Jelang putaran final Piala Asia U-17 2025 yang akan digelar di Saudi Arabia, skuad timnas Indonesia kini tengah menjalani persiapan akhir sebelum kompetisi tersebut. Dilansir dari laman resmi PSSI, skuad garuda U-17 yang akan mengikuti ajang Piala Asia U-17 2025 mendatang kini telah tiba di Saudi Arabia.
Sebelumnya, Putu Panji dkk sempat menjalani pemusatan latihan di Dubai, Uni Emirat Arab selama beberapa bulan guna mematangkan chemistry dan taktik permainan. Selama menjalani pemusatan latihan, timnas Indonesia juga menggelar 3 laga uji coba melawan Cina, Uni Emirat Arab, dan Iran.
Dalam laga uji coba melawan Cina, timnas Indonesia sukses menang dengan skor tipis 1-0. Lalu, saat laga melawan Uni Emirat Arab, timnas Indonesia sukses menahan imbang dengan skor 2-2. Terakhir, timnas Indonesia harus menelan kekalahan 2-0 dari Iran dalam laga uji coba terakhir sebelum berangkat ke Saudi Arabia.
Dilansir dari laman transfermarkt.co.id, berkaca dari 3 laga uji coba tersebut, performa anak asuh Nova Arianto jelang laga putaran final Piala Asia U-17 tentunya dianggap cukup baik.
Raihan 1 kali kemenangan, 1 hasil imbang dan menelan 1 kekalahan dianggap merupakan hasil yang cukup masuk akal mengingat tim-tim yang dihadapi oleh timnas Indonesia U-17 selama masa pemusatan latihan memang memiliki kualitas yang di atas Indonesia. Hal ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi bagi staf kepelatihan timnas Indonesia U-17.
Mathew Baker Sebut Timnas Indonesia U-17 Layaknya Rumah Sendiri
Lebih lanjut lagi, pemain timnas Indonesia U-17, Mathew Baker menyebut bahwa kondisi di timnas saat ini sudah sangat nyaman baginya.
Dilansir dari suara.com (1/4/2025), pemain keturunan Australia-Indonesia tersebut menyebut kondisi cuaca dan iklim di Saudi Arabia mengingatkan dirinya dengan kondis di Australia sebelum dirinya bergabung dengan pemusatan latihan timnas Indonesia U-17.
“Cuacanya bagus, mirip dengan cuaca di Australia sebelum saya berangka. Jadi rasanya seperti di rumah sendiri bagi saya,” ujar Mathew Baker.
Mathew Baker sendiri memang menjadi salah satu pemain andalan dari timnas Indonesia U-17 dan sukses mempersembahkan posisi peringkat ke-3 di ajang ASEAN U-16 Boys Championship 2024 atau yang dulunya bernama AFF Cup U-16.
Dirinya juga menjadi salah satu tumpuan di sektor bek kiri timnas Indonesia dengan total 8 caps bersama timnas Indonesia dan telah mencetak 1 gol jika ditotal dengan timnas Indonesia U-16 dan U-17.
Kondisi yang dianggap sangat nyaman bagi Mathew Baker ini tentunya diharapkan menjadi kode bagi timnas Indonesia U-17 agar bisa berprestasi di ajang Piala Asia U-17 2025.
Di ajang Piala Asia U-17 sendiri PSSI menargetkan timnas Indonesia U-17 lolos ke babak perempat final dan otomatis lolos ke ajang Piala Dunia U-17 2025. Hal ini dikarenakan jatah 8 tiket dari AFC akan dikualifikasikan di ajang Piala Asia U-17 2025 ini.
Timnas Indonesia U-17 sendiri tergabung di grup C bersama Yaman, Afghanistan, dan Korea Selatan. Tentunya grup C sendiri tidaklah mudah dilewati oleh timnas Indonesia U-17.
Prediksi runner-up grup C merupakan target yang paling realistis saat ini dalam ajang Piala Asia U-17 2025. Namun, dengan mencapai posisi runner-up grup saja sudah membuat timnas Indonesia U-17 mencapai target di ajang Piala Asia U-17 kali ini dan otomatis lolos ke ajang Piala Dunia U-17 2025.
Timnas Indonesia harus minimal meraih 6 poin jika ingin memastikan diri lolos ke babak perempat final dengan status runner-up grup C. Kemungkinan posisi puncak klasemen grup C akan dikuasai oleh Korea Selatan yang menjadi tim terkuat di grup.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Tag
Baca Juga
-
Kembali Jumpa Irak dan Arab Saudi, Ini Kata Gelandang Timnas, Beckham Putra
-
AFF Cup U-23: Indonesia Jumpa Vietnam di Final, Media Asing: Laga Idaman!
-
Futsal: Tak Sekadar Olahraga, Tapi juga Penyambung Kenangan Gen Milenial
-
AFF Cup U-23: Jumpa Thailand di Semifinal, Rekor Baik Berpihak ke Indonesia
-
Meski Lolos Semifinal AFF Cup U-23, Timnas Indonesia Perlu Evaluasi Total!
Artikel Terkait
-
Dear PSSI! Juara Piala Dunia Sarankan Sepak Bola Indonesia Dibangun dari Grassroots
-
Riwayat Cedera Tristan Gooijer, Calon Naturalisasi Terbaru Timnas Indonesia
-
Patrick Kluivert Ramal Masa Depan Timnas Indonesia, Isinya Bikin Kaget
-
Pemain Keturunan Maluku Navarone Foor 'Resmi' Jadi WNI, Siap Bela Timnas Indonesia Lawan Jepang?
-
Kabar Eks Pelatih Timnas Indonesia Luis Blanco: Sempat Koma Kini Pengangguran
Hobi
-
BRI Super League: Novan Setya Sasongko Ungkap Target dengan Madura United
-
5 Pemain Kunci Timnas Indonesia U-23 yang Sukses Repotkan Thailand
-
Kemenangan atas Thailand Jadi Panggung bagi Jens Raven dan Hokky Caraka
-
Aman! Kepergian Christian Horner Tak Pengaruhi Masa Depan Max Verstappen
-
Timnas Indonesia U-23 Menangi Dramatisnya Adu Penalti, Thailand Gigit Jari
Terkini
-
Sinopsis My Daughter is a Zombie Siap Segera Tayang, Brutal Tapi Kocak!
-
Keren! Rizky Pratama Riyanto Sabet 5 Kali Juara Lomba Video di Karawang
-
Menari Bersama Keberagaman: Seni Pembelajaran Diferensiasi di Kelas Modern
-
Tradisi Perempuan Jepang di Tahun 1930-an di Novel The Makioka Sisters
-
Motorola Edge 860 Pro: HP Flagship yang Siap Bikin Brand Lain Ketar-ketir