Pada tahun 2024 ini menandai tahun ke-4 pula bek timnas Indonesia keturunan Inggris, yakni Elkan Baggott memilih menyandang status kewarganegaraan Indonesia. Melansir dari laman resmi PSSI, Elkan Baggott yang resmi menyandang status WNI di tahun 2021 dan melepas dwi kewarganegaraan Inggris yang dimilikinya sejak lahir mengaku ingin memberikan prestasi bagi skuad garuda.
Pemain yang kini tengah membela timnas Indonesia di ajang Piala Asia 2023 di Qatar tersebut mengaku memiliki ambisi pribadi di ajang Piala Asia kali ini. pemain berusia 21 tahun tersebut mengaku ingin membuat keluarga besarnya bangga atas apa yang telah dicapainya.
“Itu (menjadi WNI/Warga Negara Indonesia) adalah salah satu bagian terbesar dalam hidup saya. Saya menghabiskan sekira tiga tahun di sana (Indonesia), sebagian masa kecil saya. Saya sangat dekat dengan keluarga saya dari sisi Indonesia," ujar Elkan Baggott dikutip dari laman resmi PSSI, Selasa (16/01/2024).
"Jadi saya saya mencoba untuk membuat mereka bangga dengan bermain untuk negara ini. Menjadi orang Indonesia bagi saya adalah sebuah kehormatan dan sesuatu yang saya cintai," sambungnya.
Sebagai catatan, Elkan Baggott sejatinya lahir di Bangkok, Thailand pada tahun 2002 silam. Ibunya seorang WNI dan ayahnya merupakan warga negara Inggris. Dia sejatinya sempat mendapatkan tawaran untuk membela timnas Thailand yang merupakan tempat kelahirannya. Namun, dia lebih memilih membela timnas Indonesia yang merupakan negara asal ibunya.
Dia mencatatkan debutnya bersama timnas Indonesia senior di tahun 2021 silam saat laga uji coba kontra Afghanistan. Melansir dari laman transfermarkt, pemain yang kini membela Ipswich Town tersebut total telah mencatatkan 22 penampilan bersama timnas Indonesia senior dan mencetak 2 gol. Salah satu dari 2 golnya dicetak ke gawang Malaysia yang notabene merupakan rival timnas Indonesia di asia tenggara.
Elkan Ungkap Rekan 1 Klubnya Banyak yang Tertarik dengan Sepakbola Indonesia
Elkan Baggott yang kini menjadi bagian tim senior Ipswich Town yang berkompetisi di kasta ke-2 liga Inggris mengaku banyak rekan setimnya yang sangat tertarik mengetahui lebih dalam mengenai sepakbola di Indonesia.
Pemain jebolan akademi Ipswich Town tersebut mengaku rekan-rekannya seringkali menanyai dirinya tentang perkembangan sepakbola di Indonesia.
“Mereka tertarik dengan apa yang saya lakukan di sisi lain dunia. Mereka banyak bertanya seperti apa negara saya, seperti apa gaya sepak bola di negara saya, seperti apa level sepak bola kami, dan memang berbeda cukup jauh dari level Championship,” imbuh Elkan Baggott.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
3 Keuntungan bagi Indonesia saat Jadi Tuan Rumah Gelaran AFF Cup U-23 2025
-
Tertarik Bela Timnas Indonesia, Ini Profil Pemain Keturunan Luca Blondeau
-
Indonesia Tuan Rumah AFF Cup U-23 2025, Jadi Peluang Kembali Raih Juara?
-
Media Belanda Tiba-tiba Berikan Komentar Sindiran ke Mees Hilgers, Ada Apa?
-
Demi Piala Dunia U-17, PSSI Harus Pertimbangkan Menambah Pemain Keturunan
Artikel Terkait
-
Teman Lama Kevin Diks Bakal Jadi Musuh Terbesar di Timnas Indonesia vs China, Siapa Dia?
-
Ole Romeny Dihantui Nasib Sial Setelah Ditonton Patrick Kluivert
-
Erick Thohir Singgung Patrick Kluivert Dibantai Australia 5 Gol: Ketika Yakin Imbang, Kami Kalah
-
Kabar Tak Enak Ragnar Oratmangoen, Bakal Senasib dengan Nathan Tjoe-A-On?
-
Karma Wasit Ahmed Al Kaf Usai Rugikan Timnas Indonesia, Didepak FIFA
Hobi
-
Asnawi Mangkualam Perkuat ASEAN All Stars, Erick Thohir Singgung Kluivert
-
PSSI Segera Rekrut Direktur Teknik, Makin Serius Cari Talenta Potensial
-
3 Keuntungan bagi Indonesia saat Jadi Tuan Rumah Gelaran AFF Cup U-23 2025
-
Jadwal F1 GP Arab Saudi 2025: Lando Norris Percaya Diri Raih Hasil Positif
-
Bali United Kalah Tipis di Bandung, Stefano Cugurra Umumkan Perpisahan
Terkini
-
Cinta dalam Balutan Hanbok, 4 Upcoming Drama Historical-Romance Tahun 2025
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Stray Kids Raih Sertifikasi Gold Keempat di Prancis Lewat Album HOP
-
Ulasan Novel 1984: Distopia yang Semakin Relevan di Dunia Modern
-
Ulasan Novel Harga Teman: Ketika Hasil Kerja Tidak di Hargai oleh Klien