Pemain muda Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri sudah sempat merasakan atmosfer persaingan ketat di kompetisi-kompetisi mancanegara. Selama empat tahun berkarier di liga Eropa, ia memperkuat tiga tim yang meliputi Lechia Gdanks (Polandia), FK Senica (Slovakia), dan FC ViOn (Slovakia).
Namun tak berjalan mulus, sebab Egy jarang mendapatkan menit bermain. Hanya di FK Senica dirinya memperoleh kesempatan 26 kali bermain, kemudian mencatatkan dua gol dan empat assist.
Kini nyaris dua tahun kembali ke kompetisi dalam negeri dan memperkuat Dewa United, Egy tidak menampik soal adanya keinginan kembali aboard atau bermain di luar negeri. Namun pemain asal Medan itu enggan terburu-buru hengkang dari Tangsel Warrior.
“Karena sekarang saya masih ada kontrak dengan Dewa (United), jadi harus menghargai kontrak. Dan apabila ada tim yang memang berbicara dengan Dewa, Dewa juga bakalan kasih semua itu ke saya dan juga agent. Dan bagaimana dengan klub di sana nanti,” jelasnya seperti menyadur Antara News, Rabu (13/11/2024).
Kemudian ia melanjutkan, “Jadi untuk peluang aboard masih mau dan juga komunikasinya aja nanti bagaimana.”
Jam terbang yang minim menjadi alasan Egy memilih untuk kembali ke Liga Indonesia. Ia datang pada Januari 2023 menerima pinangan Dewa United yang ingin mengembalikan kualitasnya. Mendapat menit bermain yang cukup di Dewa United, bintang muda tersebut bahkan telah mencatatkan 49 penampilan dan mencetak 14 gol beserta 10 assist.
“Terus juga di sana itu waktu itu belum dapat kesempatan banyak main. Dan juga merasa ini kalau didiamkan semakin lama, malah semakin tak bagus buat karir saya. Makanya ke Indonesia, terus juga kan Dewa United datang," ungkap Egy.
Ia menilai Dewa United punya fasilitas lengkap dan bagus untuk mengembalikan kebugaran fisik yang hampir rest nyaris setengah tahun. Situasi yang membuat Egy Maulana Vikri kehilangan banyak hal, termasuk otot-otot kecil maupun kecepatan.
Sama seperti Egy, Witan Sulaeman pun tak membantah adanya keinginan kembali aboard. Namun untuk saat ini, Witan yang masih terikat kontrak dengan Persija Jakarta masih ingin fokus menjalani tugasnya.
Kedua pemain yang telah bersinar sejak era kepelatihan Indra Sjafri tersebut turut menjadi langganan di kepemimpinan Shin Tae-yong. Egy dan Witan juga menjadi bagian dari skuad Timnas Indonesia untuk menghadapi Jepang maupun Arab Saudi pada November ini.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Indra Sjafri Ungkap Tujuan Utama Timnas U-23 di FIFA Match Day November
-
Jika Tanpa Erick Thohir, Timnas Indonesia Tak akan Punya Skuad Semewah Ini?
-
Jual Rumah Terbengkalai, Denada: Buat Apa Dipertahankan?
-
Tutup Pintu untuk Shin Tae-yong, PSSI Justru Perburuk Citra Sendiri!
-
BRI Liga 1: Nermin Haljeta Harap PSIM Yogyakarta Bisa Jaga Tren Positif
Artikel Terkait
-
Cerita Tato Pulau Ambon di Lengan Kevin Diks, Tak Lupa Tanah Leluhur
-
Prediksi Timnas Indonesia vs Jepang: Hanya Misi Sulit, Tapi Bukan Mustahil Garuda!
-
Momen Sandy Walsh Menguntit Kevin Diks di Sesi Latihan Timnas Indonesia, Ada Apa Nih Pak Kumis?
-
Eks Kapten Timnas Indonesia U-23: Lawan Jepang Berat, Tapi Untung Kita Tuan Rumah
-
Belajar dari Piala Asia, Marselino Ferdinan Minta Skuad Garuda Percaya Diri
Hobi
-
Indra Sjafri Ungkap Tujuan Utama Timnas U-23 di FIFA Match Day November
-
Jika Tanpa Erick Thohir, Timnas Indonesia Tak akan Punya Skuad Semewah Ini?
-
French Open 2025: Korea Selatan Sabet Dua Gelar, Indonesia Runner Up
-
Indra Sjafri, PSSI, dan Misi Selamatkan Muka Indonesia di Kancah Dunia
-
Sea Games 2025: Menanti Kembali Tuah Indra Sjafri di Kompetisi Level ASEAN
Terkini
-
Adu Jurus Purbaya VS Luhut: Polemik Utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung
-
Buka Suara soal Isu Perselingkuhan, Jule Kena Cancel Culture Warganet?
-
The New Era of Raisa! Menyelami Sisi Rapuh dan Ramai Seorang 'AmbiVert'
-
4 Rekomendasi Krim Wajah Mengandung Gold, Skincare Mewah untuk Anti-Aging
-
Satu Tahun Prabowo-Gibran, Apa Kabar Pendidikan Kita?