Hal yang cukup mengejutkan terjadi saat laga play-off Olimpiade Paris 2024 antara Guinea U-23 vs. Indonesia U-23 yang digelar pada Kamis (09/05/2024) kemarin. Merujuk dari akun tiktok @tebingtinggivideo, mantan pelatih timnas senior dan timnas U-23 Vietnam, yakni Phillippe Troussier terlihat tengah menonton laga play-off yang digelar di Paris, Prancis tersebut.
Bahkan, pria kelahiran Paris ini juga kedapatan berfoto dengan beberapa staff kepelatihan timnas Indonesia U-23 dan juga beberapa pengurus PSSI yang hadir menonton pertandingan tersebut. Sontak, hal ini menimbulkan banyak spekulasi di beberapa pihak, khususnya di kalangan netizen dan fans timnas Indonesia mengenai kelahiran pelatih berusia 69 tahun ini. Salah satu spekulasi yang cukup ramai adalah dikabarkan Phillippe Troussier akan menempati posisi Direktur teknik PSSI yang baru menggantikan Indra Sjafri.
“ya gapapa sih kalo jdi dirtek, apalagi dia support kalo ada pemain keturunan, siapa tau dia nyari di timnas pusat terus dapat yg bagus,” tulis komentar @yuzii*******.
“bgus sih org eropa yg pernah bawa jepang juara afc dan pildun, cocok dgn pemain indo yg mix eropa,” tulis komentar @secgro****.
“sangat setuju. beliau lebih cocok jadi dirtek daripada pelatih kelebihan banyak rekrut pemain bagus apalagi mudah komunikasi dengan sty dan pssi,” tulis komentar @axico****.
Netizen dan fans timnas Indonesia memang sudah cukup familiar dengan pelatih yang dulunya merupakan seorang bek saat masih bermain tersebut. Phillippe Troussier ketika masih melatih timnas Vietnam senior harus rela takluk sebanyak 3 kali dari Indonesia yang dilatih oleh Shin Tae-yong. Bahkan, kekalahan terakhirnya di My Dinh International Stadium, Hanoi membuatnya harus dipecat oleh federasi sepakbola Vietnam atau VFF.
Phillippe Troussier Memiliki Rekam Jejak Sebagai Direktur Teknik di Klub
Kendati dikenal sebagai seorang pelatih beberapa klub dan negara di benua Afrika dan Asia, Phillippe Troussier ternyata juga pernah menjabat sebagai direktur teknik dan direktur olahraga di beberapa klub.
Menyadur dari laman transfermarkt.co.id, dirinya pernah menjabat sebagai direktur olahraga di klub Jepang, FC Ryukyu di periode 2008-2010. Lalu, dirinya juga pernah menjabat direktur teknik di Chongqing Liangjiang Athletic di liga Tiongkok. Terakhir, dirinya pernah menjabat direktur teknik di PVF Academy di Vietnam.
Oleh karena itu, dirinya memang cukup memungkinkan menjadi salah satu kandidat direktur teknik PSSI yang baru kedepannya. Terlebih lagi Erick Thohir memang tengah mencari direktur teknik yang berasal dari benua Eropa.
Baca Juga
-
Fenomena Maskot dalam Futsal: Sarana Pengekspresian Diri bagi Anak Muda
-
BRI Super League: Takluk dari Persib, Pelatih Persebaya Isyaratkan Evaluasi
-
Rivalitas dalam Futsal: Panas di Atas Lapangan, Meriah di Tribun Penonton
-
Tentang Futsal: Ekspresi Diri Anak Muda, Jadi Wadah Reuni Kaum Dewasa
-
Timnas Gagal Lolos Piala Asia U-23, Gerald Vanenburg Justru Singgung STY
Artikel Terkait
Hobi
-
Belum Juga Jera, AFC Kembali Bikin Ulah Jelang Bergulirnya Ronde Keempat Babak Kualifikasi
-
AFC Pilih Wasit Asal Kuwait untuk Ronde Keempat, Tim Mana yang Paling Diuntungkan?
-
Dari Hobi ke Prestasi, Futsal Jadi Gaya Baru Anak Muda
-
AFC Cari Gara-gara Lagi dengan Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Futsal dan Persahabatan Gen Z
Terkini
-
Sinopsis dan Jadwal Tayang Wild Ambition Bloom, Drama China Baru Bertema Bisnis
-
Nyesek Banget! Viral Kakak Adik di Bogor Gantian Pakai Seragam dan Sepatu Demi Bisa Sekolah
-
Erick Thohir Dilantik Jadi Menpora, Bagaimana Nasib PSSI?
-
Jago Matematika Disebut Pintar: Kenapa Angka Jadi Ukuran Cerdas di Indonesia?
-
Zita Anjani dan Gelombang Kritik: Antara Tanggung Jawab dan Gaya Hidup