Scroll untuk membaca artikel
Sekar Anindyah Lamase | Agus Siswanto
Timnas Filipina (pff.org.ph)

Diakui atau tidak, Tom Stainfiet pelatih Filipina meniru langkah Shin Tae-yong dalam mempersiapkan timnya. Terbukti sang pelatih blusukan ke Eropa untuk memperkuat amunisinya. Bahkan dia berambisi besar lolos fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia.

Dalam kabar terakhir, Filipina telah merilis 28 pemain yang akan diterjunkan dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dari 28 pemain yang ada, 22 di antaranya bermain di luar negeri baik di Eropa maupun di Asia.

Kabar ini jelas mengagetkan Vietnam, karena mereka yang akan pertama kali merasakan sentuhan Tom Stainfiet. Vietnam sendiri semula sempat memandang remeh para pemain yang merumput di Eropa, dengan mengakan bermain di kasta terendah.  Namun anggapan ini dibantah oleh media mereka sendiri.

“Ada anggapan  bahwa sebagian besar pemain naturalisasi Filipina bermain di rank bawah sehingga tidak terlalu kuat. Namun  perlu diingat, pemain naturalisasi Indonesia tidak berada di level tinggi di luar negeri. Namun ketika mereka bermain bagus di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong, mereka menjadi sangat efektif di Asia Tenggara yang level sepakbolanya masih rendah,” tulis soha.vn, dikutip pada Selasa (28/5/2024).

Itulah kenyataan yang ada. Memang beberapa pemain naturalisasi Filipina datang bukan dari kompetisi level top, sehingga dimungkinkan kualitas mereka tidak bagus-bagus amat. Sehingga mereka dianggap tidak akan terlalu menakutkan.

Namun Indonesia pun sama. Para pemain naturalisasi yang ada bukan datang dari level tinggi di Eropa. Namun kenyataannya, mereka mampu mengobrak-abrik Vietnam. Bahkan hingga 3 kali berturut-turut.

Maka benar ucapan media Vietnam tersebut, meski para pemain naturalisasi tersebut datang dari kasta rendah, namun di Asia Tenggara kemampuan mereka masih di atas rata-rata pemain Asia Tenggara.

Hal ini terbukti betapa perkasanya Justin Hubner, Nathan Tjoe-A-On, Jay Idzez, dan lain-lain yang bukan apa-apa di Eropa, kenyataannya mereka begitu hebat di level Asia. Timnas Indonesia yang semula selalu dicibir, kini berubah disegani.

Hal seperti itu mungkin saja terjadi dengan Filipina. Maka Vietnam tetap perlu waspada dengan kebangkitan Filipina saat ini, karena pada 6 Juni nanti Vietnam akan menjamu Filipina sekaligus merasakan perubahan yang terjadi di tim tersebut.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Agus Siswanto