Slitterhead, game terbaru dari Keiichiro Toyama, pencipta Silent Hill dan Gravity Rush, berhasil membawa konsep horor aksi yang segar dan mengusung ide yang tidak biasa. Mengambil inspirasi dari manga seinen, game ini menggabungkan atmosfer kota yang penuh kekacauan dengan mekanisme unik berupa kemampuan pemain untuk melompat dari satu tubuh ke tubuh lainnya demi menyelesaikan misi.
Melansir dari Gameradar, mekanik utama Slitterhead adalah kepemilikan tubuh, yang memberi dimensi baru dalam eksplorasi dan pertarungan. Pemain dapat memanfaatkan tubuh orang-orang yang mereka jumpai di kota fiksi Kowlong, sebuah kota dengan suasana 90-an yang dipenuhi lampu neon, gang-gang sempit, dan tanda-tanda visual yang menciptakan rasa nostalgia kota yang hidup dan penuh masalah.
Melalui kepemilikan ini, pemain bisa menyusuri lingkungan yang penuh teka-teki atau bahkan menghindari serangan mematikan musuh dengan cepat melompat ke tubuh lain sebelum musuh menghancurkan tubuh inang.
Konsep horor tubuh dalam Slitterhead sangat terasa melalui desain makhluk-makhluk aneh dan menyeramkan yang menghantui kota.
Seperti yang dijelaskan dalam artikel PCGamer, musuh yang dihadapi pemain bukan hanya terlihat mengerikan, tetapi juga memiliki bentuk-bentuk aneh yang memadukan elemen tubuh manusia dan serangga, menciptakan visual yang tidak nyaman namun memikat. Misalnya, ada makhluk dengan kepala yang berisi belatung, atau tubuh manusia yang meledak dan mengeluarkan anggota tubuh menyerupai serangga.
Pertarungan dalam Slitterhead menggabungkan aksi cepat dengan strategi. Pemain tidak hanya harus lihai dalam bertarung, tetapi juga harus pandai berganti tubuh untuk mendapatkan keunggulan. Seperti yang disebutkan dalam PCGamer, meski mekanik bertarung menggunakan sistem parry yang menantang, di mana pemain harus menangkis serangan musuh dengan waktu yang tepat, justru inilah yang menambah ketegangan dalam permainan. Setiap keputusan harus diambil dengan cepat, apakah itu untuk menyerang musuh secara langsung atau berpindah tubuh untuk bertahan hidup.
Keiichiro Toyama tidak ingin game ini terbatas pada penggemar horor bertahan hidup saja. Melansir dari PCGamer, Toyama menyatakan bahwa ia sengaja mengarahkan Slitterhead lebih ke aksi agar bisa dinikmati oleh lebih banyak pemain.
Dengan pendekatan yang lebih terbuka ini, Slitterhead menawarkan horor yang tidak hanya menakutkan secara visual, tetapi juga seru dari segi gameplay, menciptakan pengalaman yang unik di genre aksi horor.
Bagi penggemar yang mencari kombinasi aksi cepat, cerita misterius, dan makhluk-makhluk menyeramkan yang aneh, Slitterhead memberikan pengalaman yang penuh inovasi. Game ini bukan hanya soal bertahan hidup, tetapi juga soal bermain dengan cerdas dalam menghadapi segala ketidakpastian.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Clair Obscur: RPG Turn-Based dengan Visual Mewah dan Penuh Strategi
-
Rainbow Six Siege X: Perubahan Besar yang Dibutuhkan untuk Pemain Baru
-
Horizon MMO: Ternyata Belum Dibatalkan, Masih Ada Harapan!
-
Phantom Blade Zero: Game Aksi Kung Fu Cyberpunk yang Wajib Ditunggu
-
Franchise Unknown 9 Dihentikan! Gagal Total, Sekuel Pun Dibatalkan
Artikel Terkait
-
Review Film Kuyang: Sekutu Iblis yang Selalu Mengintai, dari Ritual Mistis sampai Jumpscare Kejam
-
5 Pilihan Film Netflix yang Tayang April 2025, dari Horor hingga Sci-Fi!
-
3 Beda Film Pabrik Gula Versi Cut dan Uncut, Pahami Dulu Sebelum Nonton!
-
Review Film 'Pabrik Gula': Teror Mistis di Balik Industri Gula Kolonial
-
Dibanding Season 1, Squid Game 2 Lebih Sadis atau Lebih Emosional?
Hobi
-
Real Madrid Babak Belur Demi Final Copa del Rey, Carlo Ancelotti Buka Suara
-
Piala Asia U-17: 3 Pemain Timnas Indonesia yang Diprediksi akan Tampil Gemilang
-
PSM Makassar Konsentrasi Hadapi CAHN FC, 2 Pemain Ini Diramal Jadi Ancaman
-
Tanpa Gustavo Almeida, Persija Jakarta Hadapi Madura United FC di Bangkalan
-
Dilema Tristan Gooijer: PSSI Ngebet Naturalisasi, tetapi Sang Pemain Cedera
Terkini
-
Bikin Gagal Move On! 3 Drama Medis Korea Ini Siap Bikin Kamu Pengen Jadi Dokter!
-
Reuni Lagi, Lee Do Hyun dan Go Min Si Bakal Bintangi Drama Baru Hong Sisters
-
Review Novel 'Entrok': Perjalanan Perempuan dalam Ketidakadilan Sosial
-
Lebaran Usai, Dompet Nangis? Waspada Jebakan Pinjol yang Mengintai!
-
Mark NCT Wujudkan Mimpi Jadi Bintang di Teaser Terbaru Album The Firstfruit