Kekalahan yang diterima oleh timnas Korea Selatan U-23 di babak perempat final Piala Asia U-23 dari timnas Indonesia benar-benar menjadi ‘bahan gorengan’ dari banyak media internasional.
Tak hanya itu, bahkan media asal Korea Selatan sendiri, yakni Chosun juga menyoroti kegagalan yang cukup memalukan yang dialami oleh anak asuh Hwang Sun-hong di babak 8 besar Piala Asia U-23 edisi tahun 2024 kali ini.
Menyadur kanal berita suara.com, media asal Korea Selatan, Chosun mengulas jika kegagalan di babak perempat final ialah sebuah kejadian yang cukup dramatis.
Skuad Korea Selatan harus gagal tampil di babak semifinal Piala Asia U-23, sekaligus memupus harapan lolos ke Olimpiade untuk yang kesepuluh kalinya secara beruntun sejak tahun 1984 atau 40 tahun berturut-turut.
“Saat sepak bola Korea dikejutkan kegagalan untuk menggapai rekor melaju ke Olimpiade dalam 10 edisi beruntun oleh Indonesia yang dipimpin pelatih Shin Tae-yong, perhatian tak hanya datang dari Indonesia tetapi juga [media] jepang dan China,” tulis media asal Korea Selatan, Chosun, dikutip dari kanal berita suara.com pada Jumat (26/04/2024).
Media Asal Jepang dan Cina Turut Beritakan Kekalahan Korea Selatan dari Indonesia
Tak hanya media Korea Selatan saja yang membahas kekalahan mengejutkan timnas Korea Selatan U-23 melalui drama adu pinalti dari Indonesia di babak 8 besar Piala Asia U-23.
Namun, media lain asal Cina dan Jepang juga turut memberitakan kekalahan salah satu raksasa sepakbola di benua Asia tersebut dari tim yang peringkatnya terpaut lebih dari 50 angka dari timnas Korea Selatan.
“Sebuah bencana besar terjadi karena Korea gagal berpartisipasi dalam Olimpiade selama 10 kali berturut-turut,” tulis media asal Jepang, Getsaka.
Lalu, media asal negeri Cina atau Tiongkok juga turut memberitakan kekalahan Korea Selatan U-23 yang sangat superior di fase grup Piala Asia U-23, namun tak berkutik dihadapan timnas Indonesia.
“Korea hanya berhasil mencapai perempat final dan gagal melaju ke Olimpiade ke-10 berturut-turut. Padahl itu tujuan mereka,” tulis media asal Cina, Sohu.
Kekalahan dengan skor 10-11 dari timnas Indonesia U-23 melalui drama adu pinalti tentunya akan menjadi ‘noda’ tersendiri bagi timnas Korea Selatan U-23. Belum lagi kekalahan tersebut membuat mereka harus absen dari ajang Olimpiade untuk pertama kalinya dalam 40 tahun terakhir.
Tag
Baca Juga
-
Mainkan Skema Dua Bek, Siapakah yang Layak Jadi Tandem Jay Idzes di Timnas Indonesia?
-
Futsal dan Ekspresi Gen Z: Dari Maskot Hingga Nyanyian Yel-yel Suporter
-
Fenomena Maskot dalam Futsal: Sarana Pengekspresian Diri bagi Anak Muda
-
BRI Super League: Takluk dari Persib, Pelatih Persebaya Isyaratkan Evaluasi
-
Rivalitas dalam Futsal: Panas di Atas Lapangan, Meriah di Tribun Penonton
Artikel Terkait
Hobi
-
Kevin Diks dan Upgrade Karier Profesionalnya yang Timbulkan Sedikit Kekecewaan
-
Suporter SMA 10 Bekasi Penuh Energi, Grand Final ANC 2025 Bakal Makin Pecah!
-
Vietnam Ajukan 2 Nama untuk Dinaturalisasi, Bakal Bermasalah seperti Malaysia?
-
Serangan Bertubi-tubi SMK N 2 Surabaya Redam Perlawanan SMA N 6 Denpasar 3-0
-
ANC Tegal: Sang Juara Terbaring dengan Tetes Keringat Terakhir
Terkini
-
Review Vivo V60 Lite: Tampilan Mewah ala iPhone dengan Harga Lebih Ramah
-
Diproduseri Cillian Murphy, Sekuel Serial Peaky Blinders Resmi Digarap
-
Gender Reveal! Nino Fernandez dan Steffi Zamora Siap Miliki Anak Perempuan
-
Rizky Kabah, TikToker yang Dilaporkan Hina Suku Dayak?
-
Waspada! Hipertensi Intai Anak Muda, Ini Resep Sehat Kata Dokter