PSIM Yogyakarta resmi menjadi kampiun Pegadaian Liga 2 musim 2024/2025 usai di partai final yang digelar pada Rabu (26/02/2025) kemari mengalahkan Bhayangkara FC dengan skor tipis 2-1. Melansir dari laman resmi Liga Indonesia Baru (ligaindonesiabaru.com), selain menjadi juara Liga 2 musim 2024/2025, PSIM Yogyakarta juga resmi promosi ke BRI Liga 1 musim 2025/2026 mendatang.
Kesuksesan PSIM Yogyakarta kembali ke kasta tertinggi sepakbola Indonesia setelah bertahun-tahun lamanya absen tidak terlepas dari andil beberapa pemain berlabel timnas Indonesia yang menghuni skuad “Laskar Mataram”. Bahkan, beberapa pemain berlabel timnas Indonesia yang ada di skuad PSIM Yogyakarta masih berstatus pemain aktif timnas Indonesia. Berikut ini 3 pemain timnas Indonesia yang sukses membawam klub PSIM Yogyakarta raih gelar juara Pegadaian Liga 2 2024/2025.
1. Ousmane Camara
Nama Ousmane Camara menjadi salah satu pemain berlabel timnas Indonesia yang sukses membantu PSIM Yogyakarta promosi ke Ljga 1 musim depan. Melansir dari laman transfermarkt.co.id, penyerang keturunan Guinea-Indonesia ini memang menjadi salah satu pemain keturunan di level timnas Indonesia U-20 yang sempat diasuh oleh Indra Sjafri. Striker yang memiliki tinggi badan 186 cm ini juga sudah memiliki 3 caps bersama timnas Indonesia U-20. Tentunya dengan promosinya PSIM Yogyakarta ke kasta tertinggi sepakbola Indoensia nanti, peluang Ousmane Camara untuk debut di Liga 1 kian terbuka lebar.
2. Arlyansyah Abdulmanan
Winger muda timnas Indonesia U-20 ini juga diketahui menjadi bagian dari klub PSIM Yogyakarta dengan status peminjaman dari klub Persija Jakarta di musim 2024/2025. Arlyansyah Abdulmanan memang dianggap sebagai salah satu calon winger masa depan timnas Indonesia yang dikenal dengan kecepatan dan akselerasinya. Bersama timnas Indonesia U-20, winger berusia 19 tahun ini sudah mencatatkan 20 laga dan mencetak 3 gol sejauh ini. Dirinya juga berpeluang dipermanenkan oleh PSIM Yogyakarta dari Persija Jakarta jika kian menunjukkan performa gemilang di musim depan.
3. Figo Dennis
Nama Figo Dennis tentunya sudah tak asing bagi para pencinta sepakbola nasional. Gelandang muda berusia 18 tahun ini juga tercatat merupakan bagian dari klub PSIM Makassar dan juga timnas Indonesia U-20. Bahkan, karirnya di level timnas Indonesia sudah dimulai saat usianya masih 15 tahun dan masuk ke dalam skuad timans U-16 yang menjuarai ajang AFF Cup U-16 2023 silam.
Nah, itulah beberapa pemain berlabel timnas Indonesia yang turut membawa klub PSIM Yogyakarta meraih gelar juara Pegadaian Liga 2 2024/2025.
Baca Juga
-
Tertarik Bela Timnas Indonesia, Ini Profil Pemain Keturunan Luca Blondeau
-
Indonesia Tuan Rumah AFF Cup U-23 2025, Jadi Peluang Kembali Raih Juara?
-
Media Belanda Tiba-tiba Berikan Komentar Sindiran ke Mees Hilgers, Ada Apa?
-
Demi Piala Dunia U-17, PSSI Harus Pertimbangkan Menambah Pemain Keturunan
-
Karir Tak Bagus di Australia, Rafael Struick Diisukan akan Main di Liga 1?
Artikel Terkait
-
PSIM Yogyakarta Hadiahi Erwan Hendarwanto Sekolah AFC Pro
-
Siapa Pemilik Sumut United? Ternyata Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga
-
Statistik Mentereng Boaz Solossa di Liga 2, Dipanggil Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia?
-
3 Pelatih Lokal yang Sukses Bawa Klub Liga 2 Promosi ke Liga 1 Musim Depan
-
Profil Liana Tasno, Dirut Perempuan yang Antar PSIM Promosi Liga 1
Hobi
-
Jadwal F1 GP Arab Saudi 2025: Lando Norris Percaya Diri Raih Hasil Positif
-
Bali United Kalah Tipis di Bandung, Stefano Cugurra Umumkan Perpisahan
-
BRI Liga: Borneo FC Harus Puas Berbagi Poin, PSM Makassar Nyaris Gigit Jari
-
Tapaki Partai Puncak, Romantisme Pendukung Uzbekistan dan Indonesia Terus Berlanjut
-
Tertarik Bela Timnas Indonesia, Ini Profil Pemain Keturunan Luca Blondeau
Terkini
-
3 Pertarungan Epik Anime Moonrise, Orisinal Netflix Penuh Aksi dan Emosi
-
Masalah Logistik, Konser Taeyeon di Tokyo Dibatalkan Mendadak
-
Taman Siswa: Mimpi dan Perjuangan Ki Hadjar Dewantara
-
Buku Perjalanan ke Langit: Nasihat tentang Pentingnya Mengingat Kematian
-
Ulasan Novel The One and Only Ivan, Kisah Emosional Gorilla di Dalam Jeruji