Shin Tae-yong selama ini dikenal sebagai pelatih yang cukup disiplin, khususnya dalam hal waktu. Pelatih asal Korea Selatan tersebut sangat tidak suka bila ada pemainnya yang telat datang dalam sesi latihan.
Jika sebelumnya hanya diberikan sebatas peringatan saja, kini Shin Tae-yong memilih untuk memberikan hukuman berat kepada para pemain yang tidak bisa disiplin soal waktu.
Hal ini diungkapkan oleh Shin Tae-yong saat Ia diundang ke podcast Kaesang Pangarep beberapa waktu lalu.
"Sebelum traning center melawan Brunei Darussalam lalu, ada beberapa pemain yang datang tidak tepat waktu. Padahal janji awalnya mulai TC jam 12.00 WIB. Jadi sama saya itu jika udah janji jam 12 makan ansa harus sudah datang di jam itu. Saya tegaskan bahwa janji itu sangat penting sekali, Ia sama halnya dengan nyawa," ujar Shin Tae-yong, melansir dari akun YouTube @Kaesangpangarepbygkhebat pada Rabu (25/10/2023).
"Dalam hal ini saya ingin para pemain benar-benar bisa disiplin waktu. Untuk mewujudkan hal itu, saya akan berikan hukuman berat kepada mereka yang telat," ujar Shin Tae-yong menambahkan.
Lalu hukuman apakah yang akan diberikan oleh juru taktik asal Korea Selatan tersebut?
Shin Tae-yong dalam hal ini tidak menjelaskan secara detail. Akan tetapi, salah satu pemain Timnas Indonesia U-19 pernah menceritakan hal ini.
Saddam Ghaffar menyebutkan bahwa para pemain yang telat akan dikenai denda dalam bentuk nominal uang. Besaran nominalnya itu tergantung tingkat kesalahan yang dilakukan oleh para pemain.
Ia menyebutkan bahwa saat tahun 2021 lalu Shin Tae-yong mengenakan denda senilai 1 juta rupiah jika ada yang telat datang saat sesi latihan. Sedangkan untuk pertemuan lain dendanya hanya 300 ribu saja.
Jika di tahun 2021 nominal dendanya sebagaimana yang telah disebutkan, maka besaran denda untuk tahun 2023 akan jauh lebih besar lagi.
Lalu bagaimana tanggapanmu dengan kebijakan hukuman denda berupa uang yang diberlakukan oleh Shin Tae-yong terhadap pemain yang telat? Apakah hal itu akan bisa membuat pemain Timnas Indonesia menjadi lebih disiplin waktu?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Mengenal Zahaby Gholy, Striker Indonesia yang Jadi Pemain Terbaik di Piala AFF U-16
-
Hanya Penghangat Bangku Cadangan, Pratama Arhan akan Susul Asnawi ke Liga Thailand?
-
Siap Bela Timnas Indonesia, Ini Dia Sosok Mauro Zijlstra
-
Ernando Ari Akui Hampir Jadi Korban Malpraktek Dokter Gadungan Timnas
-
Kalahkan Calvin Verdonk, Segini Harga Fantastis Thom Haye Usai Bela Timnas Indonesia!
Artikel Terkait
-
Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
-
Debut Berujung Cedera, Kevin Diks Soal Bela Timnas Indonesia pada Maret: Saya Berharap...
-
Julian Oerip Pemain Keturunan Mirip Tijjani Reijnders Grade A
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pilih Fokus Proses Naturalisasi Ole Romeny, PSSI Tepikan Dulu Mauro Zijlstra?
Hobi
-
Julian Oerip Pemain Keturunan Mirip Tijjani Reijnders Grade A
-
Pujian Berkelas Legenda Inggris ke Timnas Indonesia: Sedang Naik Daun
-
Gegara Belanda, Jayden Oosterwolde Masih Tunda Tawaran Timnas Indonesia dan Suriname
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?
-
Shin Tae-yong Panggil Trio Belanda ke AFF Cup 2024, Akankah Klub Pemain Berikan Izin?
Terkini
-
Jeongnyeon: The Star Is Born, Puncaki Peringkat Drama Korea dan Aktor Terbaik
-
Tertahan di Zona Nyaman, Bagaimana Pengaruh Pertemanan Terhadap Masa Depan?
-
Intip Harga Tiket Konser Kyuhyun Super Junior di Jakarta, Mulai Rp1,35 Juta
-
3 Drakor Ciamik yang Dibintangi Bae Doona, Ada The Silent Sea
-
Ulasan Buku 'Di Tanah Lada': Pemenang II Sayembara Menulis Novel DKJ 2014