Nama Fajar Alfian dan Rian Ardianto sedang jadi perbincangan hangat publik, terlebih di kalangan badminton lovers (BL). Pebulutangkis ganda putra Indonesia ini memang tengah menunjukkan performa gemilang di beberapa turnamen terakhir. Fajri, julukan keduanya, bahkan berhasil menempati peringkat satu dunia sejak akhir tahun 2022.
Lebih membanggakan lagi, Fajar/Rian mengawali tahun 2023 dengan menjuarai turnamen pertama mereka sekaligus gelar pertama di level Super 1000. Namun, sebenarnya Fajri sendiri sudah cukup banyak mengoleksi gelar di turnamen World Tour Series di sepanjang kariernya.
Berikut sederet gelar yang berhasil dimenangkan Fajar Alfian/M. Rian Ardianto dalam turnamen World Tour Series. Semua level sudah lengkap?
BACA JUGA: Fajar/Rian Jadi Andalan, Ini 5 Fakta Menarik Turnamen India Open 2023
1. Level Super 300
Sejak dipasangkan, Fajar/Rian sudah beberapa kali meraih gelar di level Super 300. Salah satunya di Syed Modi International 2018 usai mengalahkan wakil tuan rumah, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dalam dua gim langsung dengan skor akhir 21ā11 dan 22ā20.
Gelar kedua di level Super 300 diraih saat bertanding di Swiss Open 2019. Kala itu Fajar/Rian menang straight game atas Lee Yang/Wang Chi Lin asal Taipei, 21ā19 dan 21ā16. Berlanjut dengan menjuarai Swiss Open 2022 yang sekaligus menjadi gelar pertama di tahun 2022. Fajri membungkam asa wakil Malaysia Goh Sze Fei/Nur Izzuddin, 21ā18 dan 21ā19.
2. Level Super 500
Gelar di level Super 500 pertama kali diraih Fajar/Rian dalam turnamen Malaysia Masters 2018 setelah mengalahkan unggulan tuan rumah, Goh V Shem/Tan Wee Kiong lewat drama rubber game dengan skor 14ā21, 24ā22, dan 21ā13. Sedangkan gelar kedua berhasil dicatatkan di Korea Open 2019 usai laga kontra Takeshi Kamura/Keigo Sonoda dengan skor 21ā16, 21ā17.
Bermain di kandang sendiri, Indonesia Masters 2022 menjadi saksi raihan gelar tambahan untuk Fajri setelah bekuk ganda muda China, Liang Weikeng/Wang Chang dalam dua gim, 21ā10, 21ā17. Keempat kalinya, gelar level Super 500 berhasil diraih di Malaysia Masters 2022 dengan mengalahkan rekan senegara, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dengan skor 21ā12 dan 21ā19.
3. Level Super 750
Denmark Open 2022 menjadi saksi gelar pertama Fajar/Rian di level Super 750. Kala itu ganda putra nomor satu dunia ini mengalahkan mantan ganda putra peringkat satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Laga keduanya terbilang cukup sengit dan alot hingga akhirnya Fajar/Rian meraih kemenangan dramatis dengan skor 21ā19, 28ā26.
4. Level Super 1000
Malaysia Open 2023 merupakan turnamen Super 1000 yang mengawali rangkaian agenda BWF World Tour Series di tahun 2023. Fajar/Rian berhasil menjuarai turnamen yang digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia ini sekaligus menjadi gelar pertama mereka di level Super 1000.
Jadi satu-satunya wakil Indonesia yang melaju ke final, Fajar/Rian berhasil mengalahkan Liang Weikeng/Wang Chang dengan skor 21ā18, 18ā21, dan 21ā13.
Menariknya, podium juara Malaysia Open 2023 jadi milik atlet peringkat satu dunia di semua nomor, termasuk Fajar/Rian yang baru saja menempati takhta tertinggi sektor ganda putra sejak akhir Desember 2022.
Baca Juga
-
Kalahkan China 3-1 dan Cetak Sejarah, Indonesia Juarai BAMTC 2025
-
Unggul dari Thailand 3-1, Indonesia Melenggang ke Partai Puncak BAMTC 2025
-
BAMTC 2025: Alwi Farhan dan Putri KW Sumbang Poin Bagi Tim Indonesia
-
BAMTC 2025: Indonesia ke Semifinal Usai Menang 3-0 Atas Taipei
-
Line Up Indonesia vs. Thailand di Semifinal BAMTC 2025
Artikel Terkait
-
BAMTC 2025: Hasil Drawing Babak Perempat Final, Indonesia Lawan Taipei
-
BAMTC 2025 Day 1: Rinov/Lisa dan Putri KW Sumbang Poin Awal untuk Indonesia
-
BAMTC 2025: Line Up Tim Indonesia vs. Hong Kong
-
Jadwal Laga Hari Pertama Fase Grup di BAMTC 2025, Ada Tim Indonesia!
-
BAMTC 2025: Format Kompetisi dan Urutan Unggulan dalam Kejuaraan
Hobi
-
Kalahkan China 3-1 dan Cetak Sejarah, Indonesia Juarai BAMTC 2025
-
Piala Asia U-20: Menerka Formula Indra Sjafri untuk Kejutkan Uzbekistan
-
Jelang Lawan Uzbekistan, Timnas Indonesia U-20 Dihantui Statistik Buruk Indra Sjafri
-
Piala Asia U-20: Laga Lawan Uzbekistan dan Capaian Shin Tae-yong yang Terus Membayangi
-
Pecco Bagnaia: Marc Marquez Kompetitif dan Paling Siap Jalani MotoGP 2025
Terkini
-
Segere Wes Arang-Arang, Fenomena Remaja Jompo dalam Masyarakat!
-
Sinopsis Film Berebut Jenazah: Bukan Horor, tapi Kisah Haru di Tengah Perbedaan
-
Ulasan Buku 'Kita, Kami, Kamu', Menyelami Dunia Anak yang Lucu dan Jenaka
-
Generasi Muda, Jangan Cuek! Politik Menentukan Masa Depanmu
-
Pesta Kuliner Februari 2025: Promo Menggoda untuk Para Foodie!