Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Santi Kartika
Shin Tae-yong (pssi.org)

Keputusan pelatih Shin Tae-yong yang kerap kali merombak starting line-up Timnas Indonesia disorot berbagai pihak. Terutama usai skuad Garuda kalah atas China di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

STY dinilai blunder dalam menentukan formasi susunan pemain.

Dalam laga menghadapi China beberapa hari lalu, STY dinilai membuat kesalahan besar dengan tak menurunkan pemain kunci seperti Thom Haye, Rizky Ridho, dan Sandy Walsh.

Keputusannya juga dipertanyakan lantaran lebih memilih menurunkan Calvin Verdonk untuk bermain sebagai bek tengah, bukan bek kiri. Akibatnya, skuad Garuda harus menelan kekalahan 1-2 atas tim The Dragon.

Menanggapi berbagai pertanyaan itu, STY pun mengungkapkan alasannya.

Melalui akun X resmi Timnas Indonesia, pelatih asal Korea Selatan ini menjelaskan bahwa ia mempunyai dua pertimbangan dalam menentukan susunan pemain.

Pertama, berdasarkan dengan melihat kondisi pemain. Kedua, tergantung lawan yang akan dihadapi.

"Pertama saya selalu melihat lawan seperti apa dan kondisi pemain kita. Dua hal ini yang paling menentukan starting line-up," kata Shin Tae-yong, mengutip dari akun resmi X Timnas Indonesia (@TimnasIndonesia), Kamis (17/10/2024).

"Jadi pemain yang turun di lapangan adalah yang terbaik berdasarkan pertimbangan tersebut," sambungnya.

Sebagaimana diketahui, skuad Garuda harus menelan pil pahit kekalahan kala bertandang ke China dalam matchday keempat di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (15/10/2024).

Bermain di Qingdao, Timnas Indonesia harus takluk 1-2 atas tim tuan rumah.

Skuad Garuda kecolongan dua gol di babak pertama. Gol pertama China didapatkan karena miskomunikasi antarpemain Indonesia. Gawang Maarten Paes dibobol di menit ke-21 oleh Behram Abduweli.

Sementara itu, gol kedua China didapatkan pada menit ke-44 melalui kaki Zhang Yuning.

Timnas Indonesia mampu memperkecil ketertinggalan melalui gol yang dicetak Thom Haye pada menit ke-86. Namun sayangnya, skor 1-2 bertahan hingga peluit dibunyikan wasit.

Ketum PSSI janji lakukan evaluasi

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir janji akan melakukan evaluasi usai Timnas Indonesia ditaklukkan China dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pasalnya ia sebelumnya menargetkan skuad Garuda bisa meraih 4 poin, namun kini hanya mampu membawa 1 poin.

"Kita harus terus mendukung Timnas Indonesia, di kala menang maupun kalah. Sepulang mereka dari China saya akan mengadakan evaluasi," ucap Erick Thohir, sebagaimana dilansir oleh situs resmi PSSI, Kamis (17/10/2024).

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Santi Kartika