Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | M. Fuad S. T.
Thom Haye saat debut bersama Timnas Indonesia melawan Vietnam (dok. PSSI)

Sebuah kabar kurang mengenakkan berhembus dari pemain diaspora Indonesia yang kini bermain di pentas Eredivisie, Thom Haye. Di tengah tuntutan untuk bisa memenangi semua laga yang masih tersisa, klub dari pemain tengah andalan Pasukan Merah Putih tersebut justru harus terjegal di matchday ke-33.

Menyadur laman Eredivisie, Almere City yang diperkuat oleh Thom Haye, gagal meraih poin sempurna pada laga yang berlangsung di kandang mereka sendiri. Melawan Fortuna Sittard, tim berjuluk si Kambing Hitam tersebut hanya mampu berbagi poin setelah mengakhiri perlawanan dengan skor sama kuat 1-1.

Dilansir laman match report Eredivisie, pada laga yang berlangsung pada Kamis (15/5/2025) dini hari itu, tim tuan rumah sejatinya berhasil unggul terlebih dahulu di menit ke-14 melalui gol dari Kadile. Namun sayangnya, tim tamu berhasil menyamakan kedudukan menjadi satu sama di menit ke-79 melalui aksi dari Radulovic.

Meskipun secara statistik Almere City berhasil menguasai jalannya pertandingan dengan ball possession mencapai 52 persen, namun hal tersebut tak berbanding lurus dengan pencapaian mereka di akhir pertandingan. 

Hasil Imbang yang Membuat Thom Haye Pamit dari Eredivisie

Ironisnya, hasil imbang yang dicatatkan oleh Almere City di kandang sendiri itu membuat mereka tak bisa lagi melanjutkan persaingan di kompetisi sepak bola level tertinggi Negeri Kincir Angin.

Pasalnya, dengan hanya mendapatkan tambahan satu poin, hal tersebut menjadikan mereka sudah pasti terdegradasi ke kasta kedua Liga Belanda meskipun masih menyisakan satu pertandingan pamungkas di tanggal 18 Mei mendatang.

Dengan kondisi mereka saat ini yang mana hanya memiliki 21 poin dan terletak di dasar klasemen, kemenangan dengan margin ribuan gol sekalipun di laga terakhir sudah tak akan mampu mengejar kolesi 25 poin milik WIllem II yang berada di posisi ke-16 klasemen, yang mana menjadi posisi terakhir untuk lepas dari degradasi melalui jalur play-off.

Dan itu berarti, sudah pasti tak akan ada nama Almere City lagi di kompetisi sepak bola level tertinggi Belanda tersebut musim depan.

Imbasnya adalah, Thom Haye dan para pemain yang berada di skuat Almere, tak akan terdaftar namanya di pentas Eredivisie musim depan, tentunya dengan catatan jika mereka tak segera hijrah mencari klub baru yang berkompetisi di kompetisi tertinggi Liga Belanda.

Turun kastanya Almere City ke kompetisi tier kedua Liga Belanda sendiri merupakan sebuah hal yang sejatinya cukup pantas untuk disesali oleh Thom Haye. Pasalnya, di musim ini, pemain tengah berusia 30 tahun tersebut bermain cukup apik di tim asal Provinsi Flavoland Belanda tersebut.

Menyadur laman transfermarkt, Thom Haye yang bergabung ke Almere City pada 13 September 2024 lalu bermain cukup banyak bersama klubnya.

Setidaknya, dalam catatan resmi transfermarkt, pemain bernama lengkap Thom Jan Marinus Haye tersebut bermain sebanyak 29 pertandingan di semua ajang yang diikuti Almere, dan mencatatkan durasi 2.004 menit bertanding.

Bukan hanya itu, meskipun lebih banyak beroperasi di sektor tengah dan bermain lebih menjaga kedalaman, Haye di musim ini juga cukup memberikan kontribusi bagi klubnya dengan menyumbangkan dua assist.

Sekarang kita tinggal menunggu bersama, apakah Thom Haye ini akan benar-benar pamit dari pentas Eredivisie di musim depan, ataukah tetap bertahan dengan bergabung klub lain yang berkompetisi di kasta tetinggi Belanda.

Karena jika tidak ada klub Liga Utama yang tertarik untuk mendatangkannya, maka ucapan "sayonara Eredivisie" kali ini akan benar-benar berlaku untuk Thom Haye, Almere City dan para pemain yang ada di dalamnya. 

M. Fuad S. T.