Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Ika Devi Silviana
Ilustrasi mengukur massa tubuh (pixabay.com/Tumisu)

Berbicara tentang kesehatan, mengukur berat badan sering kali menjadi salah satu tolok ukur yang digunakan untuk menilai kesehatan seseorang. Namun, penting untuk diingat bahwa berat badan ideal bukanlah sekadar angka yang tertera di timbangan, tapi merupakan refleksi dari komposisi tubuh yang sehat dan seimbang.

Mengapa Berat Badan Penting?

Berat badan yang sehat sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan. Ketika seseorang memiliki berat badan di atas normal, risiko terkena berbagai masalah kesehatan seperti obesitas, penyakit jantung, diabetes, hipertensi dan masalah lainnya bisa meningkat secara signifikan. Sementara itu, memiliki berat badan yang terlalu rendah (kurus) dapat meningkatkan risiko malnutrisi, anemia, osteoporosis, gangguan pertumbuhan, serta meningkatkan risiko kematian.

BACA JUGA: Wajib Dihindari, Ini 4 Ikan yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Darah Tinggi

Cara Mengukur Berat Badan Ideal

1. Indeks Massa Tubuh (IMT)

Metode yang paling umum digunakan untuk menentukan berat badan ideal adalah Indeks Massa Tubuh (IMT) atau Body Mass Index (BMI). Cara menghitung IMT adalah dengan membagi berat badan dalam kilogram dengan kuadrat tinggi badan dalam meter.

Rumusnya:

IMT=Berat Badan (kg) / Tinggi Badan2(m2)

IMT di bawah 18,5: Berat badan kurang
IMT antara 18,5 - 24,9: Berat badan normal
IMT antara 25 - 29,9: Kelebihan berat badan
IMT 30 atau lebih: Obesitas/kegemukan

2. Persentase Lemak Tubuh

Cara kedua menggunakan indikator persentase lemak tubuh. Jumlah lemak tubuh yang sehat berbeda antara pria dan wanita. Untuk pria, persentase lemak tubuh ideal berkisar 10-20%, sedangkan untuk wanita berkisar 18-28%.

3. Perhatikan Distribusi Lemak Tubuh

Lokasi penimbunan lemak juga penting untuk diperhatikan. Lemak yang terkonsentrasi di sekitar perut (lemak visceral) cenderung lebih berisiko daripada lemak yang menumpuk di paha atau pinggul.

Langkah Menuju Berat Badan Ideal

1. Pola Makan yang Sehat

Mengkonsumsi makanan seimbang yang kaya akan nutrisi, seperti buah-buahan, sayuran, protein sehat, biji-bijian utuh, dan lemak sehat dapat membantu menjaga berat badan yang sehat dan ideal.

BACA JUGA: Baik untuk Jantung, Berikut 4 Manfaat Mengonsumsi Buah Alpukat

2. Aktivitas Fisik Teratur (Olahraga)

Lakukan aktivitas fisik secara teratur. Senam aerobik, kekuatan otot, dan latihan fleksibilitas dapat membantu meningkatkan metabolisme dan membakar lemak.

3. Kontrol Pola Makan dan Aktivitas

Mencatat makanan yang dikonsumsi dan aktivitas fisik yang dilakukan dapat membantu memahami pola yang berkontribusi terhadap berat badan.

4. Konsultasi dengan Profesional Kesehatan

Kunjungi dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kebutuhan tubuh Anda. Mereka dapat memberikan panduan yang lebih personal dan tepat.

Berat badan ideal adalah hasil dari keseimbangan antara berbagai faktor, termasuk IMT, persentase lemak tubuh, dan distribusi lemak. Perlu motivasi yang kuat dari dalam diri untuk mencapai kesehatan yang optimal. Penting untuk memahami bahwa setiap individu itu unik, dan pendekatan yang cocok untuk satu orang mungkin tidak berlaku untuk yang lain.

Kuncinya adalah menjaga pola hidup sehat dengan makanan seimbang, aktivitas fisik teratur, serta konsultasi rutin dengan profesional kesehatan untuk mencapai dan mempertahankan berat badan yang ideal dan kesehatan yang optimal. 

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Ika Devi Silviana