

Hingga pekan kedua, Persebaya mengoleksi tiga poin dan berada di posisi ke-10 klasemen sementara BRI Super League 2025/26. Di sisi lain, Bali United mengumpulkan dua poin dan menempati posisi ke-12.

Kedua tim sama-sama mengincar poin penuh demi memperbaiki posisi di papan klasemen dan menjaga momentum positif di awal musim. Terutama bagi Persebaya, kemenangan di kandang akan menjadi pembuktian bahwa mereka siap bersaing di musim ini.

Rana Fayola R.